Combination Pliers

Disusun Oleh:
Ginanjar
Saputra

Rhea
Werdani
ngsih

M.
Kidam
Hady

Dea
Anggrah
eni P

Rifky
Wijaya

Desain & Seleksi Material

Semua desainer pasti
terlibat dalam pemilihan
material
Beberapa konsumen
bahkan membutuhkan
material dengan
spesifikasi khusus untuk
memenuhi keinginannya.
Oleh karena itu desainer
harus memahami
karakteristik materialmaterial yang ada.

Merancang Sebuah Produk?

Tang (Pliers)
Dibuat guna meningkatkan
keefektifan tangan manusia.
Dirancang sesuai prinsip
pengungkit dua lengan (twoarmed lever) yang
memungkinkan untuk
mengubah gaya yang kecil
menjadi gaya yang lebih
besar pada gripping jaws
atau pada cutting edges dari
tang.

Jenis Tang Berdasarkan Prinsip

Kerja

a) cutting pliers (tang potong) untuk memotong dan menjepit (side cutters,
front cutters, pinching pincers),
b) gripping pliers (tang cengkeram) (flat pliers, long-jaw pliers, water pump
pliers), dan
c) combined pliers (tang kombinasi), yang dapat digunakan untuk memotong
dan mencengkeram (combination pliers, stork beak pliers, radio pliers).

Kebutuhan Pasar

Statistik Automotive Part di Indonesia

Kebutuhan Tang di Indonesia

Impor Tang di Indonesia
10000000

Ekspor Tang di Indonesia

250000

9000000
8000000

200000

7000000
6000000

150000

5000000
Impor (US$)
Impor (kg)

4000000

Ekspor (US$)
Ekspor (kg)

100000

3000000
50000

2000000
1000000

0
2010 2011 2012 2013 2014
Sumber: data.un.org/

2010 2011 2012 2013 2014

Sumber: data.un.org/

KNIPEX Combination Pliers

standar DIN ISO 5476

dilengkapi zona gripping zones
material datar atau bulat,
sesuai untuk beragam kegunaan
(memotong, mencengkeram),
dilengkapi cutting edges untuk
memotongg kawat yang lunak
maupun keras, serta sisi
pemotong yang lebih panjang
untuk kabel-kabel tebal,
sisi pemotong dikenai induction
hardening, (60 HRC),
terbuat dari baja perkakas yang
ditempa dan oil-hardened.

KNIPEX Combination Pliers

Chromium Vanadium
heavy-duty works
standar DIN ISO 5476, IEC 60900,
dan DIN EN 60900
Sisi pemotong memiliki kekerasan
mendekati 64 HRC
ketahanan aus yang baik
kekerasan rahang pencengkeram
mendekati 53 HRC
terbuat dari baja kromiumvanadium, ditempa, oil-hardened.
bagian kepala dilapisi kromium,
gagangdilindungi lapisan polimer
multi komponen yang telah lulus
uji VDE (menginsulasi hingga
tegangan 10000 volt)

Fungsi Utama Combination Pliers

Pengujian Combination Pliers

Metode pengujian combination
pliers produksi KNIPEX
dilakukan berdasarkan standar
IEC 60900, DIN EN 60900, dan
VDE 0680:
Pengujian kekuatan dielektrik
Pengujian ketahanan insulasi
Pengujian dielektrik
Pengujian cold impact
strength
Pengujian combustibility
Pengujian adhesiveness

Manufaktur Combination Pliers

Bahan baku: baja dipasok dalam
batang persegi panjang, panjang 6
m dan luas penampang 2610 mm.

Di bawah suatu mesin

eccentric press, batang-batang
baja dipotong menjadi bagianbagian dengan alat pemotong
yang sesuai.

 Bagian-bagian dipotong sesuai

ukuran tang yang akan dibuat,
Dipanaskan hingga sekitar 1200C
dalam tungku berbahan bakar gas
atau minyak,
Kemudian di pratekuk (pre-bent)
dan ditempa (forged) oleh drop
hammers pada cetakan (die).

Hammer

yang

digunakan

dalam

penempaan memiliki sebuah ram dengan

berat antara 350 dan 1250 kg,

Potongan baja yang menyala (glowing)

diletakkan di antara lower die block dan
upper die block,

Lalu ram dijatuhkan,

Material berlebih (superfluous) tertekan

keluar di antara cetakan lalu mengelilingi
slug sebagai burr.

Untuk memperoleh slug, hasil tempaan dikenai

proses deburr (pemotongan burr) di bawah
suatu mesin press 20 ton hingga 30 ton.

Lubang rivet dan countersunk untuk kepala

rivet kemudian dibor ke dalam slug.

Sambungan (joint), profil rahang dan bagian

belakang sisi pemotong (cutting edges)
kemudian diasah.

Dua paruh bagian tang diletakkan di atas

satu sama lain, diberi rivet dan diluruskan.

Kepala tang diasah secara kasar oleh

mesin atau secara manual.

Agar cutting edges

memperoleh nilai kekerasan
tertentu, bagian ini setelah
tempering mengalami local
inductive heating dengan suatu
arus listrik berfrekuensi tinggi,
didinginkan cepat dalam oli
kemudian di-temper kembali.

Tahap terakhir adalah finishing. Cara-cara finishing yang paling umum

antara lain:
1. Bare, kepala tang dipoles sangat halus tetapi gagangnya dibiarkan
berwarna kehitaman.
2. Seluruh permukaan tang dipoles halus dan dilapisi oleh krom

Biasanya, sebuah tang dilengkapi

oleh pelindung gagang berupa:
a. lapisan plastik yang diberikan
dalam suatu proses
pencelupan,
b. pelindung plastik yang tebal
c. atau pelindung berupa insulasi
plastik tebal yang dapat
digunakan dalam pekerjaan
yang melibatkan komponenkomponen listrik bertegangan
tinggi.