Anda di halaman 1dari 43

DISKUSI TOPIK

BAYI BERAT LAHIR RENDAH


oleh: Lisqorina
Pembimbing:
Pembimbing: dr.
dr. Diana
Diana Bancin,
Bancin, Sp.
Sp. A
A

BBLR bayi dengan BB lahir < 2500


gram tanpa memandang usia gestasi
BB lahir BB bayi yang ditimbang dalam
1 jam setelah lahir

Klasifikasi Berat Lahir Bayi


Bayi Berat Lahir
> 4000 gr
Bayi Berat Lahir
2500 4000 gr
Bayi Berat Lahir
1500 2499 gr
Bayi Berat Lahir
1000 1499 gr
Bayi Berat Lahir
(BBLASR)
< 1000 gr

Lebih (BBLL)
Cukup (BBLC)
Rendah (BBLR)
Sangat Rendah (BBLSR)
Amat Sangat Rendah

Klasifikasi Menurut Masa Gestasi


Bayi Kurang Bulan (preterm)
Bayi lahir dgn masa gestasi < 37 minggu
Bayi Cukup Bulan (aterm)
Bayi lahir dgn masa gestasi 37 42 minggu
Bayi Lebih Bulan (serotinus)
Bayi lahir dgn masa gestasi > 42 minggu

Klasifikasi Menurut Hubungan Berat


Lahir Terhadap Masa Gestasi
Kecil untuk masa kehamilan (KMK)
Bayi lahir dgn BB < 10 persentil menurut kurva
Lubchenko
Sesuai untuk masa kehamilan (SMK)
Persentil 10 - 90
Besar untuk masa kehamilan (BMK)
Bayi lahir BB > 90 persentil

Epidemiologi BBLR
Prevalensi BBLR 15,5% dari seluruh
kelahiran
90% di negara berkembang
Indonesia 9-30%

Angka mortalitas 20-35 kali lebih tinggi


dibanding bayi dengan BB lahir > 2500
gram

Etiologi
Kehamilan kurang bulan
Kecil masa kehamilan
Kombinasi

Faktor-faktor yang Berhubungan


dengan BBLR
1 . Ibu hamil pada umur :
- Kurang dari 20 tahun atau lebih dari 35 tahun
- Jarak kehamilan terlalu pendek (< 1 tahun)
2. Ibu dengan keadaan :
- Mempunyai BBLR sebelumnya
- Mengerjakan perkerjaan fisik berat tanpa istirahat
- Sangat miskin
- Berat badan kurang dan kurang gizi
- Perokok, pengguna obat terlarang dan alkohol

3. Ibu hamil dengan kondisi :


- Anemia berat
- Pre eklampsia atau hipertensi
- Infeksi selama kehamilan
- Kehamilan ganda
4. Bayi dengan :
- Cacat bawaan
- Infeksi selama dalam kandungan

Anamnesis

Usia Ibu
HPHT
Riwayat persalinan sebelumnya
Paritas, jarak kelahiran sebelumnya
Kenaikan BB selama hamil
Aktivitas, penyakit yang diderita, obatobatan yang diminum selama hamil

Pemeriksaan fisik
BB < 2500 gram
Tanda prematuritas (jika bayi kurang
bulan)
Tanda bayi cukup bulan atau lebih bulan
(bila bayi kecil untuk masa kehamilan)

TANDA-TANDA NEONATUS KURANG BULAN (NKB)


- Kulit tipis dan mengkilap
- Lanugo masih banyak ditemukan

Tulang rawan telinga sangat lunak

Jaringan payudara belum terlihat


Puting masih berupa titik

Labia mayora belum menutupi labia minora

Skrotum belum banyak lipatan, testis kadang belum turun

Rajah telapak kaki < 1/3 bagian atau belum terbentuk

TANDA-TANDA NEONATUS KECIL MASA KEHAMILAN


(KMK)
- Umur bayi dapat cukup, kurang atau lebih bulan, tetapi
beratnya < 2500 gram
- Gerakan cukup aktif, tangis cukup kuat, mengisap cukup
kuat
- Kulit keriput, lemak bawah kulit tipis
- Bila kurang bulan jaringan payudara kecil, puting kecil.
Bila cukup bulan payudara dan puting sesuai masa
kehamilan
- Labia mayora menutupi labia minora (bayi cukup bulan)
- Testis mungkin telah turun (bayi cukup bulan)
- Rajah telapak kaki > 1/3 bagian

BAYI KMK

Pemeriksaan penunjang
Pemeriksaan skor Ballard
Tes kocok (shake test) dianjurkan untuk bayi
kurang bulan
Darah rutin, glukosa darah
Foto rontgen thoraks diperlukan pada bayi baru
lahir dengan umur kehamilan kurang bulan dan
mengalami sindrom gangguan napas
USG kepala terutama pada bayi dengan umur
kehamilan <35 minggu, dimulai pada umur 3 hari
dan dilanjutkan sesuai hasil yang didapat

Tata laksana
Pemberian vitamin K1
Injeksi 1 mg IM sekali pemberian; atau
Per oral 2 mg 3 kali pemberian (saat lahir, umur 3-10 hari, dan
umur 4-6 minggu).

Mempertahankan suhu tubuh normal


Gunakan salah satu cara menghangatkan dan mempertahankan
suhu tubuh bayi, seperti kontak kulit ke kulit, kangaroo mother
care, pemancar panas, inkubator, atau ruangan hangat yang
tersedia di fasilitas kesehatan setempat sesuai petunjuk
Jangan memandikan atau menyentuh bayi dengan tangan dingin
Ukur suhu tubuh sesuai jadwal

Posisi Melakukan Perawatan Metode


Kanguru (PMK)
Bayi telanjang dada (hanya memakai popok,
topi, kaus tangan, kaus kaki), diletakkan
telungkup di dada dengan posisi tegak
atau diagonal. Tubuh bayi menempel/kontak
langsung dengan ibu.
Atur posisi kepala, leher dan badan dengan
baik untuk menghindari terhalangnya jalan
napas. Kepala menoleh ke samping di bawah
dagu ibu (ekstensi ringan).
Tangan dan kaki bayi dalam keadaan fleksi
seperti posisi katak
Kemudian fiksasi dengan selendang
Ibu mengenakan pakaian/blus longgar
sehingga bayi berada dalam 1 pakaian
dengan ibu. Jika perlu, gunakan selimut.

Cara menghangatkan bayi

Rekomendasi suhu inkubator menurut BB


dan umur

Tabel pengukuran suhu tubuh

Pemberian Minum
BBLR memiliki :
- Risiko untuk tidak mendapatkan cukup makanan
- Lambung yang kecil dan tidak dapat minum dalam
jumlah banyak
minum sesering mungkin (2 jam sekali)
- Tidak punya cukup energi untuk menghisap lama-lama
Mudah lelah
- Sedikit lemak dan cadangan gizi lainnya

ASI merupakan pilihan utama


Jika bayi mendapat ASI, pastikan bayi menerima
jumlah yang cukup dengan cara apapun, perhatikan
cara pemberian ASI dan nilai kemampuan bayi
menghisap minimal sehari sekali
Jika bayi sudah tidak mendapatkan cairan IV dan
beratnya naik 20 g/hari selama 3 hari berturut-turut,
timbang bayi 2 kali seminggu.
Pemberian minum minimal 8x/hari. Jika bayi masih
menginginkan dapat diberikan lagi

Indikasi nutrisi parenteral:


status kardiovaskular dan respirasi yang tidak
stabil
fungsi usus belum berfungsi/terdapat anomali
mayor saluran cerna
NEC
IUGR berat
Berat lahir <1000 g.
Pada bayi sakit, pemberian minum tidak perlu
dengan segera ditingkatkan selama tidak
ditemukan tanda dehidrasi dan kadar natrium
serta glukosa normal.

Panduan pemberian minum berdasarkan


BB
Berat lahir <1000 g
Minum melalui pipa lambung
Pemberian minum awal : 10 mL/kg/hari
Asi perah/ term formula/half-strength preterm formula
Selanjutnya minum ditingkatkan jika memberikan
toleransi yang baik: tambahan 0,5-1 mL, interval 1
jam, setiap 24 jam
Setelah 2 minggu: Asi perah + HMF (human milk
fortifier)/full-strength preterm formula sampai BB
mencapai 2000 g.

Berat lahir 1000-1500 g


Pemberian minum melalui pipa lambung
(gavage feeding)
Pemberian minum awal : 10 mL/kg/hari
ASI PERAH/term formula/half-strength
preterm formula
Selanjutnya minum ditingkatkan jika
memberikan toleransi yang baik: tambahan 12 ml, interval 2 jam, setiap 24 jam
Setelah 2 minggu: Asi perah + HMF(human
milk fortifier)/full-strength preterm formula
sampai BB mencapai 2000 g.

Berat lahir 1500-2000 g


Pemberian minum melalui pipa lambung (gavage feeding)
Pemberian minum awal : 10 ml/kg/hari
ASI PERAH/term formula/half-strength preterm formula
Selanjutnya minum ditingkatkan jika memberikan toleransi yang
baik: tambahan 2-4 ml, interval 3 jam, setiap 12-24 jam
Setelah 2 minggu: ASI PERAH + HMF/full-strength preterm
formula sampai BB mencapai 2000 g.

Berat lahir 2000-2500 g


Jika mampu sebaiknya diberikan minum per oral
ASI PERAH/term formula

Bayi sakit:
Pemberian minum awal: 10 mL/kg/hari
Selanjutnya minum ditingkatkan jika
memberikan toleransi yang baik: tambahan
3-5 mL, interval 3 jam, setiap 8 jam

Suportif
Jaga dan pantau kehangatan
Jaga dan pantau patensi jalan napas
Pantau kecukupan nutrisi, cairan dan elektrolit
Bila terjadi penyulit segera kelola sesuai dengan penyulit yang
timbul (misalnya hipotermi, kejang, gangguan napas,
hiperbilirubinemia, dll)
Berikan dukungan emosional kepada ibu dan anggota keluarga
lainnya.
Anjurkan ibu untuk tetap bersama bayi. Bila ini tidak
memungkinkan, biarkan ia berkunjung setiap saat dan siapkan
kamar untuk menyusui
Ijinkan dan anjurkan kunjungan oleh keluarga atau teman dekat
apabila dimungkinkan.

Bila perlu lakukan pemeriksaan USG kepala atau


fisioterapi
Pada umur 4 minggu atau selambat-lambatnya usia
koreksi 34 minggu konsultasi ke dokter spesialis mata
untuk evaluasi kemungkinan retinopathy of prematurity
(ROP)
THT: skrining pendengaran dilakukan pada semua
BBLR, dimulai usia 3 bulan sehingga apabila terdapat
kelainan dapat dikoreksi sebelum usia 6 bulan.
Periksa alkaline phosphatase (ALP), P, Ca saat usia
kronologis 4 minggu dan 2 minggu setelah bayi minum
secara penuh sebanyak 24 kalori/oz. Jika ALP > 500
U/L berikan fosfat 2-3 mmol/kg/hari dibagi 3 dosis.

Imunisasi yang diberikan sama seperti


bayi normal kecuali hepatitis B.
Bila diperlukan terapi untuk penyulit tetap
diberikan
Preparat besi sebagai suplementasi mulai
diberikan pada usia 2 minggu

Tumbuh kembang
Pantau BB bayi secara periodik
Bayi akan kehilangan berat selama 7-10 hari pertama
(sampai 10% untuk bayi dengan berat lahir 1500 gram
dan 15% untuk bayi berat lahir <1500 gram). Berat lahir
biasanya tercapai kembali dalam 14 hari kecuali apabila
terjadi komplikasi.
Bila bayi sudah mendapat ASI secara penuh (pada
semua kategori berat lahir) dan telah berusia lebih dari 7
hari:
Tingkatkan jumlah ASI dengan 20 mL/kg/hari sampai tercapai
jumlah 180 mL/kg/ hari
Tingkatkan jumlah ASI sesuai dengan kenaikan berat badan
bayi agar jumlah pemberian ASI tetap 180 mL/kg/hari
Jika kenaikan BB tidak adekuat, tingkatkan jumlah pemberian
ASI sampai 200 mL/kg/hari

Untuk itu perlu dilakukan pemantauan


Kunjungan ke dokter hari ke-2, 10, 20, 30
setelah pulang, dilanjutkan setiap bulan
Hitung umur koreksi
Pertumbuhan: berat badan, panjang
badan dan lingkar kepala
Tes perkembangan: Denver development
screening test (DDST)
Awasi adanya kelainan bawaan

Komplikasi pada BBLR

Hipotermi
Hipoglikemia
Hiperbilirubinemia
Respiratory distress syndrome (RDS)
Intracerebral and intraventricular haemorrhage (IVH)
Infeksi bakteri
Kesulitan minum
NEC (necrotizing enterocolitis)
AOP (apnea of prematurity) terutama terjadi pada bayi <1000 g
Keterlambatan perkembangan
CP (cerebral palsy)
ROP (retinopathy of prematurity)

Kriteria pemulangan BBLR


Tidak terdapat tanda bahaya atau tanda
infeksi berat
BB bertambah hanya dengan ASI
Suhu tubuh kisaran normal dengan
pakaian terbuka
Ibu yakin dan mampu merawatnya

Edukasi

Pemberian ASI eksklusif


Menjaga bayi tetap hangat
Tanda bahaya untuk mencari pertolongan
Timbang BB, nilai minum, dan kesehatan
secara umum setiap minggu hingga BB
bayi mencapai 2.500 gram

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai