oleh
Isnanto
Batasan
BATASAN
Cakupan KGD :
Menetapkan diagnosa kep.
Menejemen respon klien, klg thd
kondisi kesehatan yg tjd mendadak.
Yan KGD tak terjadwal, dilakkan di
TKP, Ruang Gadar, ambulan Gadar
ruang keperawatan critical
( ICU/ICCU) dll
Batasan :
Kondisi Kedaruratan :
Terjadi gangguan integritas fisiologis
atau psikologis scr mendadak.
Emergency/gawat
Tidak gawat tetapi darurat; tdk
darurat ttp gawat
Tdk gawat tdk darurat
Rentang area Pelayanan KGD :
TKK
PH
UGD
OK
ICU
Karakteristik kondisi
Kegawatdaruratan
Tingkat kegawatan dan jumlah pasien sulit
diprediksi
Keterbatasan waktu, data & Sarana
Keperawatan diberikan untuk seluruh usia
Tindakan memerlukan kecepatan dan
ketepatan tinggi
Saling ketergantungan yg tinggi antar
profesi kesehatan.
Don't be panic
Danger
Response
Air Way
Breathing
Circulation
h.2463
perkosaan, dll
Gejala: pikiran intrusif dan mimpi, reaksi menghindar,
kewaspadaan tinggi, reaksi terkejut berlebihan, ansietas
umum, menarik diri
Pengkajian evaluasi riwayat pasca trauma, trauma,
fungsi setelah pasca trauma
Tujuan Intervensi mengelola & integrasi pengalaman
fungsi pulih kembali spt sbl trauma
Intervensi bina hubungan saling percaya, membagi
hubungan, pendidikan dan dukungan sosial
ASKEP GADAR
Rangkaian kegiatan praktik keperawatan
kegawatdaruratan yang diberikan oleh
perawat yang berkompeten untuk
memberikan askep di ruang Gadar
Pengkajian Diagnosa Kep Rencana
Intervensi Implementasi Kep Evaluasi
Proses Keperawatan
Dipengaruhi oleh :
Waktu yg terbatas
Informasi yg terbatas
Asuhan Keperawatan
Pengkajian :
Pengkajian primer Air way, Breathing,
Circulation.
Sekunder : status neurologis, riwayat kesehatan,
observasi umum, PF Head to Toe IPPA
Stats neurologis : tingkat orientasi, tk kesadaran,
reaksi pupil, status motorik.
Tidak sadar k/ A E I O U
Pengkajian
Pengkajian :
Riwayat kesehatan : keluhan utama*), penyebab
utama, gejala yg dirasakan*), penggunaan obat,
riwayat allergi, nyeri OPQRSTUV
Observasi : warna kulit, bau, postur tubuh, gait,
mood.
Pengkajian
Umum
Kesadaran
Primer
Skunder
Pengkajian
Umum : Sakit Ringan, Sedang Berat
Kesadaran: Alert, Verbal, Pain,
Unresponsive
Primer: Airway & Kontrol servikal,
Breathing & Ventilasi, Circulation dg
Kontrol Perdarahan, Disabilitty, Exposur
Control--> Buka pakaian Px ttp cegah
hipotermi
Pengkajian
Umum : Sakit Ringan, Sedang Berat
Kesadaran: Alert, Verbal, Pain,
Unresponsive
Primer
Skunder
Airway
Ada tidaknya sumbatan jalan nafas
Distres pernafasan
Kemungkinan fraktur servikal
Breathing
Frekuensi nafas
Suara pernafasan
Adanya udara keluar dari calan nafas
Cara Pengkajian: Look, Listen, n Feel
Breathing
Look: apakah kesadaran menurun, Gelisah,
adanya jejas diatas clavikula, adanya
penggunaan otot tambahan. Lihat tanda
trauma, warna kulit, pergerakan dada
Listen: dengar suara nafas, dengan atau
tanpa stetoskup apakah ada suara nafas
tambahan
Feel : Rasakan aliran udara pernafasan
(biasanya dengan pipi)
Circulation
Ada tidaknya denyut nadi carotis
Ada tidaknya tanda syock
Ada tidaknya perdarahan eksternal
PRIORITAS KEGAWATAN
Dasar: Triase
Innitial Assessement :
Penilaian Awal
Terbatas :
Melakukan evaluasi secara cepat dan
sistematis disertai tindakan resusitasi.
Luas :
Melakukan persiapan sdm, sarana &
sistem dalam menangani penderita
gawat darurat.
30
Initial Assessment :
Persiapan
Triase
Primary Survey resusitasi pemeriksaan
penunjang
Secondary Survey pemeriksaan penunjang
Pengawasan evaluasi ulang
Rujuk
Terapi definitif
31
Persiapan :
Perlengkapan :
Medis, komunikasi, penunjang
Sistem ( SPGDT )
32
Triase :
Sehari-hari:
Menentukan diagnosis
33
Triage
SIT :
Single Triage
START :
Simple Triage and Rapid Treatment
SAVE :
Secondary Assessement of Victims
Endpoint
34
Single Triage
( SIT )
Urgent
( Stroke, Apendisitis )
Non Urgent
35
Single Triage
Immediate
KORBAN
Tindakan langsung
Urgent
Tindakan secepatnya
Non Urgent
Tindakan dg
persiapan
Petugas
Meninggal
Km Mayat
36
Prioritas Kegawatan
MERAH
Gawat darurat (waktu Respon 0-10 menit)
Masalah ABC
Kesulitan Bernafas
Cidera Kepala Berat
Cidera tulang belakang
Syok
Kejang
Prioritas Kegawatan
KUNING
Darurat tidak Gawat (waktu respon 30 menit)
Nyeri karena gangguan paru
Luka bakar
Penurunan kesadaran (GCS > 8)
Diare dengan dehidrasi sedang
Muntah terus menerus
Panas tinggi
Prioritas Kegawatan
HIJAU
Tidak gawat tidak darurat (waktu respon 60
menit)
Fraktur tertutup, dislokasi, luka minor, batuk
Prioritas Kegawatan
HITAM
DOA (Death On Arrival) waktu respon 120
menit
Meninggal
DISABILITY
GCS
Pupil (ukuran dan respon)
Kemampuan motorik
Amati tanda2 trauma: jejas
43
Survey Primer :
Airway :
Benda asing / darah rongga mulut
Obstruksi akibat fraktur
Resusitasi :
-
Pertahankan patensi
Tube
Evakuasi digital, suction
Cricothyroidotomi ( needle surgical
45
Cervical Control :
Indikasi
-
Resusitasi :
- Manual
- Cervical Coolar
46
Pemeriksaan penunjang :
Foto vertebrae cervicales
( Foto kepala )
47
Breathing + Oxygenation :
Breathing :
Ekspose dada
Evaluasi pernafasan
Resusitasi :
-
Oxygenation :
- Kanula, Mask, Tube
48
Pemeriksaan Penunjang :
Saturasi oksigen
Foto thorak :
-
Pneumothorak
Hemothorak
Fraktur costa (e)
Empysema subcutan
Contusio pulmonum
49
Circulation + Hemorrhage
Circulation : control :
Ada tidaknya syok
Hemorrhagic >< non Hemorrhagic
Resusitasi :
Kristaloid
Kolloid
Darah / komponen darah
Akses vena
50
Hemorrhage control :
Perdarahan eksterna :
-
- Perdarahan interna :
-
Fiksasi eksterna
Vacum Matras
Surgical
51
Perdarahan internal
perdarahan
intrakranial
perdarahan
intraabdominal
masif hemothorak
perdarahan
retroperitoneal
# femur / cruris
52
..
Pemeriksaan penunjang :
Pemeriksaan darah
Foto polos abdomen :
-
- USG :
-
CT Scan
Diagnostic Peritoneal Lavage
53
Disability :
Pemeriksaan neurologis :
A : allert
V : voice respons
P : pain respons
U : unresponsive
Resusitasi :
Tidak langsung
Fiksasi eksterna
54
..
Pemeriksaan penunjang :
Foto
Foto
Foto
kepala
ekstremitas
collumnae vertebrales
55
Environment Event :
Biomekanik trauma
Allo / hetero anamnesis
Hindari hipotermia
56
Secondary Survey
AMPLE
Alergi, Medications, Past illness, Last meal,
Event
Head to Toe
Finger and Tube in every orifices
Log roll
Pemeriksaan penunjang :
Lebih detail, Evaluasi ulang
57
Pengawasan :
58
Tindakan definitif :
Diluar lingkup PPGD
Dikerjakan oleh spesialis
Dalam keadaan darurat : ?
Rujukan :
Persiapan pasien
Persiapan petugas & peralatan
Komunikasi
59
Ringkasan :
Triage :
Evaluasi secara cepat dan sistematis ( tanpa
resusitasi !! ), pada sekelompok penderita.
Pengkajian Skunder
Riwayat penyakit
SAMPLE (Sign and Symtoms, Allergy,
Medication, Post medical history, last meal,
event leading)
Kaji nyeri: OPQRSTUV
Pengkajian Head to toe
Psikososial
Pemeriksaan penunjang
RIWAYAT PASIEN
Riwayat penyakit
SAMPLE (Sign and Symtoms, Allergy,
Medication, Post medical history, last meal,
event leading)
Rencana Tindakan
Rencana tindakan observasi
Pemantauan / monitor
Tindakan mandiri Keperawatan
Kolaborasi