Nama
umur
JK
Diagnosis
Tn. Edward
54 thn
Lk
8 thn
Lk
Tn. Piter
67 thn
Lk
Nn. Mardiana
18 thn
Pr
Trauma Tumpul
Tn. Anthony
31 thn
Lk
Nn. Selvia
18 thn
Pr
Tn. Tajang
48 thn
Lk
Tn. Sarifudin
61 thn
Lk
Hipertrofi Prostat
KASUS I
I. Identitas Pasien
Nama
: Tn. P
Umur
: 66 Tahun
Pekerjaan
: Wiraswasta
Tanggal Masuk
: 25-09-2016
Ruangan
: IGD
Rumah Sakit
: Undata
II. Anamnesis
: DM Disangkal
Kesadaran : Komposmentis
Tanda Vital
Tekanan Darah : 140/90 mmHg
Nadi : 84 kali / menit
Pernapasan : 22 kali / menit
Suhu : 36, 5 derajat celcius
Thorax
Paru-paru
Inspeksi : simetris bilateral
Palpasi : vokal fremitus kanan = kiri
Perkusi : sonor seluruh lapang paru
Auskultasi : Bronkovesikular +/+
Abdomen
Inspeksi
: datar
Auskultasi
Perkusi
: tympani
Palpasi
Ekstremitas
Superior (Status Lokalis)
Inferior
Regio
Inspeksi
Palpasi
Radiologi
IV. Resume
Pasien Laki-laki usia 66 tahun dengan keluhan oedem pada
regio digiti II palmar dextra phalanx distal yang dialami sejak 3
hari yang lalu sebelum masuk RS yang diakibatkan terkena
senjata angin. Dari pemeriksaan fisik didapatkan: TD 140/90
mmHg, Nadi 84 kali / menit, pernapasan 22 kali/menit, suhu
36, 5 derajat celcius.
Status Lokalis
Regio
V. Diagnosa Awal
Corpus Alienum pada regio digiti II Palmar Dextra Phalanx
Distal
VIII. Penatalaksanaan
Cefadroxil 2x500 mg
Metilprednisolon 4Mg 2x1
Pct 3x500 mg
Prosedur tindakan
Dilakukan insisi
KASUS II
I. Identitas Pasien
Nama
: An. J
Umur
: 12 Tahun
Pekerjaan
: Pelajar
Tanggal Masuk
: 28-09-2016
Ruangan
: IGD
Rumah Sakit
: Undata
II. Anamnesis
Kesadaran : Komposmentis
Tanda Vital
Nadi : 100 kali / menit
Pernapasan : 24 kali / menit
Suhu : 36, 8 derajat celcius
Kepala
: normocephal, konjungtiva anemis -/- ,
sclera ikterik -/-
Thorax
Paru-paru
Inspeksi : simetris bilateral
Palpasi : vokal fremitus kanan = kiri
Perkusi : sonor seluruh lapang paru
Auskultasi : Bronkovesikular +/+
Abdomen
Inspeksi
: datar
Auskultasi
Perkusi
: tympani
Palpasi
Ekstremitas
Superior
Inferior
Regio
: Femur Sinistra
Inspeksi
: Oedem (+), vulnus morsum (+) pada regio
femur sinistra lateral, darah (+), Pus(-)
Palpasi
IV. Resume
Pasien Laki-laki usia 12 tahun masuk dengan keluhan Vulnus Morsum
dialami sejak 1 jam sebelum masuk rumah sakit. Anjing sudah
disuntuk vaksin rabies sebelumnya. Dari pemeriksaan fisik
didapatkan: Nadi 100 kali / menit, pernapasan 24 kali/menit, suhu
36, 8 derajat celcius.
Status Lokalis
Regio
: Femur Sinistra
Inspeksi : Oedem (+), vulnus morsum (+) pada regio femur sinistra
lateral, darah (+), Pus(-)
V. Diagnosa Awal
Vulnus Morsum regio femur sinistra lateralis et causa digigit
anjing
VIII. Penatalaksanaan
Wound toilet
Vaksin paperob
Amoxicylin syr
TERIMA KASIH