Azitromicin Vs Kloramfenikol

Journal Reading
Pediatrica indosiana
Azithromycin vs Chloramphenicol
For Uncomplicated Typhoid Fever In
Children
Rizgah M
2012
MEDICAL SCHOOL OF MUHAMMADIYAH JAKARTA UNIVE
JOURNAL PRESENTATION
CLINICAL STAGE OF PEDIATRIC
Pembimbing : dr. Dian Rahma Ekowati, Sp. A
Azithromycin vs chloramphenicol for uncomplicated typhoid

METODOLOGI
fever
children*
LATAR in
BELAKANG
OBJEKTIF
HASIL
DISKUSI
KETERBATASAN PENELITIAN
PENELITIAN
KESIMPULAN
PENUTUP
Latar Belakang
Di Indonesia, demam
Tifoid adalah infeksi
sistemik yang termasuk
kedalam penyakit
endemik dengan insidens
tinggi;
*sumber: Original Article. Pediatrica Indonesiana. Yulia Antolis, Tony

Rampengan, Rocky Wilar, Novie Homenta Rampengan, Azithromycin vs
chloramphenicol for uncomplicated typhoid fever in children May 2013*

METODOLOGI
fever
children*
LATAR in
BELAKANG
OBJEKTIF
HASIL
DISKUSI
Sudah terjadinya MDR

(multi drug resistant)
antara Salmonella typhi
dengan kloramfenikol,
ampisilin, dan
trimethorprim
sulfametoksazol;
PENELITIAN
KESIMPULAN
PENUTUP
Terjadinya kekambuhan
dan komplikasi kronik
(seperti depresi sumsum
tulang, dan anemia
aplastik) setelah terapi
dengan kloramfenikol.
Latar Belakang; Penelitian


METODOLOGI
fever
children* TUJUAN PENELITIAN
LATAR in
BELAKANG
HASIL
DISKUSI
PENELITIAN
KESIMPULAN
PENUTUP
Tu j u a n Pe n e l i t i a n
Untuk
menganalisis
kemanjuran dari Azitromicin
yang
dibandingkan
dengan
Kloramfenikol sebagai obat lini
pertama dalam terapi demam
tifoid tanpa komplikasi pada
anak.


METODOLOGI
fever
in children*
LATARBELAKANG
OBJEKTIF
HASIL
DISKUSI
PENELITIAN
KESIMPULAN
PENUTUP
Metodol
ogi
Penelitia
n
Populasi Penelitian
Analisis Data
Proporsi klinis = uji

Anak usia 2-13 tahun
statistik Chidengan uncomplicated
typhoid fever yang datang
square, fever
ke Departemen Kesehatan
clearance time =
Anak, Universitas Sam
independent T test;
Ratulangi/RS Prof. Dr. R. D
p value <0,05
Kandou, Manado
dari Nov
*sumber: Original
Article. Pediatrica Indonesiana. Yulia Antolis, Tony
Rampengan,
Rocky Wilar, Novie Homenta Rampengan, Azithromycin vs
2011 Maret
2012.

METODOLOGI
fever
in children*
LATARBELAKANG
OBJEKTIF
HASIL
DISKUSI
PENELITIAN
KESIMPULAN
PENUTUP
*Kriteria Inklusi
Anak usia 2-13 tahun dengan demam tifoid
Tanpa komplikasi
Metodologi ; Penelitian
*Kriteria Ekslusi
Anak dengan malnutrisi berat, riwayat
hipersensitivitas dengan kloramfenikol dan
azitromicin, ada riwayat infeksi enteritidis,
dan beberapa penyakit lain (seperti: dengue
fever, malaria, pneumonia, TBC atau ISK

METODOLOGI
fever
in children*
LATARBELAKANG
OBJEKTIF
HASIL
DISKUSI
PENELITIAN
KESIMPULAN
PENUTUP
Jumlah sampel
65 anak dengan uncomplicated typhoid
fever; 33 untuk kelompok A (Azitromicin),
dan 32 untuk kelompok B (Kloramfenikol).
Pemilihan Sampel :
Sampel terlebih dahulu dilakukan pemeriksaan
laboratorium untuk menyingkirkan kriteria eksklusi
melalui tes darah lengkap, tes Tubex, dan urinalisis.
Untuk hasil urinalisis, jika leukosit >5 sel per lapang
pandang maka dilakukan kultur urin. Hal ini berfungsi
untuk menyingkirkan ISK.


METODOLOGI
LATARBELAKANG
OBJEKTIF
HASIL
fever
in children*
PENELITIAN
DISKUSI
KESIMPULAN
PENUTUP
129 Eligible participant
Group Azithromycin
n=33
Group B Chloramphenicol
n=32
p.o 10 mg/kgBB/hari
3 dropped out :
2 stopped early
Due individual
Physicians advice
1 had injury tract infection
p.o100 mg/kgBB/hari /4 jam

Terlebih dahulu:
tes darah lengkap,
tes Tubex, dan
urinalisis
Dilihat
:
Completed
intervention and
1. Fever
clearance
time;analysis
Included
for final
2. Efek sampingn=
pengobatan;
30
3. Perkembangan komplikasi yang timbul
2 dropped out :
1 stopped early
Due individual
Physicians advice
1 had vomiting
Completed intervention and

Included for final analysis
n= 30


METODOLOGI
fever
in children*
LATARBELAKANG
OBJEKTIF
HASIL
DISKUSI
PENELITIAN
KESIMPULAN
PENUTUP


METODOLOGI
fever
in children*
LATARBELAKANG
OBJEKTIF
HASIL
DISKUSI
PENELITIAN
KESIMPULAN
PENUTUP


METODOLOGI
fever
in children*
LATARBELAKANG
OBJEKTIF
HASIL
DISKUSI
PENELITIAN
KESIMPULAN
PENUTUP
Table 2. Treatment outcomes in both

groups
2 subjek
mengalami kegagalan terapi
= diberikan ceftriaxone 80
selama 7 hari
Azithromycin mg/kgBB/hari
Chloramphenicol
group
Parameter
Mean fever
clerance
time (SD),
hours
100
Clinically
cured,%
n
group
n=30
95%CI
n=30
95% CI
37.90
(32.75)
25.67 to
5.14
49.00
(45.83)
31.89 to
66.11
30
P value = 0,05
28
Pvalue
0.285
0.246
Tidak ada
perbedaan yang
signifikan


METODOLOGI
LATARBELAKANG
OBJEKTIF
HASIL
fever
in children*
PENELITIAN
DISKUSI
KESIMPULAN
PENUTUP
Dalam penelitian ditemukan:

1. Clinical cure rates: lebih bagus (100%)
dibandingkan dengan kloramfenikol;
Mesir, India, dan Vietnam yang

menilai efektivitas antara azitromicin
dengan infeksi yang disebabkan oleh
S.typhi

METODOLOGI
LATARBELAKANG
OBJEKTIF
HASIL
fever
in children*
PENELITIAN
DISKUSI
KESIMPULAN
PENUTUP
2. Clearance fever times lebih cepat (1,5

2,0 hari)
a. Butler et.al : terapi azitromicin pada
pasien dewasa dgn dosis 500 mg perhari
selama 7 hari mengahasilkan mean
clearance fever time 98,4 jam;
b. Frenck et al: terapi azitromicin pada
anak-anak dan remaja p/o 10
mg/kgBB/hari selama 7 hari menghasilkan
feverRampengan,
clearance
time 4,1 hari
Rocky Wilar, Novie Homenta Rampengan, Azithromycin vs

METODOLOGI
LATARBELAKANG
OBJEKTIF
HASIL
fever
in children*
PENELITIAN
DISKUSI
KESIMPULAN
PENUTUP
3. Efek sampingnya lebih minimal
Dua pasien mengalami gangguan

gastrointestinal dan batuk yang tidak
serius.


METODOLOGI
LATARBELAKANG
OBJEKTIF
HASIL
fever
in children*
PENELITIAN
DISKUSI
KESIMPULAN
PENUTUP
1. Kelemahan dalam penelitian ini adalah,

bahwa
dalam
penelitian
ini
tidak
dilakukan kultur darah untuk mengetahui

sensitivitas antibiotik terhadap bakteri,
yang padahal kultur darah merupakan
gold standar dalam mendiagnosa demam
Gall Culture
tifoid./ Biakan empedu


METODOLOGI
LATARBELAKANG
OBJEKTIF
HASIL
fever
in children*
PENELITIAN
DISKUSI
KESIMPULAN
PENUTUP
Azitromicin dan kloramfenikol memiliki keberhasilan yang sama

untuk terapi uncomplicated typhoid fever;
Azitromicin memiliki waktu yang lebih cepat dalam menurunkan
demam;
Azitromicin
memiliki
efektifitas
yang
tinggi
dalam
menyembuhkan uncomplicated typhoid fever dibandingkan

kloramfenikol
Analisis PICO
Patient/problem : Membandingkan azithromycin

dengan
chloramfenicol untuk terapi demam tifoid
tanpa komplikasi
Intervention
: Pemberian oral azithromycin
Comparison
: Pmberian oral chloramfenicol
Outcome
: Masa penunrunan demam
dan penyembuhan klinis
yang lebih cepat
Nama Obat
Berhasil
Tidak
Jumlah
Azithromycin
30
30
Chloramfenicol
28
30
CER : 28/30 = 0, 93
EER: 30/30 = 1
RRR : 1-0,93/1= 0,07
ARR : 1-0,93 = 0,07
NNT : 1/0,07 =14,2
Nama Obat
ES Anoreksia
Tidak Anoreksia
Jumlah
Azithromycin
26
30
Chloramfenicol
25
30
CER : 25/30= 0,83

EER: 26/30= 0,86
RRI : 0,83-0,86/0,83= 0,2
ARI : 0,83-0,86= 0,03
NNH : 1/0,03= 33,3
TERIMAKASIH

Azitromicin Vs Kloramfenikol

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Azitromicin Vs Kloramfenikol

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Journal Reading

Azithromycin vs chloramphenicol for uncomplicated typhoid

*sumber: Original Article. Pediatrica Indonesiana. Yulia Antolis, Tony

Azithromycin vs chloramphenicol for uncomplicated typhoid

Sudah terjadinya MDR

Latar Belakang; Penelitian

*sumber: Original Article. Pediatrica Indonesiana. Yulia Antolis, Tony

Azithromycin vs chloramphenicol for uncomplicated typhoid

*sumber: Original Article. Pediatrica Indonesiana. Yulia Antolis, Tony

Azithromycin vs chloramphenicol for uncomplicated typhoid

Proporsi klinis = uji

Azithromycin vs chloramphenicol for uncomplicated typhoid

Azithromycin vs chloramphenicol for uncomplicated typhoid

*sumber: Original Article. Pediatrica Indonesiana. Yulia Antolis, Tony

Azithromycin vs chloramphenicol for uncomplicated typhoid

129 Eligible participant

p.o100 mg/kgBB/hari /4 jam

Completed intervention and

*sumber: Original Article. Pediatrica Indonesiana. Yulia Antolis, Tony

Azithromycin vs chloramphenicol for uncomplicated typhoid

*sumber: Original Article. Pediatrica Indonesiana. Yulia Antolis, Tony

Azithromycin vs chloramphenicol for uncomplicated typhoid

*sumber: Original Article. Pediatrica Indonesiana. Yulia Antolis, Tony

Azithromycin vs chloramphenicol for uncomplicated typhoid

Table 2. Treatment outcomes in both

*sumber: Original Article. Pediatrica Indonesiana. Yulia Antolis, Tony

Azithromycin vs chloramphenicol for uncomplicated typhoid

Dalam penelitian ditemukan:

Mesir, India, dan Vietnam yang

Azithromycin vs chloramphenicol for uncomplicated typhoid

2. Clearance fever times lebih cepat (1,5

Azithromycin vs chloramphenicol for uncomplicated typhoid

3. Efek sampingnya lebih minimal

Dua pasien mengalami gangguan

*sumber: Original Article. Pediatrica Indonesiana. Yulia Antolis, Tony

Azithromycin vs chloramphenicol for uncomplicated typhoid

1. Kelemahan dalam penelitian ini adalah,

dilakukan kultur darah untuk mengetahui

*sumber: Original Article. Pediatrica Indonesiana. Yulia Antolis, Tony

Azithromycin vs chloramphenicol for uncomplicated typhoid

Azitromicin dan kloramfenikol memiliki keberhasilan yang sama

menyembuhkan uncomplicated typhoid fever dibandingkan

Patient/problem : Membandingkan azithromycin

CER : 25/30= 0,83

Anda mungkin juga menyukai