Anda di halaman 1dari 13

Handayani dwi utami

Blok 3.1 sub bab etikomedikolegal reproduksi, 31 oktober 2013


1

Mencegah

konsepsi
Bisa menggagalkan kehamilan
Bisa diartikan ; menunda,
menjarangkan, mengatur,
mengontrol, membatasi, mengakhiri

Sudah menikah
Tidak hamil
Sesuai situasi dan

kondisi penyakit

pasien
Hipertensi, Obesitas, menyusui,

gangguan menstruasi, DM, Penyakit


Jantung, Resiko Ca Mamae

Tidak zygote untuk implantasi


Dapat dipercaya
Mudah dikontrol
Praktis cara pemakaian
Murah
Aman
Mudah didapat

Mencegah
Mencegah

ovulasi
pertemuan ovum dengan
sperma (barier)
Mencegah nidasi/implantasi
Mencegah spermatogenesis
Mematikan sperma
Menghalangi transport sperma

Prinsip
Prinsip
Prinsip
Prinsip
Prinsip

niat
kepastian
kerugian
kegawatdaruratan
kebiasaan/adat

Wajib-Sunah-Mubah-Makruh-

Syubhat-Haram
Halalan thoyyiban

kontrasepsi--boleh atau tidak


Jaman Rosul Azl (coitus interuptus)
Pilihan saat ini sangat tergantung tujuan

Untuk jemaah haji putri


Merubah siklus menstruasi
Takut punya anak ?
Takut miskin
Takut tidak bisa menafkahi
Kontrasepsi; dianggap menggagalkan
rencana Allah
8

Memilih takdir itu wajib


Meskipun tidak memilih;

sama saja
dengan memilih untuk tidak memilih
Takdir yang tidak bisa dipilih: haram
merubahnya
Takdir yang bisa dipilih: boleh asal
caranya sesuai syari

Ada 5 persoalan penggunaan alat kontrasepsi, yaitu :


1. Cara kerjanya, apakah mengatur kehamilanatau
menggugurkan kehamilan (isqat al-haml)?
2. Sifatnya, apakah ia hanya pencegahan kehamilan
sementara atau bersifat pemandulan permanen
(taqim)?
3. Pemasangannya, Bagaimana dan siapa yang
memasang alat kontrasepsi tersebut? (Hal ini berkaitan
dengan masalah hukum melihat aurat orang lain).
4. Implikasi alat kontrasepsi terhadap kesehatan
penggunanya.
5. Bahan yang digunakan untuk membuat alat
kontrasepsi
10

Membina

keluarga sakinah mawadah


warohmah
Menghasilkan keturunan
Memperbanyak umat vs menguatkan
umat

11

Tidak merugikan suami


Tidak boleh permanen
Ada ijin dari suami
Adakah hak istri

12

Melayani atau tidak


Menganjurkan atau tidak
Sikap islami yang terbaik:

ikhtiar dan
keyakinan pada takdir harus
berbarengan
Sebagai dokter muslim harus
mampu meluruskan niat setiap
akseptor
13

Anda mungkin juga menyukai