Eka Wijiastuti
Ersa Varadillah
Hanifah Dwi Alfianti
Nining Indriyani
Okki Yohanes
Tumpal Halason Jimmy
PASAR MONOPOLI
Di dalamPasar
pasalMonopoli
1 ayat 1
A. Pengertian
UU Antimonopoli, monopoli
didefinisikan sebagai suatu penguasaan atas
produksi / pemasaran barang / penggunaan jasa
tertentu oleh satu pelaku usaha. Secara harafiah
monopoli berasal dari Bahasa Yunani : monos yang
artinya satu dan polein yang artinya menjual sehingga
pasar monopoli dapat didefinisikan sebagai suatu
bentuk pasar di mana hanya terdapat satu penjual
yang menguasai pasar.
Penentu harga pada pasar monopoli adalah
seorang penjual atau sering disebut sebagai
monopolis. Atau bisa juga diartikan sebagai suatu
bentuk pasar dimana hanya terdapat satu perusahaan
saja. Dan perusahaan ini menghasilkan barang yang
tidak mempunyai barang pengganti yang sangat
dekat oleh sebab itu penjual dapat menentukan
harga dan memperoleh keuntungan yang tinggi. Hal
ini merupakan kasus monopoli murni atau pure
C. Entry Barries
Ciri utama dari monopoli adalah tertutup pintu
masuknya ke pasar (barries to entry) sehingga pesaing
tidak dapat masuk kepasar dan bersaing dengan
penguasa pasar.
Mengapa pesaing tidak bisa masuk? Ada tiga alasannya
:
1. Sumber daya kunci dikuasai oleh satu perusahaan
tunggal.
2. Pemerintah memberikan hak eksklusif kepada
sebuah perusahaan tunggal untuk memproduksi dan
menjual barang tertentu. Inilah yang dikatakan
regulated monopolies.
3. Biaya-biaya produksi akan lebih efisien jika hanya
satu produsen tunggal yang membuat produk dari pada
banyak perusahaan. Inilah yang dikatakan natural
F. Jenis-jenis Monopoli
1. Monopoli Alamiah
Yaitu monopoli yang disebabkan oleh keadaan alam tertentu
ataupun yang disebabkan oleh adanya bakat khusus melebihi
orang lain.
2. Monopoli Undang-Undang
Yaitu monopoli yang diberikan oleh pemerintah melalui
peraturan undang-undang baik kepada swasta maupun
monopoli yang dikuasai atau dimiliki oleh negara dengan
ketetapan undang-undang.
Contoh monopoli undang-undang kepada swasta :
Adanya pemberian hak paten, hak cipta, hak konsesi, hak
merek dagang dan sebagainya.
Contoh monopoli yang dipegang oleh negara dengan
ketetapan undang-undang:
Bank Indonesia, PT. PLN(persero), PT. Postel, Perum Kereta Api
dan sebagainya.
Pemecahan Masalah :
Salah satu langkah yang dapat dilakukan
Pemerintah untuk mengatasi monopoli adalah
dengan mengeluarkan kebijakan perekonomian
mengenai:
1. Membatasi ruang gerak monopolis dengan
campur tangan pemerintah dalam produksi dan
harga.
2. Melakukan regulasi ekonomi terhadap monopoli
bila kemunculannya tidak dapat
dihindari lagi.
3. Kebijakan anti-trust yang berupaya mencegah
monopolis atau penyalahgunaan
antikompetitif.
Pengenaan Pajak.