OBSERVASIONA
L
Apakah ada
perlakuan?
Tidak Ya
Eksperiment
Observasional
al
Alokasi Random?
Deskriptif
Analitik
Ya
Diukur pada
waktu yang
bersamaan
Akibat
Penyebab
Crosssectional
survey
Case
Control
Penyebab
Akibat
Eksperimental
murni
Cohort Study
Tidak
Kuasieksperimental
Penelitian Observasional
tdk dilakukan intervensi /
perlakuan thd variabel/sampel
h/ mengamati thd variabel /
sampel.
menggambarkan / mencari
hubungan
Observasional Deskriptif
utk menggambarkan status kesmas/
Populasi
Ecological correlational studies
Observasional Analitik
Bertujuan utk memperoleh penjelasan ttg
Hukum sebab-akibat
sebab
akibat
Exposure
Disease
terhadap kesehatan?
Bagaimana melakukan kajian
hubungan antara paparan dan efek
yang ditimbulkannya?
D+
E+
E+
E-
DD+
D+
atau
ED-
E+
D-
ECross Sectional
Pertanyaan kunci :
Keterbatasan crossectional
diperlukan subjek penelitian yg
besar
Tdk dpt menggambarkan
perkembangan penyakit scr akurat
Tdk valid utk meramalkan suatu
kecenderungan
Kesimpulan korelasi faktor risiko &
faktor efek plg lemah
Case Control
Selalu dimulai dr kasus
Ingin mengetahui apa saja yg
menyebabkan timbulnya s/
penyakit ?
Atau utk meneliti s/ penyakit yg
insidensinya relatif jarang
Pendekatan retrospective, yaitu
akibat (penyakit) diidentifikasi pd
saat ini, kmdn faktor risiko (sebab)
diidentifikasi ada atau terjadinya pd
E+
Kasus ( D +)
EE+
Kontrol ( D -)
E-
D+
D-
E+
E-
a/c
OR=
b/d
= ad/bc
Case Control
merokok dg Ca paru
Maka eksposur dlm btk merokok hrs
diukur dg cermat krn ada bbrp faktor
yg dpt menjadi confounder. Spt :
jumlah rokok yg dihisap perhari, jenis
rokok, lama merokok, apakah pernah
punya riwayat merokok atau saat ini
msh merokok, dll
subjek.
contoh : penelitian hub merokok dg Ca pulmo,
mk peneliti cenderung memasukkan org2 yg
scr nyata memang perokok. Akibatnya seolah2
memang rokoklah pybb Ca pulmo
eksposure.
contoh : penelitian utk tahu hub an. HT
dg stroke, pemeriksa yg berbeda
mengukur TD dg cara berbeda or mgnkan
alat yg tdk sama hsl pengukuran tdk valid
3. Information bias, tjd saat peneliti menggali
informasi dr subjek
Contoh : ketika pemeriksa mengetahui
bhw subjek menderita Ca paru, mk
pertanyaan mgni merokok dilakukan scr
mendlm, sdgkan pd yg bukan penderita,
pertanyaan dilakukan sepintas saja
4.
lebih kontrol)
Stratifikasi saat analisis
& efek)
Menetapkan subjek penelitian
Identifikasi kasus
Pemilihan subjek sbg kontrol
Melakukan pengukuran retrospektif
Melakukan analisis
Kelebihan
Adanya kesamaan waktu an. Klp kasus &
klp kontrol
Adanya pembatasan/pengendalian fx risiko
shg hsl penelitian lbh tajam
Dpt melihat hub sebab- akibat
Tdk menghadapi kendala etik spt pd
ekperimen atau kohort
Tdk memerlukan waktu lama
Biaya tdk terlalu besar
kekurangan
krn retrospektive --- objektivitas
cohort
Prospektif
Bermula dr eksposure
Faktor risiko yg akan dikaji
STUDI KOHORT
Sakit
Terpapar
Tidak
Populasi
Sakit
Tidak terpapar
Tidak
sakit
Kelompok studi
Sekarang
Outcome
Masa datang
Langkah-langkah
a. Identifikasi faktor2 risiko dan efek
b. Menetapkan subjek penelitian (yg
kelebihan
Dpt mengatur komparabilitas an.
keterbatasan
Memerlukan waktu yg cukup
lama
Memrlukan sarana &
pengelolaan yg rumit
Kemungkinan adanya subjek yg
drop out akan menggangu
analisis hsl
Krg etis