Anda di halaman 1dari 24

Universitas Budi Luhur

Digital Transmission & Analog Transmission

Komunikasi data & Jaringan komputer

Penyusun materi :
1. Yahya
2. Husnul Hafizah
3. Nana Supiana

Pengertian Transmisi
Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)
Transmisi : pengiriman (penerusan) pesan dan sebagainya dari seseorang kepada orang
(benda) lain.
Dalam Konsep Jaringan dan Komunikasi data
Tranmisi : Adalah pergerakan informasi melalui sebuah media telekomunikasi.

Pengertian Transmisi Data


Transmisi data adalah proses pengiriman data digital atau analog melalui media komunikasi
untuk satu atau lebih komputasi, jaringan, komunikasi atau perangkat elektronik.

Model Komunikasi sederhana

Fungsi dari setiap komponen

1.

Source System
Source : Menentukan data untuk dikirim
Transmitter : Mengubah data menjadi signal yang dapat dikirim

2.

Transmission System
Mengirim data

3.

Destination System
Receiver : Mengubah signal yang diterima menjadi data
Destination :Pengguna data yang diterima

Indikator Transmisi

Transmisi sukses dari data tergantung pada dua factor :


1.

Kualitas sinyal yang ditransmisikan

2.

Karakteristik media transmisi

Komunikasi Data

Dalam komunikasi data, data dibedakan menjadi 2, yaitu:


Data analog voice, noise (data asli)
Data digital data yang berbentuk biner (olahan komputer)

Digital Signal

Media Sinyal Digital disebut juga dengan Baseband, yang memuat denyut Voltase yang ditransmisikan
dengan media kawat, contoh data Digital adalah Bilangan, Teks dan karakter karakter lain. Sinyal
Digital ditransmisikan kedalam bentuk biner terlebih dahulu jadi data tersebut di transmisikan dalam
bentuk deretan Bit.

Analog Signal

Sinyal Analog di sebut juga Broadband merupakan gelombang elektronik yang bervasiasi dan
bersifat continue atau bersambung yang ditransmisikan secara beragam tergantung dengan media
transmisi dan frekuensinya. Sinyal Analog bisa dirubah menjadi sinyal Digital dengan melakukan
Modulasi terlebih dahulu, contoh data Analog adalah Data dan Video

Perbedaan Analog & Digital

o Analog
Berubah secara kontinyu
Bandwidth
suara (speech): 100Hz sd 7kHz
telepon: 300Hz sd 3400Hz
video: 4MHz

o Digital
merepresentasikan dua kondisi yaitu 0 atau 1 (binary)

Perbedaan Analog & Digital

Kerja dari sinyal digital lebih handal dan akurat karena mereka menggunakan media digital atau
metode numerik di mana sinyal analog didasarkan pada fluktuasi kecil.
Sinyal digital yang digunakan dimana informasi yang datang dari resampling sedangkan analog
dikenal untuk bermain data yang tercatat.
Sinyal digital memiliki prioritas di atas sinyal analog karena dengan bantuan sinyal digital
pengguna memiliki kemampuan untuk mengubah visual dan audio.

Media Transmisi

Sinyal analog untuk membawa data digital


Modem

Sinyal digital untuk membawa data analog


Compact Disc
Codec (Coder/Encoder)

Media Transmisi

Sinyal analog untuk membawa data analog dan digital

Media Transmisi

Sinyal digital untuk membawa data analog dan digital

Media Transmisi

Analog

Digital

i. Rentan terhadap Noise


ii. Signal yang diterima diproses dengan diulang dan
diamplifikasi.
iii. Mudah terjadi crosstalk
iv. Bentuk sinyal kontinyu.
v. Kualitas signal diukur dalam satuan S/N (Signal
To Noise Ratio)

i. Tahan terhadap Noise


ii. Proses regenerasi dilakukan bagi signal yang
diterima.
iii. Bebas cross talk
iv. Bentuk signal diskrit (discrete)
v. Kualitas signal diukur dalam BER (Bit Error Rate)

Digital & Analog

Noise sinyal tambahan yang tidak diinginkan, sehingga bisa menghasilkan sejumlah retransmission data
dan mengakibatkan lambatnya pengiriman (transfer) informasi
Penyebab Noise :
1.

Electromagnetic interference (EMI)

2.

Radio frequency interference (RFI)

. Signal to noise ratio (SNR) besarnya rasio/perbandingan antara daya sinyal utama dan daya noise/derau
yang mengganggu sinyal utama(untuk mengukur kualitas sinyal yang ditransmisikan).
Satuan dalam decibel(db).
S/N minimum; - suara : 40 dB
video (TV) : 45 dB
data : ~ 15 dB,tergantung tipe modulasi dan performansi error

Pengkodean

Suatu teknik yang dilakukan untuk memberikan penegasan pada proses yang terlibat
(data dan pensinyalan) transmisi data. Dalam proses tesebut perlu diperhatikan pula
fasilitas-fasilitas komunikasi dan media yang tersedia

Istilah istilah dalam pengkodean data


Encoder : alat yang yang digunakan untuk melakukan penyandian sehingga sesuai dengan sinyal yang akan
dilewatkan
Decoder : alat untuk mengubah kembali ke bentuk asli
Digitalisasi sinyal analog : konversi analog ke digital
Pemodulasian sinyal digital : konversi digital ke analog. Suatu saat bila kita ingin mengirimkan sinyal digital
yang keluar dari komputer kemudian dilewatkan media yang mana media ini dirancang untuk sinyal
analog.Contohnya bila kita lewatkan saluran telepon Maka sinyal digital dari komputer tersebut harus kita
rubah menjadi sinyal analog
Pemodulasian sinyal analog : konversi analog ke analog. Sinyal analog ini bisa dikirimkan pada jarak yang
jauh dengan menggunakan media analog. Misalnya suara manusia atau musik pada stasiun radio, yang
aslinya sinyal analog yang ditransmisikan melalui media udara/ gelombang radio
Pengkodean data digital ke sinyal digital : konversi digital ke digital. Contoh : Data yang disimpan dalam
komputer adalah dalam bentuk bilangan 0 dan 1. Kemudian data ini dibawa dari satu tempat ke tempat
lain didalam maupun diluar komputer, Data ini lebih dulu dikonversikan ke sinyal digital

Jenis pengkodean data

Data digital , sinyal digital


Adalah merepresentasikan informasi digital kedalam bentuk sinyal digital.
Contohnya jika kita mengirimkan data dari komputer ke printer. Maka kedua-duanya datanya yang
asli maupun data yang ditransmisikan adalah digital.
Data analog, sinyal digital
Transformasi data analog ke sinyal digital, proses ini dikenal sebagai digitalisasi, teknik dasar
pengkodean:
a. Pulse code modulation
b. Delta modulation

Jenis pengkodean data

Data digital, sinyal analog

Transmisi data digital dengan menggunakan sinyal analog.


Contoh public telephone network. Device yang dipakai yaitu modem (modulator demodulator)
yang mengubah data digital ke sinyal analog (modulator) dan sebaliknya mengubah sinyal
analog menjadi data digital (demodulator).

Jenis pengkodean data

Data analog, sinyal analog


Alasan dasar dari proses ini adalah diperlukannya frekuensi tinggi untuk transmisi yang efektif. Untuk
transmisi tersebut tidak mungkin untuk mentransmisi sinyal-sinyal baseband dan juga antena-antenna yang
diperlukan akan menjadi beberapa kilometer diameternya, modulasi mendukung frequency-division
multiplexing.

Daftar Pustaka

Data Communications and Networking 5th edition by Behrouz A. Forouzan.


Lasmedi Afuan. Jaringan Komputer,
http://www.slideserve.com/liona/jaringan-komputer/?utm_source=slideserve&utm_medium=website&utm_ca
mpaign=auto+related+load
(diakses 11 September 2016)
Abdul Kadir dan Terra Ch. Triwahyuni. 2005. Pengenalan Teknologi Informasi. Yogyakarta: Penerbit Andi.
Brian, Williams dan Sawyer, Stacey. 2003. Using Information Technology: A Practical Introduction to
Computers & Communications. New York: McGraw-Hill/Irwin.

Anda mungkin juga menyukai