Anda di halaman 1dari 60

STRUKTUR DAN FUNGSI SEL

By;Rifki ainur siska

Posisi sel
dalam tubuh

BAGAIMANA RAGAM DAN JENISNYA?

Sel otot lurik

Sel darah

Sel otot jantung Sel otot polos

Sel sperma

Sel tulang

Sel syaraf

Sel epithel

Sel lemak

Sel kulit

BAGAIMANA BENTUK MAKHLUK


BERSEL SATU?

STRUKTUR
DAN FUNGSI SEL
Standard
Kompetensi
Memahami struktur dan
fungsi sel sebagai unit
terkecil kehidupan

KOMPETENSI DASAR
1.1. Mendeskripsikan komponen
kimiawi sel, struktur, dan fungsi
sel sebagai unit terkecil
kehidupan
1.2. Mengidentifikasi organel
sel tumbuhan dan hewan
1.3. Membandingkan
mekanisme transpor pada
membran (difusi, osmosisi,
transport aktif, endositosis, dan
eksositosis)

INDIKATOR
1. Mengidentifikasi tipe-tipe sel
2. Menunjukkan bagian-bagian
sel
3. Menjelaskan struktur sel
beserta fungsinya
4. Membandingkan struktur sel
hewan dan sel tumbuhan
5. Menjelaskan organel yang
dimiliki masing-masing sel
tumbuhan dan hewan
6. Menjelaskan struktur
membran sel dan transportsi
zat dalam membran

* Fungsi Umum Sel *


Sel tunggal : Semua proses untuk hidup
Sel banyak : - penghantar oksigen dan makanan SDM dan SDP
- penguat dan penyimpan
- pembuat tulang
- kontraksi otot
- Penghantar impuls Syaraf
- Pelapis rongga
- Penyerapan makanan dll
Sel Menyerap makanan & memperoleh energi dari makanan yang
diserapnya == sel butuh makanan

SEJARAH SEL

ROBERT HOOKE

Tahun 1665 mengamati sayatan gabus


dari batang Quercus suber.
Menemukan ruang kosong yang dibatasi
dinding tebal (cellulae = sel)
Pemicu ilmuwan lain mempelajari tentang
sel

ANTONIE VAN LEEUWENHOEK

Merancang sebuah mikroskop


kecil berlensa tunggal
Digunakan untuk mengamati
air rendaman jerami
Menemukan organisme yang bergerak-gerak di
dalam air

TEORI-TEORI SEL

Johanes Purkinje : yang pertamakali


menggunakan istilah protoplasma untuk
menyebut bahan-bahan embrional dalam
telur
Felix Durjadin : menggunakan istilah
protoplasma untuk menyebut cairan yang ada
dalam sel
Robert Brown : dalam penelitiannya
menemukan inti sel, dan menyatakan bahwa
inti sel (nukleus) merupakan bahan yang
terpenting dalam suatu sel

JACOB SCHLEIDEN
DAN THEODOR SCHWAN

Melakukan pengamatan pada


sel hewan dan
menyimpulkan, tiap Makhluk
hidup terdiri dari sel
Sel merupakan unit
struktural terkecil pada
makhluk hidup
Organisme bersel tunggal
terdiri dari sebuah sel,
organisme lain bersel banyak

MAX SCHULTZE

Protoplasma merupakan dasar


fisik kehidupan
Protoplasma merupakan bagian
penting sel tempat berlangsung
reaksi kimia kehidupan
Muncul teori sel bahwa sel
merupakan unit fungsional
kehidupan

RUDOLF VIRCHOFF

mengatakan bahwa
setiap sel berasal dari
sel sebelumnya (omne
cellulla ex cellullae),
sehingga ia menyatakan
bahwa sel merupakan
unit pertumbuhan
makhluk hidup

BOVERI

mengatakan bahwa sifat menurun dari


orangtua diturunkan kepada anakanaknya melalui sel, sehingga ia
menyatakan bahwa sel merupakan unit
hereditas kehidupan

MIKROSKOP

Mikroskop Cahaya
Mikroskop elektron terdapat dua macam (SEM
: Scanning Electron Microscope untuk
mengamati secara detail permukaan sel dan
TEM : Transmission Elektron Microscope
untuk mengamati struktur internal sel)

KOMPONEN KIMIAWI SEL


1.

AIR
Merupakan bagian terbesar penyusun
protoplasma sel, merupakan pelarut terbaik
untuk bahan-bahan anorganik dan berperan
dalam banyak reaksi kimia penting. Sekitar
70 % dari seluruh total massa sel adalah air.

2. PROTEIN
Merupakan unsur penyusun protoplasma terbesar kedua setelah air.
Protein dalam sel dikelompokkan menjadi:
a. Protein struktural adalah protein penyusun organel sel
b. Protein fungsional meliputi enzim-enzim yang terdapat di membran,
mitokondria, vakuola dan sitoplasma. Protein fungsional juga
berperan dalam transport melewati membran
3. LEMAK
Jumlahnya relatif sedikit dalam protoplasma, memiliki peran penting
dalam pembentukan membran sel dan struktur membran dalam sel
4. KARBOHIDRAT
Jumlahnya sekitar 1 % dalam sel, merupakan penyusun terbesar
makanan hewan, mempunyai daya ubah dan manfaat yang tinggi
sebagai energi untuk metabolisme sel. Pada sel tumbuhan juga
berperan sebagai unsur struktural untuk membentuk dinding sel.
5. GARAM-GARAM
Terdapat dalam bentuk ion-ion, berfungsi membantu pemeliharaan
stabilitas pH dan mengatur tekanan osmosis sel. Ion fosfat
berperan dalam reaksi transfer energi. Ion Ca, K, Na berperan
dalam perubahan kimia yang berhubungan dengan aktivitas
elektris sel, misalnya menanggapi rangsang atau menghantar
impuls syaraf

MACAM SEL

Ditinjau secara biokimia sel dapat dibedakan menjadi


dua macam, yaitu Sel Prokariotik dan Sel Eukariotik
Istilah prokariot dan eukariot diturunkan dari bahasa
Yunani karyon yang berarti kacang, biji, atau inti.
Prokariot berarti pra inti, dan eukariot berarti inti
yang terbentuk secara baik. Pada prokariot, senyawa
genetik ditempatkan di dalam suatu badan inti atau
badan serupa inti yang tidak dikelilingi oleh
membran. Eukariot, memiliki inti sel yang amat
kompleks dan dikelilingi oleh selubung inti yang
terdiri dari dua membran

MACAM-MACAM SEL
Sel Eukariotik

Sel Prokariotik
Sel Prokariotik

PERBEDAAN PROKARIOTIK
DENGAN EUKARIOTIK

Organella

PROKARIOTIK

EUKARIOTIK

Endomembran

Tidak Ada

Ada

Membran inti

Tidak Ada

Ada

Mitokondria

Tidak Ada

Ada

Badan Golgi

Tidak Ada

Ada

R.Endoplasma

Tidak Ada

Ada

CARILAH PERBEDAAN YANG LAIN ..

STRUKTUR ORGANEL SEL


EUKARYOTE (STARR, 1998)
Golgi
Lisosom

Dinding sel
Vakuola

RE

Mitokondria
Kloroplas

Ribosom
Nukleus

SEL HEWAN

Struktur Sel Hewan


Nukleus
Ribosom
Retikulum endoplasma
Badan Golgi
Membran Plasma
Mikrotubulus
Lisosom
Mitokondria
Mikrofilamen
Vesikula

MEMBRAN SEL

Disebut juga dengan Membran Plasma atau


Plasmalemma

MODEL MEMBRANE PLASMA


(MADER, 2000)

Fungsi Membran Plasma:


a.Melindungi isi sel
b.Tempat terjadinya transportasi zat dari
luar ke dalam sel atau sebaliknya.
Membran sel merupakan lapisan yang
bersifat selektif permeabel.
c.Sebagai reseptor (penerima)
rangsangan dari luar sel
d.Pembatas isi sel dengan lingkungan luar

NUKLEUS

Nukleus

Terdapat pada semua


sel eukariotik, dibatasi
oleh membran berpori
(karioteka) rangkap dua
Mengandung
nukleoplasma yang
berbentuk gel&
kromatin (benang
penyerap warna)
Kromatin dapat
membentuk kromosom
selama pembelahan sel

Fungsi:
Mengendalikan semua aktivitas
sel
Tempat DNA yang dapat
diturunkan
Produksi ribosom (nukleolus)
Produksi RNA
Pengatur pembelahan sel

Nukleus tersusun atas tiga komponen utama, yaitu:


a.Membran Nukleus (Selaput Inti atau Karioteka)
merupakan selaput yang membatasi daerah
nukleus dengan sitoplasma, terdiri atas dua lapis
yang dibatasi oleh ruang perinukleus atau sisterna
perinukleus.
b.Cairan Inti (Nukleoplasma)
Merupakan cairan yang terdapat dalam nukleus. Di
dalamnya terdapat enzim, protein, nukleotida dan
kromatin
c. Anak Inti (Nukleolus)
Ukurannya bervariasi pada setiap sel, di dalamnya
berlangsung sintesis berbagai molekul RNA yang
akan digunakan untuk aktivitas sintesis protein
dan pembentukan ribosom

SITOPLASMA

Merupakan semua bagian dalam sel selain


membran sel dan nukleus. Sekitar 85-95 % bahan
penyusunnya adalah air.
Dibagi menjadi 2 zona konsentris: endoplasma
(berbentuk cairan yang terletak di sekeliling
sentrosom, mengandung organela sel dan badan
inklusio) dan ektoplasma (matriks berbentuk jeli
yang terletak di bawah membran sel
Berfungsi sebagai tempat penyimpanan bahanbahan kimia yang penting bagi metabolisme sel
dan tempat berlangsungnya kegiatan
pembongkaran dan penyusunan zat-zat melalui
reaksi biokimia

RETICULUM ENDOPLASMA
(RE)
Reticulum: Jaring/jala ; endoplasma: di
dalam sitoplasma
Berupa sistem membran yang komplek,
berbentuk saluran yang pipih dalam
sitoplasma yang berhubungan dengan
membran inti.
Dibagi dua : RE kasar & RE halus
Tersusun atas lumen berisi sitoplasma,
Jml RE dlm sel tgantung aktivitas sel
sel yg keluar protein dlm jmlh besar, lbh
bnyk RE kasar

PERBEDAAN RE KASAR & RE


HALUS
RE kasar :
Mempunyai ribosom pada
permukaan atas
Permukaan kasar
Tempat sintesis protein yang
disekresikan

RE halus :
Tidak mempunyai ribosom
Permukaan halus
Unsur2 penyusun membran
bentuk pipa
Tempat penyimpanan & sintesis
steroid & lipid

FUNGSI RE
Retikulum endoplasma berperan dalam sintesis dan
transpor berbagai macam
subtansi kimia
RE kasar yang ditempeli oleh
ribosom berfungsi
mengedarkan protein yang
disintesis oleh ribosom
RE halus yang tidak ada
ribosomnya, berperan dalam
sintesis lemak, dan
metabolisme karbohidrat

GOLGI KOMPLEKS

Struktur berupa kantung pipih


bertumpuk yang tersusun dari
ukuran besar hingga kecil dan
terikat membran
Ditemukan oleh Ahli Penyakit
Syaraf dr Italia, Camilio
Golgi (1898)
Berfungsi dalam hal sekresi,
sehingga banyak ditemui pada
sel-sel penyusun kelenjar.

FUNGSI GOLGI

Berkaitan dengan
kegiatan ekskresi atau
sekresi (glikoprotein,
karbohidrat, dan
lemak)
Penyempurna protein
dari RE menjadi
glikoprotein dengan
menambahkan
karbohidrat
Membentuk enzimenzim pencernaan yang
belum aktif(zimogen)
Membentuk lisosom

LISOSOM

Diperkenalkan oleh de Duve dkk (1955), pd


sel hati tikus
Berasal dr kata lysis = merombak,
mencerna; dan soma = badan
Bentuk bulat yang terbungkus oleh satu
lapisan membran
Banyak terdapat pada sel-sel yang
memiliki kegiatan fagositik seperti sel
darah putih
Lisosom : organel yg berfungsi untuk
mencerna / menghancurkan suatu zat /
bahan
Lisosom diproduksi oleh Kompleks Golgi,
dan enzim hidrolisa didlmnya diproduksi
oleh RE

FUNGSI LISOSOM

pencernaan
intrasel:mencerna
materi yang diambil secara
fagositosis/endositosis
eksositosis :pembebasan
sekrit keluar sel
autofagi : penghancuran
organel sel yang sudah
rusak
autolisis : penghancuran
diri sel dengan cara
melepaskan enzim
pencerna dari dalam
lisosom ke dalam sel.

RIBOSOM

Organel terkecil dalam


sel yang terdiri dari 2
sub-unit: besar dan
kecil
Terdapat bebas dalam
sitoplasma atau terikat
pada RE
Mengandung protein
ribosomal RNA (rRNA)
Fungsi: melakukan
sintesis protein dari
molekul-molekul asam
amino

MITOKONDRIA

Bentuk bervariasi, kebanyakan


berbentuk lonjong yang berfungsi
sebagai tempat respirasi aerob untuk
pembentukan ATP sebagai sumber
energi sel
Hanya dimiliki oleh sel aerob dan
memiliki dua lapis membran
Membran bagian dalam berlipat-lipat
dan disebut krista, berfungsi
memperluas permukaan sehingga proses
pengikatan oksigen dalam respirasi sel
berlangsung lebih efektif
Bagian yang terletak diantara membran
krista berisi cairan yang disebut matriks
banyak mengandung enzim pernafasan
atau sitokrom

Perbesar
Perkecil

BADAN MIKRO
A. PEROKSISOM

merupakan kantong kecil


yang berisi enzim katalase,
berfungsi menguraikan
hidrogen peroksida (H2O2)
yang merupakan sisa
metabolisme yang bersifat
toksik menjadi air dan
oksigen
Organel ini banyak ditemui
pada sel hati

B. GLIOKSISOM

Glioksisom adalah badan


mikro pada jaringan
penyimpan lemak di biji
tumbuhan
Berperan dalam
metabolisme lemak
menjadi gula yang
dimanfaatkan untuk
perkecambahan biji

SITOSKELETON
A. MIKROTUBULUS

Mikrotubulus berbentuk
seperti benang silindris,
disusun oleh protein yang
disebut tubulin
Sifat mikrotubulus kaku
sehingga diperkirakan
berfungsi sebagai
kerangka sel karena
berfungsi melindungi dan
memberi bentuk sel.
Mikrotubulus juga
berperan dalam
pembentukan sentriol,
silia, maupun flagela

B. MIKROFILAMEN

Mikrofilamen mirip seperti


mikrotubulus, tetapi
diameternya lebih kecil
dibentuk oleh aktin dan
miosin seperti yang
terdapat pada otot.
berperan dalam proses
pergerakan sel, endositosis,
dan eksositosis.
Gerakan Amuba merupakan
contoh peran dari
mikrofilamen.

SENTROSOM

Sentrosom merupakan organel


yang disusun oleh dua sentriole
Sentriole berbentuk seperti
tabung dan disusun oleh
mikrotubulus yang terdiri atas
9 triplet, terletak di dekat
salah satu kutub inti sel
Sentriole ini berperan dalam
proses pembelahan sel dengan
membentuk benang spindel
yang akan menarik kromosom
menuju ke kutub sel yang
berlawanan.

SEL TUMBUHAN

Nukleus
Plastida
Golgi
Mitokondria
Membran Plasma
Ribosom
Vakuola
Retikulum Endoplasma

Dinding sel

PLASTIDA

Organel berbentuk lonjong yang memiliki membran


rangkap
Dibedakan menjadi:
Kloroplas , mengandung pigmen klorofil
Kromoplas, mengandung pigmen karotenoid
(jingga atau kuning)
Phaeoplas, mengandung pigmen fukosantin/
cokelat
Rhodoplas, mengandung pigmen fikoeritrin /
merah
Leukoplas, tidak mengandung pigmen warna, dapat
berisi amilum (Amiloplas), berisi lemak (Elaioplas),
berisi protein (Proteoplas)

KLOROPLAS

Kloroplas merupakan plastida


yang berisi klorofil yaitu pigmen
warna hijau yang dapat
menyerap energi cahaya, untuk
proses fotosintesis
Tilakoid merupakan kantungkantung pipih. Tumpukan tilakoid
membentuk grana.
Cairan di luar tilakoid disebut
stroma
Tempat berlangsungnya proses
fotosintesis dengan mereaksikan
karbon dengan air, menghasilkan
karbohidrat

VAKUOLA

Merupakan rongga yang terbentuk


di dalam sel, dan dibatasi
membran yang disebut tonoplas
yang bersifat permeabel
Pada tumbuhan vakuola berukuran
sangat besar dan umumnya
termodifikasi sehingga berisi
alkaloid, pigmen anthosianin,
tempat penimbunan sisa
metabolisme, ataupun tempat
penyimpanan zat makanan
Berfungsi mengatur tekanan
turgor atau turgiditas sel dan
cadangan makanan dalam sel,
serta tempat timbunan sisa
metabolisme

Rongga sel
yang berisi
cadangan
makanan

Pada sel hewan


vakuolanya kecil atau
tidak ada, kecuali
hewan bersel satu
Pada hewan bersel
satu terdapat dua
jenis vakuola yaitu
vakuola makanan yang
berfungsi dalam
pencernaan intrasel
dan vakuola kontraktil
yang berfungsi sebagai
osmoregulator

DINDING SEL

Merupakan lapisan yang


terletak di luar membran sel,
tersusun atas dua lapis
senyawa selulosa.
Diantara dua lapis senyawa
selulosa terdapat lamela
tengah yang berisi zat penguat
seperti lignin, pektin, kitin,
suberin dan lain-lain
Terdapat celah (noktah) yang
dilewati oleh penjuluran
sitoplasma yang disebut
dengan plasmodesmata, yang
fungsinya hampir sama dengan
saraf pada hewan

FUNGSI DINDING SEL

Sebagai pelindung dan


penunjang sel
Memberi bentuk tubuh
pada sel
Struktur yang
permeabel terhadap air
dan garam
Mencegah keluarnya
substansi yang penting
seperti air

PERBEDAAN SEL HEWAN DAN


SEL TUMBUHAN

PERBEDAAN SEL TUMBUHAN DAN


HEWAN

Anda mungkin juga menyukai