Band Pass Filter ( BPF ) RC

Band Pass Filter (BPF) RC

Filter band-pass adalah sebuah rangkaian

yang dirancang hanya untuk melewatkan
isyarat dalam suatu pita frekuensi
tertentu dan untuk menahan isyarat
diluar jalur pita frekuensi tersebut.

Read more at:http://elektronika-dasar.web.id/band-pass-filter-bpf-rc/

Copyright Elektronika Dasar

Band Pass Filter (BPF) RC

Jenis filter ini memiliki tegangan keluaran

maksimum pada satu frekuensi tertentu
yang disebut dengan frekuensi resonansi (
r) Jika frekuensinya berubah dari frekuensi
resonansi maka tegangan keluarannya
turun, ada satu frekuensi diatas frekuensi
resonansi ( r) dan satu dibawah ( r)
dimana gainnya tetap 0,707 Ar.
Read more at:http://elektronika-dasar.web.id/band-pass-filter-bpf-rc/
Copyright Elektronika Dasar

Band Pass Filter (BPF) RC

Frekuensi ini diberi tanda (h)

frekuensi cutoff atas dan (l)
frekuensi cutoff bawah. Pita
frekuensi antara (h) dan (l)
adalah band width (B).

Read more at:http://elektronika-dasar.web.id/band-pass-filter-bpf-rc/

Copyright Elektronika Dasar

Karakteristik Band Pass Filter (BPF) RC

Read more at:http://elektronika-dasar.web.id/band-pass-filter-bpf-rc/

Copyright Elektronika Dasar

Filter band-pass dapat digolongkan

sebagai pita sempit atau pita lebar. Filter
pita sempit adalah sebuah filter yang
mempunyai band width lebih kecil dari
sepersepuluh frekuensi resonansinya
(B<0,1r). jika band width-nya lebih
besar sepersepuluh dari frekuensi
resonansi maka (B>0,1r), filter tersebut
merupakan sebuah filter pita lebar.

Read more at:http://elektronika-dasar.web.id/band-pass-filter-bpf-rc/

Copyright Elektronika Dasar

Perbandingan antara frekuensi resonansi

dan lebar pita dikenal sebagai faktor
kualitas (Q) dari rangkaiannya. Q
menunjukan selektifitas dari rangkaian,
makin tinggi nilai Q makin selektif
rangkaian filter tersebut.

Read more at:http://elektronika-dasar.web.id/band-pass-filter-bpf-rc/

Copyright Elektronika Dasar

Band Pass Filter (BPF )

Aktif

Band Pass Filter (BPF ) Aktif

Band pass filter (BPF) adalah filter yang
akan meloloskan sinyal pada range
frekuensi diatas frekuensi batas bawah
(fL) dan dibawah frekuesni batas atas
(fH) atau frekuensi cut off nya.

Read more at:http://elektronika-dasar.web.id/band-pass-filter-bpf-aktif/

Copyright Elektronika Dasar

Terdapat dua jenis rangkaian BPF

1. Band Pass Filter bidang lebar
2. Band Pass Filter bidang sempit

Read more at:

http://elektronika-dasar.web.id/band-pass-filter-bpf-aktif/
Copyright Elektronika Dasar

Untuk membedakan kedua rangkaian

ini dengan meliha dari nilai figure of
merit atau faktor kualitas (Q)
1. Bila Q < 10, maka digolongkan sebagai
band pass filter (BPF) bidang lebar.
2. Bila Q > 10, maka digolongkan sebagai
band pass filter (BPF) bidang sempit.

Read more at:http://elektronika-dasar.web.id/band-pass-filter-bpf-aktif/

Copyright Elektronika Dasar

Band Pass Filter Bidang

Lebar
Syarat BPF bidang lebar adalah Q<10,
biasanya didapat dari 2 rangkaian filter
HPF dan LPF yang mereka saling di serie
dengan urutan tertentu dan frekuensi cut
off harus tertentu.

Read more at:http://elektronika-dasar.web.id/band-pass-filter-bpf-aktif/

Copyright Elektronika Dasar

Grafik Output Band Pass Filter {BPF) Bidang Lebar

Read more at:http://elektronika-dasar.web.id/band-pass-filter-bpf-aktif/

Copyright Elektronika Dasar

Band Pass Filter Bidang

Sempit
Syarat BPF bidang sempit adalah Q >
10. Rangkaian yang digunakan bisa
seperti gambar diatas tapi ada rangkaian
khusus untuk BPF bidang sempit.

Read more at:http://elektronika-dasar.web.id/band-pass-filter-bpf-aktif/

Copyright Elektronika Dasar

Grafik Output Band Pass Filter {BPF)

Bidang Sempit

Read more at:

http://setiaagungw.blogspot.co.id/2014/05/pengertian-dan-kupastentang-band-pass.html

Band Stop Filter (BSF) RC

Band stop filter merupakan kebalikan dari band

pass filter. Band stop filter (BSF), band
elimination filter, band reject filter dan sering
juga disebut dengan notch filter atau filter tolak
jalur, memiliki pengertian yang sama sebagai
filter yang memiliki karakteristik akan menahan
sinyal dengan frekuensi sesuai frekuensi cut-off
rangkaian dan akan melewatkan sinyal dengan
frekuensi di luar frekuensi cut-off rangkaian filter
tersebut, baik dibawah atau diatas frekuensi cutoff rangkaian filter.

Read more at:http://elektronika-dasar.web.id/band-stop-filter-bpf-rc/

Copyright Elektronika Dasar

Rangkaian Band Stop Filter (BSF) RC

Filter low-pass disusun oleh R1,R2

dan C2 dengan konfigurasi T dan
filter high-pass disusun oleh C1,C3
dan R3 dengan susunan T sehingga
filter ini sering disebut dengan filter
Twin T. Dengan menentukan nilai
R1,R2 = 2*R3 dan nilai C1,C3 =
0,5*C2 maka besarnya frekuensi
cutoff pada filter Twin Tadalah.

Read more at:http://elektronika-dasar.web.id/band-stop-filter-bpf-rc/

Copyright Elektronika Dasar

Karakteristik Band Stop Filter (BSF) RC

Dari grafik karakteristik band

stop filter tersebut terlihat bahwa
tegangan dari sinyal input pada
frekuensi cut-off rangkaian filter
akan dilemahkan dari level
aslinya dan sinyal dengan
frekuensi di luar frekuensi cut-off
baik diatas atau dibawah
frekuensi cut-off akan dilewakan
ke output rangkaian filter band
sop (BPF) RC tersebut.

Read more at:http://elektronika-dasar.web.id/band-stop-filter-bpf-rc/

Copyright Elektronika Dasar

Band Reject Filter (BRF) / Band Stop Filter (BSF) Aktif

Band reject filter atau disebut juga

sebagai band stop filter adalah rangkaian
elektronika yang berfungsi untuk
menahan sinyal dengan range frekuensi
diatas frekuensi batas bawah (fL) dan
dibawah range frekuensi batas atas (fH).
Dan akan melewatkan sinyal dengan
range frekuensi diluar range frekuensi
batas bawah (fL) dan frekuensi batas atas
(fH).

Read more at:http://elektronika-dasar.web.id/band-reject-filter-brf-band-stop-filter-bsf-aktif/

Copyright Elektronika Dasar

Jenis Band Stop Filter Aktif

Band Stopfilter bidang lebar

Band Stop filter bidang sempit

Read more at:

http://elektronika-dasar.web.id/band-reject-filter-brf-band-stop-filter-bsf-aktif/
Copyright Elektronika Dasar

Band Stop Filter (BSF) Bidang Lebar

BSF bidang lebar, terdiri dari

rangkaian HPF dan LPF yang
dimasukkan ke rangkaian penjumlah.
Sedang BSF bidang sempit adalah
terkenal dengan rangkaian Notch
Filter yaitu menolak frekuensi
tertentu.

Read more at:

http://elektronika-dasar.web.id/band-reject-filter-brf-band-stop-filter-bsf-aktif/
Copyright Elektronika Dasar

Respons Output Band Stop Filter Bidang Lebar

Untuk menentukan nilai frekuensi batas atas (fH) dan frekuensi

batas bawah (fL) dapat mengguanakan rumus-rumus untuk
rangkaian LPF dan HPF serta rangkaian penjumlah berlaku
untuk menentukan nilai nilai komponen atau elemen pasif yang
digunakan untuk rangkaian band reject filter bidang lebar ini.
Dimana
fH = Frekuensi batas atas (frekuensi cut Off rangkaian Low
Pass Filter (LPF)
fL = Frekuensi batas bawah (frekuensi cut Off rangkaian High
Pass Filter (LPF)
RCLPF = nilai R dan C pada sisi rangkaian Low Pass Filter (LPF)
RCHPF = nilai R dan C pada sisi rangkaian High Pass Filter
(HPF)

Read more at:

http://elektronika-dasar.web.id/band-reject-filter-brf-band-stop-filter-bsf-aktif/
Copyright Elektronika Dasar

SPREKTUM FILTER DAN

SINYA

Sinyal dapat direpresentasikan dalam domain

frekuensi dan domain waktu
Sepktrum sinyal adalah : representasi sinyal
dalam domain frekuensi
Representasi
sinyal dalam
domain frekuensi

Representasi
sinyal dalam
domain waktu

Hubungan antara domain waktu dan frekuensi

GELOMBANG KOMPLEKS
Bentuk gelombang kompleks yang sering
ditemukan dalam pelayanan telekomunikasi
antara lain : gelombang persegi dan
gelombang gigi gergaji.
Setiap bentuk gelombang kompleks
terbentuk dari suatu gelombang sinusoidal
yang mempunyai frekuensi tertentu
(disebut : frekuensi dasar) dan sejumlah
gelombang sinus lain yang mempunyai
frekeunsi-frekuensi kelipatan dari frekuensi
dasar (disebut : harmonik/harmonisa dari
frekuensi dasar)

Teori Fourier

Analisa Fourier : Konsep dasar matematika untuk menganalisa

suatu sinyal

Mengenal HARMONISA

Frek = f

Frek = 2f

Frek = 3f

Frek = 4f

GELOMBANG PERSEGI
Gelombang persegi terbentuk dari frekuensi
dasar f dan seluruh harmonisa-harmonisa
ganjil sampai harga yang tak terbatas,
yaitu : f, 3f, 5f, 7f,

Sinyal Persegi/kotak tersusun dari harmonisa ganjil sinusoidal

GELOMBANG GIGI GERGAJI

Gelombang gigi gergaji terbentuk dari
frekuensi dasar dan harmonisa-harmonisa
ganjil dan genap. Deret fourier gelombang
gigi gergaji :
4V sin 2kft
v(t )
k
k 1

Beberapa sinyal dengan frekuensi-2 penyusunnya

Aplikasi teori Fourier

Kita bisa menghasilkan sinyal sinusoidal murni dari sebuah

sinyal persegi dengan cara mem-filter frekuensi fundamental
atau harmonisa yang diinginkan.

Contoh soal :
+4
0
-4

Untuk gelombang persegi di atas,

a. Tentukan amplitudeamplitude puncak dan
frekuensi-frekuensi dari 5 harmonik ganjil
pertama
b. Gambarkan spektrum frekuensi

Penyelesaian :
a.

Deret fourier untuk gelombang tersebut :

v(t )

4V
sin 3t sin 5t sin 7t sin 9t

...
sin t

3
5
7
9

Frekuensi dasar gelombang :

1
1
f
1 kHz
3
t 1 10 s

Dari deret Fourier di atas dapat diketahui bahwa :

dan

fn n f

4V
Vn
n

dimana : n = harmonic ke-n

fn = frekuensi dari harmonik ke-n
Vn = amplitudo puncak dari harmonik ke-n

Untuk n = 1, maka :

4 x4
V1
5,09f1V= 1x1000 = 1000 Hz
1x3,14
Untuk n = 3, 5, 7, 9 dapat dilihat pada tabel berikut :
n

Harmonik

Frekuensi (Hz)

Tegangan Puncak (V)

Pertama

1000

5,09

Kedua

3000

1,69

Ketiga

5000

1,02

Keempat

7000

0,73

Kelima

9000

0,57

b.

Spektrum frekuensi :

5,09
5
4
3

1,69

1,02

0,73

0,57

f
0

BANDWIDTH
Adalah : lebar pita sinyal informasi atau jarak frekuensi
Biasa disimbolkan dengan B.
B = fhigh - flow
Contoh :
Frek. sinyal suara manusia : 300 s.d. 3400 Hz
Bandwidth sinyal suara = 3400300 = 3100 Hz

BIT RATE

Time slot (T) disebut bit interval, bit period, atau bit
time. (Catt. T di sini berbeda dengan T yang digunakan
untuk menyatakan waktu perioda gelombang).
Bit interval terjadi setiap 1/R detik atau dengan
kecepatan R bit per second (bps).
R disebut bit rate atau data rate.

Contoh Soal :
1.

Jika sebuah system transmisi dengan bandwidth 4 MHz dilewati

sebuah sinyal digital dengan frekuensi 1 MHz, berapa bandwidth
sinyal jika diambil 3 komponen frenkuensi ? Berapa bit rate-nya ?

Jawab :

4V
v(t )

sin 2kft

k
k 1

Odd

Untuk k = 3, maka :

v(t )

4V

sin t

sin 3t sin 5t

3
5

Komponen frekuensi adalah f, 3f, 5f sehingga :

Bandwidth = 5f f = 4f = 4 x 1 MHz
= 4 MHz
Bit rate (Date Rate) :
T = 1/f = 1/106 = 10-6 s
= 1 s mewakili 2 bit

Maka 1 sinyal
1 ms

sehingga :
R = 2bit / 10-6s = 2 Mbps

2.

Jika frekuensi pada contoh soal 1 dinaikkan menjadi 2 MHz,

berapakah bandwidth dan Bit Rate-nya ?

Jawab :
B = 5f f = 4f = 4 x 2 MHz = 8 MHz
T = 1/f = 1/2x106 = 0,5x10-6 s
= 0,5 s

maka 1 sinyal
0,5 ms

sehingga,
R = 2bit / 0,5 x 10-6s = 2 Mbps = 4 Mbps

Equalizer

Equalizer
Equalizer adalah rangkaian yang dapat
mengamplifikasi (menguatkan) atau
mengatenuasi (meredam) rentang
frekuensi tertentu dan membiarkan
tetap utuh.
Adapun Fungsi Equalizer ialah Equalizer
dapat minimalisasi, membuang
karaktek yang tidak diinginkan serta
Modul 3 Praktikum Pengolahan Sinyal dan Digital
menonjulkan karakter, dan
Semester Genap 2015
menyeimbangkan frekuensi dalam

Jenis-Jenis Equalizer
1. low cut filter/hi pass : memotong sinyal
frekuensi rendah atau
meloloskan frekuensi tinggi sesuai batas
frekuensi yang ditentukan.
2. hi cut filter/low pass : kebalikan dari low
cut/hi pass dimana perbedaanya
frekuensi tinggi di-cut sesuai batas yang
ditentukan.
3. band pass filter (BPF), memungkinkan
sinyal masuk untuk diproses dB-nya
(boost/cut) sesuai dengan range frekuensi
yang diinginkan.
Modul 3 Praktikum Pengolahan Sinyal dan Digital
Semester Genap 2015

Jenis-Jenis Equalizer lanj.

4.

shelving equalizer/oneband equalizer, berfungsi untuk

mengontrol dB (boost/cut) dari frekuensi yang di tentukan
yang tertulis pada parameter.

5. sweeping equalizer,sama seperti shelving equalizer yaitu

menambah atau mengurangi kekerasan suara dari ferkuensi.
Perbedaanya, mempunyai 2 parameter, yang pertama
mempunyai fungsi menetukan frekuensi yang akan diproses
dan yang kedua menentukan berapa dB yang akan ditambah
maupun dikurang. Jenis equalizer ini biasanya ada pada
mixer-mixer profesional.
6. parametric equalizer, adalah jenis equalizer yang mempunyai
3
parameter,
yaitu mengatur
kekerasan
Modul 3 Praktikum
Pengolahan
Sinyal dansuara,
Digital mengatur
frekuensi(Hz),
Semester
Genap yang
2015 mengatur kelebaran frekuensi/bandwith
yang akan ikut terpengaruh.

3-Band Equalizer
berdasarkan
filter syntax untuk
Dibawah ini ada beberapa
perancangan Filter IIR dan FIR
Filter IIR : Butterworth : >> [b,a] =
butter(orde, Wn, 'tipe_filter')
Elliptic : >> [b,a] = ellip(orde,
Ripplepass, Ripplestop,Wn, 'tipe_filter')
Chebyshev 1 : >>[b,a] = cheby1(orde,
Ripplepass, Wn, 'tipe_filter')
Chebyshev 2 : >> [b,a] = cheby2(orde,
Rippplestop, Wn, 'tipe_filter')

Pembuatan Equalizer 3 Jenis

1.Ketikkan guide pada command
window
Sehingga akan tampil kotak dialog
berikut. Pilih Blank GUI (Default) untuk
membuat GUI baru.
2. Membuat objek-objek yang akan
ditampilkan pada GUI
a. Membuat 3 buah slider
b. Membuat 2 buah push button
c. save