Anda di halaman 1dari 15

STRUKTUR ATOM BAHAN PENGANTAR DAN BUKAN PENGANTAR

Benda :
Adalah segala sesuatu yang memiliki masa dan menempati ruang
Benda dapat berbentuk salah satu dari tiga zat :
Padat
Cair
Atau gas
Beberapa jenis benda (contoh air), Dapat terdapat pada ketiga zat, tergantung
pada suhunya :

es
pada
t

cai
r

ga
s

Senyawa :
Apabila dua atau lebih unsur digabung menjadi satu maka terbentuklah senyawa
Semua benda terdiri dari senyawa,
Contoh
Air adalah : senyawa dua buah
: atom hidrogen untuk setiap satu atom oksigen
Air = H2O
= 2 atom hidrogen + 1 atom oksigen
Molehul
Adalah : bagian terkecil dari senyawa yang memiliki bahan, sifat kimia yang
sama dengan senyawa tersebut

Unsur
Tidak dapat diurai menjadi benda yang lebih kecil lagi oleh tindakan kimia
biasa
Unsur adalah pembentuk dasar di alam raya ini
Atom
Jika sebuah unsur dibagi menjadi bagian yang lebih kecil maka ada saatnya
unsur tersebut tidak dapat dibagi pada tahap ini partikel yang tersisa disebut
atom
Atom terdiri dari tiga partikel utama :
Proton
Netron
Elektron
Atom adalah sebuah miniatur sistem tatasurya
Proton dan netron
membentuk pusat (disebut inti
atom/nucleus)
Elektron
berputar mengelilingi inti atom
Elektro
Jalur orbit elektron disebut
kulit
n
Int
i
Jalur orbit
(kulit)

Semua atom yang membentuk suatu unsur adalah sama


Tetapi atom setiap unsur berbeda dengan unsur yang lain
Perbedaan pada jumlah
Proton
Yang dimiliki oleh
Netron
atom
Elektron
Nomor atom membedakan satu atom dengan atom yang lain
Nomor atom adalah : jumlah proton yang dimiliki dalam inti atom
Atom yang paling sederhana adalah yang terdiri dari hanya satu elektron yang
mengitari inti
Ini adalah atom zat cair (hidrogen)

Muatan
Proton dan Netron memiliki berat dan ukuran yang hampir sama
Proton
bermuatan positif ( + )
Netron
tidak memiliki muatan
Elektron ukurannya jauh lebih kecil dari proton ( 1/1840 dari massa proton )
Elektron
bermuatan Negatif ( )
Atom netral
memiliki jumlah proton yang sama dengan elektron
Yang menyebabkan sebuah atom stabil menjadi netral secara listrik
karena muatan ( + ) dan ( ) saling meniadakan satu sama lain

Elektron terikat kuat pada inti atom oleh daya tarik antara muatan-muatan yang
berbeda
Karena positif proton menarik elektron negatif kearahnya
Elektron tidak jauh ke dalam inti atom
Karena gaya sentrifugal elektron yang berputar mengelilingi inti atom
Gaya sentrifugal
gerakan menjauhi inti pusat
Gerakan tenaga ini mirip sebuah batu yang diikat dengan seutas tali dan diputar
Tekanan pada tali seperti daya tarik antara elektron dan proton
Batu tersebut tidak ke luar dari lintasannya karena diseimbangkan oleh tekanan pada
tali
Atom yang tidak netral (bermuatan) dinamai juga Ion
Jadi ada ion Positif dan ada ion Negatif
Dari percobaan-percobaan dapat disimpulkan bahwa
a) Muatan-muatan yang senama (yaitu muatan negatif dan negatif, atau muatan
positif dan positif) saling menolak
b) Muatan-muatan yang tidak senama (yaitu muatan negatif dan muatan positif)
saling menarik
Energi Elektron
Elektron yang paling jauh dari inti atom memiliki energi yang lebih besar
Semakin jauh letak elektron dari inti atom semakin besar energi yang dimilikinya
Apabila energi yang ditambahkan pada elektron tersebut cukup, elektron tersebut
dapat terdorong ke luar dari orbitnya dan dapat bergerak bebas menuju atom
berikutnya
Ini adalah perpindahan bebas elektron yang membentuk arus listrik

Kulit dan Jumlah Elektron


Elektron mengitari inti atom dalam jalur yang terpisah disebut kulit
Tiap kulit hanya dapat menahan elektron dalam jumlah tertentu
Kulit yang paling dekat dengan inti atom hanya dapat menahan 2 elektron
Kulit ke dua akan penuh bila menahan 8 elektron
Kulit ke tiga dapat menahan tidak lebih dari 18 elektron
Kulit ke empat tidak lebih dari 32 elektron dan seterusnya
Sirkit Arus Listrik Dengan Komponen-komponennya
Arus Listrik
Secara sepintas arus listrik dapat kita tandingkan dengan arus air, tapi ada perbedaan
pokok
Dalam arus air yang bergerak mengalir adalah molekul-molekul air
Sedangkan pada arus listrik yang mengalir elektron-elektron yang ada di dalam
kawat penghantar
Derasnya arus air kita nyatakan (ukur) dengan liter per detik
Besarnya arus listrik (atau dikatakan juga kuat arus listrik) kita nyatakan dalam
Coulomb per detik ( 1 coulomb = 6,3 x 1018 elektron-elektron)
Arus listrik sekuat 1 coulomb per detik disebut juga (dengan singkat) 1 Ampere
Jadi jika dalam waktu satu detik ada 5 coulomb elektron-elektron mengalir (lewat satu
titik) maka besarnya arus (kuat arus) ada 5 Ampere
Ampere disingkat A
1 A = 1000 mili Ampere (mA)
1 A = 106 mikro Ampere (A)

Sumber Arus
Arus listrik dikeluarkan oleh sebuah sumber arus
Janis sumber arus listrik misalnya sebuah elemen
Elemen ini dalam bahasa teknik sehari-hari dinamai juga baterai
Seluruh jalanan yang dilalui arus listrik dinamai kalang listrik atau sirkit listrik
Supaya listrik dapat mengalir perlu dipenuhi satu syarat yaitu jalanan arus (sirkit)
tidak boleh ada putusnya
Jalanan arus yang tidak ada putusnya dinamakan sirkit tertutup
Kalau jalanan itu ada putusnya maka sirkit yang bersangkutan disebut sirkit terbuka
(sirkit terputus)
Untuk keperluan praktek kita akan dapat membuka dan menutup sirkit dengan
sebuah saklar (swits)

+ Sirkit
baterai
(Sumber
Arus)

Arus
listrik

Jika kedua kutub sumber arus itu kita hubungkan dengan sepotong kawat tembaga,
maka mengalirlah arus listrik di dalam kawat itu dan juga dalam elemen sendiri
Dalam praktek perbuatan itu akan menjangkitkan arus yang sangat besar di dalam
kawat dan juga di dalam sumber arus
Kawat dan sumber arus akan menjadi rusak karenanya sebab terlampau panas
Perbuatan seperti tersebut di atas disebut menghubung singkat sumber arus

Catatan :
a) Arus listrik menimbulkan panas
Besarnya panas ini tergantung pada kuatnya arus
Makin kuat arus, makin besarlah panas yang terjangkit
Panas yang terjangkit karena elektron-elektron yang mengalir bergesekan
dan bertumbukan dengan molekul-molekul penghantar
b) Sumber arus tidak akan terhubung singkat jikalau di dalam sirkitnya diberi
sesuatu alat listrik seperti misalnya :
) Sebuah lampu pijar
) Pesawat radio
) Ataupun alat lain
Alat yang kita rangkaikan di dalam sirkit itu kita namai beban
Jadi sumber arus kita bebani sebuah lampu, pesawat radio atau
sebagainya
Berikut rangkaian sumber arus yang diberi beban

+
_

_
beba
n

sirkit arus
Gambarlistrik
baterai dibebani

Simbol
baterai
Simbol
beban

KUNDUKTOR DAN ISOLATOR


Tidak semua bahan dapat menghantarkan listrik (atau dilalui arus listrik)
Logam dapat menghantar listrik dengan mudah sebab dalam logam itu terdapat
elektron-elektron bebas dalam jumlah besar, sehingga dikatakan daya hantar
listriknya besar
Gelas
Sulit sekali menghantarkan listrik (atau dilalui
Bahan-bahan karet
arus listrik)
Plastik
Kertas dan lain sebagainya
Disebabkan dalam bahan-bahan itu tidak ada (atau sangat sedikit sekali) elektronelektron bebasnya
Bahan-bahan yang daya hantarnya besar (jadi dapat dengan mudah sekali
menghantarkan listrik) dinamai penghantar (konduktor)
Yang banyak dipakai dalam praktik seperti :
Tembaga
Alumunium
Perak
Emas dan lain sebagainya
Bahan-bahan yang daya hantarnya sangat kecil sekali (yang secara praktik dikatakan
sepert (isolator)
tidak dapat menghantarkan listrik) dinamai penyekat
i:
Kertas
Mika
Gelas dan sebagainya

Ada jenis bahan yang tidak dapat kita masukkan golongan penghantar tetapi
tidak pula dapat dimasukkan ke dalam golongan isolator bahan ini disebut
setengah penghantar (semi konduktor) yang banyak dipakai adalah :
Germanium dan Silikon
Semi konduktor tidak menghantarkan listrik sebaik tembaga, alumunium dan
sebagainya Iapun tidak dapat menyekat sebaik kertas, mika dan lain-lain
Kulit yang paling jauh dari inti atom disebut : kulit valensi
Dan elektron yang terdapat pada kulit ini disebut : elektron valensi
Tenaga yang mengikat atom disebut : Gaya Kohesif
Kulit ini sangat penting pada saat mengelompokkan benda sebagai konduktor atau
isolator
KONDUKTOR YANG BAIK
Memiliki satu, dua atau tiga elektron pada kulit valensinya
Elektron ini mudah dilepaskan, dan apabila terjadi elektron ini disebut elektron
bebas (elektron konduksi) karena elektron ini berperan dalam aliran listrik
Elektron konduksi memberi konduktivitas kepada kristal konduktivitas yang
dihasilkan disebut konduktivitas elektron
Energi yang diperlukan untuk melepas elektron dari ikatan disebut energi aktivasi
ALIRAN ELEKTRON
Elektron valensi adalah elektron yang paling jauh dari inti atom, punya energi yang
paling tinggi dan mudah dilepaskan dari inti atomnya bila memperoleh
energi yang cukup dan menuju inti atom yang lain
Elektron tersebut elektron bebas

Bila atom membentuk bagian konduktor dan energinya disuplai dari sebuah
sumber contoh baterai, perpindahan teratur dari atom satu ke atom lain
menghasilkan aliran arus melalui konduktor tersebut

Gambar aliran arus melalui


konduktor

ARAH ALIRAN ARUS


Karena arus yang melalui konduktor adalah aliran elektron dan arah aliran
elektron adalah dari negatif ke positif maka aliran arus adalah dari negatif ke
positif
BENTUK LAIN ALIRAN ARUS
Yang biasa digunakan disebut : aliran konvensional
Mengalir dari positif ke negatif
Digunakan sebagai pengganti aliran elektron
Seperti komponen elektronik :
Dioda zat padat
Peralatan pensakelar (SCR) silicon controlled rectifier

ISOLATOR YANG BAIK


Memiliki tujuh atau lebih elektron pada kulit (luar) valensinya dan dalam keadaan
stabil secara kimia

Setelah terisi,
Atom
ini
sebuah
memiliki
7
elektron sangat
elektron pada
sulit
untuk
kulit valensinya _
dilepaskan.
dan berusaha
Atom
ini
lebih stabil jika
menjadi
sebuah
isolator listrik
elektron
yang
sangat
mendatanginya
baik
untuk mengisi
ruangpada kulit
yangvalensi akan membagi energi yang diperolehnya
Elektron
tersedia

Kombinasi
Stabilitas kimia
Tidak akan cukup untuk melepaskan sebuah elektron
Dan pembagian energi inidari atomnya
Karena aliran arus adalah perpindahan elektron melalui sebuah benda dan elektron
ini tidak bisa berpindah, maka benda ini adalah isolator yang baik
PERLAWANAN/TAHANAN (RESISTANSI)
Saluran air yang permukaan kotor dan penuh batuan sehingga air tidak deras
mengalir karena mendapat perlawanan dari batuan-batuan itu
Sebaliknya bisa terjadi juga pada saluran plastik

Demikian juga dengan kawat penghantar listrik ada yang mempunyai perlawanan
besar terhadap arus listrik sehingga arus listrik mengalir dengan sulit (kecil/lemah)
Sebaliknya ada yang penghantar yang perlawanannya kecil sekali
Besarnya perlawanan yang ada pada suatu pengantar ditetapkan oleh :
a) Jenis pengantar
) Besi perlawanannya besar
) Baja lebih besar lagi perlawanannya
) Tembaga mempunyai perlawanan terkecil
Sehingga dari ke 3 tersebut dipilih tembaga kalau hendak mengalirkan listrik
b) Panjang penghantar
Makin panjang kawat makin besar perlawanan sebab perlawanan yang kecil
disepanjang kawat akan menjadi jumlah yang besar pula
Jadi kalau memasang instalasi listrik/buat perkawatan dalam pesawat elektronik
kita pakai kawat sependek mungkin
c) Penampang penghantar
Makin besar penampang (kawatnya tebal) makin kecil perlawanannya, sehingga
jangan pakai kawat yang terlalu tipis
d) Suhu pengantar
Umumnya bahan logam akan naik perlawanannya kalau suhu bahan itu naik
(menjadi panas)
Besar perlawanan dinyatakan dalam satuan Ohm,
Besar perlawanan dapat diukur dengan alat ukur OHM
1 mega ohm (m.ohm) = 106 Ohm
1 kilo ohm (k.ohm) = 1000 ohm

DAYA HANTAR (KONDUKTANSI)


Kalau daya hantar sesuatu kecil maka besarlah perlawanannya
Sebaliknya kalau daya hantar itu besar berarti kecillah perlawanan penghantar itu
Jadi daya hantar dan perlawanan saling berbalikan

da
n

Atau dengan simbol :

da
n
R dinyatakan dalam ohm
G dinyatakan dalam mho
Tulisan ohm lazim disingkat dengan hurup yunani (omega) adapun mho dinyatakan
dengan simbol atau siemens (S)
BAHAN (MATERIAL) SEMI KONDUKTOR
Bahan (material) setengah pengantar (semi konduktor) adalah bahan yang
mempunyai daya hantar kecil ketimbang bahan konduktor tetapi lebih besar
ketimbang bahan isolator
Bahan yang memiliki empat elektron pada kulit valensinya
Atom dari bahan tersebut biasanya tidak memperoleh dan tidak mengalami
kehilangan elektron valensinya tetapi cendrung membaginya dengan atom yang
ada di sekitarnya
Pembagian ini disebut ikata kovalen

Hasilnya adalah susunan stabil dengan empat elektron pada kulit luar yang
membentuk : struktur geometrik

_
_
_ _

_
_

+4

_ _

+4

_ _

_
_
_ _

_
_

+4

_ _

+4

_ _

_
_
_
_

Dua unsur semi konduktor yang umum adalah


Silikon dan (Si)
Germanium (Ge)
Semi konduktor dapat dibuat jadi lebih konduktif (kekuatan menghantarkan
listrik) dengan menambah sejumlah kecil pengotor
Cemaran ini adalah atom dari unsur lain yang memiliki 3 atau 5 elektron valensi
Atom cemaran ini disebut donor
Proses penambahan cemaran disebut pengotoran (doping)
SEMI KONDUKTOR TIPE N
Donor seperti :
Antimon
Dengan 5 elektron bila ditambahkan pada silikon menghasilkan
sebuah elektron bebas yang dapat dieksitasi dengan mudah
Arsenik
menjadi konduksi
forporus

Elektron tambahan ini tidak membentuk bagian pada ikatan kovalen tapi
dapat digunakan untuk aliran arus
Karena telah memiliki kelebihan elektron, silikon ini berubah menjadi semi
konduktor tipe N

_
_
_ _

_
_

+4

_ _

+4

_ _

_
_
_ _

+4

_
_

_
_

Doping atom
pentavalen

_ _

_
_ _
+5
_
_

Elektron
donor
Elektron donor dengan 5
elektron

Apabila bahan tipe N ini disambung dengan sebuah sumber eksternal arus
searah
Elektron akan mengalir dari terminal Negatif sumber tersebut melalui
semi konduktor menuju terminal Positif sumber tersebut

Anda mungkin juga menyukai