MEKANISME

OPERASIONAL

DISAMPAIKAN PADA
PELATIHAN TEKNIS DASAR PROGRAM KKBPK
BAGI TENAGA PENGGERAK DESA
OLEH DRS. PEPEP DARUSMAN

PROVINSI JAWA BARAT

KB
MEWUJUDKAN

KELUARGA KECIL BERKUALITAS

TPD / TPK ALANGKAH HEBATNYA

BEKERJA BERSAMA TUK
MEMAJUKAN BANGSA
MENGERJAKAN TUGAS PENUH
-TANGGUNG JAWAB
TPD TPK TERUS BERKARYA
SALAM DARI DIKLAT

KEDUDUKAN, PERAN, TUGAS

DAN FUNGSI
TENAGA PENGGERAK DESA/KEL. ADALAH
TENAGA OPERASIONAL PROGRAM KKB DAN
PEMBANGUNAN LAINNYA DALAM UPAYA
PEMBANGUNAN KELUARGA SEJAHTERA .
TPD/TPK SECARA TEKNIS OPERASIONAL
MEMPEROLEH BIMBINGAN, PEMBINAAN
DUKUNGAN DARI OPD KB KABUPATEN/KOTA
MELALUI KEPALA UPTB ATAU KOORD. KB
KEC.

PERAN
a. MENGKOORDINASIKAN PELAKSANAAN
PROGRAM KKB DAN PEMBANGUNAN DI
DESA/KELURAHAN
b. MENYEDIAKAN DAN MENGOLAH DATA
c. MENINGKATKAN PENGETAHUAN, SIKAP
DAN KETERAMPILAN KELUARGA DALAM
PROGRAM KKB
d. MEMFASILITASI DAN MEMPERDAYAKAN
KELUARGA DALAM BIDANG PELAYANAN
e. MELAKUKAN PEMANTAUAN,
MENGEVALUASI DAN MENYUSUN LAPORAN
PERKEMBANGAN PROGRAM KKB

TUGAS UTAMA TPD

MENGOLAH DAN MENGANALISA DATA TINGKAT
DESA/KELURAHAN.
MEMBUAT PROFIL KELUARGA.
MEMBUAT PETA KELUARGA.
MENYUSUN PERENCANAAN TK. DESA
MEMBANGUN KOMITMEN
MELAKSANAKAN KEGIATAN OPERASIONAL
(ADV/KIE DAN PELAYANAN).
MELAKSANAKAN PEMBINAAN
MELAKSANAKAN PENCATATAN DAN PELAPORAN

PELAKSANAAN OPERASIONAL
PROGRAM KKB

ADVOKASI
KIE/MOTIVASI.
MEMBANTU PELAYANAN
PEMBINAAN IMP
MELAKSANAKAN PROG. KEPENDUDUKAN
MELAKUKAN PROGRAM PK3

Mekop adalah :
Pola kerja/Metoda Penggarapan
Program KB di Tingkat
Kecamatan dan Desa,
merupakan bagian dari MOLL
dengan ciri-ciri tertentu

MEKANISME OPERASIONAL
PENGELOLAAN BERBAGAI UNSUR
MANAJEMEN DI TK. LINI LAPANGAN
(Man, Money, Material, Market,
Method) SECARA SINERGIS UNTUK
MENCAPAI HASIL OPTIMAL
CATUR BHAVA UTAMA (Tenaga, Dana,
Sarana, Metoda)

PROGRAM PKKBPK NASIONAL

Bekerja atau berfungsinya berbagai

Komponen operasional program KB secara
teratur, terencana dan terus menerus yang
satu sama lain saling berkaitan, saling
mempengaruhi dan saling menguntungkan
secara sinergis dalam mencapai tujuan yang
telah direncanakan
prinsip/inti dari MEKOP adalah
Terselenggaranya berbagai pertemuan
interen dan ekteren serta pelayanan KIE dan
pelayanan KB

1. TK. KECAMATAN
1. Pertemuan intern
Rapat pertemuan Petugas (staff meeting)
2. Pertemuan Ekstern
1. Rapat teknis pelayanan KB. (Pelayanan
kontrasepsi, Pemberdayaan dan PUP).
2. Rapat Minggon.
3. Rapat koordinasi program KB tk.
Kecamatan
4. Rapat/Pertemuan Forum Pos KB Desa
5. Pelayanan Kontrasepsi, pelayanan

2. Tk. Desa
1. Pertemuan intern
Pertemuan Petugas ( PLKB/PKB/TPD ) dengan
perangkat Desa dan RT, RW.
2. Pertemuan Ekstern
1. Pertemuan Institusi masyarakat pedesaan.
(Pos KB Desa dan Sub Pos KB Desa).
2. Rapat koordinasi atau rapat minggon tk.
Desa .

RAKOR DESA
1.PERSIAPAN
- MATERI YANG AKAN DISAMPAIKAN :
* hasil pendata basis peserta KB
* capaian AB dibanding PPM
* kegiatan Tri Bina dan UPPKS
* Permasalahan yang ada
* Media / alat bantu
- PERSIAPAN ADMINISTRATIF
* Undangan
* Daftar Hadir
* Notulen

RAKOOR
I. PERSIAPAN

1. MATERI

1. DATA BASIS PES.KB

2. HASIL PENCAPAIAN
AB DIBANDING PPM
3. KEG. TRIBINA
DAN UPPKS
4. PERMASALAHAN
YANG ADA
5. MEDIA/ALAT BANTU

RAKOOR
2. ADMINISTRATIF

1. UNDANGAN

2. DAFTAR HADIR

3. NOTULEN

RAKOOR
II. PELAKSANAAN

1. Materi

1. DATA BASIS PES.KB

2. HASIL PENCAPAIAN
AB DIBANDING PPM
3. KEG. TRIBINA
DAN UPPKS
4. PERMASALAHAN
YANG ADA
5. MEDIA/ALAT BANTU

2. PELAKSANAAN RAKOR DESA

- Pengisian daftar hadir
- Susunan acara :
* Pembukaan
* Evaluasi pelaksanaan program
* Tanya jawab
* penyusunan rencana oprasional
- Yang harus hadir :
= unsur kesehatan (bides)
= RW dan RT
= Pos KB Desa
= Sub Pos KB
= Kader
= Toma dan Toga
- Hasil :
= Kesepakatan penggarapan program
= Rencana ops )

3. TINDAK LANJUT RAKOR

- Pelaksanaan ren ops oleh pelaksana
- Pelaksanaan kegiatan
- Monitoring pelaksanaan
- Evaluasi

1. Tersampaikannya informasi teknis maupun

politis yang berkaitan dengan pengelolaan
program
KB
atau
program-program
pembangunan
lainnya
kepada
pengelola
program di Desa/Kelurahan.
2. Terbentuknya kesepakatan operasional dari
berbagai unsur terkait dalam pelaksanaan
program KB di daerah.
3. Berlangsungnya pengelolaan Program KB secara
terencana, terstruktur dan terus menerus.

 Terselenggaranya rapat pertemuan staff (staff

meeting) paling sedikit 4 x dalam sebulan.
Terselenggaranya rapat teknis pelayanan KB
paling sedikit 1 x dalam sebulan.
Terselenggaranya rapat koordinasi program
KB tk. Kecamatan paling sedikit 1 x dalam
setahun.
Rapat minggon dengan pokok bahasan
program KB paling sedikit 4 x dalam setahun

HASIL TERUKUR
1. Tersedianya 1 paket jadwal operasional
program KB hasil kesepakatan pada
berbagai tingkatan.
2. Terlaksananya 10 kegiatan operasional
program KB terutama pada tingkat
kecamatan dan desa.
3. Tercapainya Target atau PPM, antara lain
out put (berupa target peserta KB baru,
peserta KB aktif, Bina-bina keluarga, Usaha
ekonomi keluarga) dan out come (berupa
penurunan TFR atau IPM) yang diharapkan.
4. Terpadunya

pelaksanaan

program

KB

a. Penyiapan data dasar program KB di daerah kerja

petugas/pelaksana program KB.
1. Data dasar program KB dimaksud antara lain
mencakup data demografi; data program KB;
data keluarga atau data tahapan KS dan data
indifidu
2. Data dasar ini dibutuhkan sebagai masukan
untuk menyusun Peta kerja agar para
petugas dan pengelola program KB dapat
bekerja secara terarah pada sasarannya baik
kuantitatip maupun kualitatip dengan jelas,
tepat dan benar

b.Analisa
data
dasar
menjadi
informasi tentang kondisi dan
gambaran perkembangan program
KKB di daerahnya. Dari informasi
tersebut pengelola program akan
memperoleh kejelasan sasaran
baik kuantitatif maupun kualitatif
untuk diolah lebih lanjut dalam
mekanisme operasional berbagai
tingkatan

1. Staff Meeting (Pertemuan Staff)

2. Pertemuan koordinasi teknis pelayanan KB
3. Pertemuan koordinasi KB tk. Kecamatan
4. Pertemuan koordinasi mingguan (rapat
minggon)
5. Pertemuan institusi masyarakat tk.
Kecamatan.
6. Pertemuan institusi tk. Desa.
7. Pertemuan kelompok akseptor dsb.
8. Pertemuan pelayanan kontrasepsi, pelayanan
bina-bina Keluarga dan peningkatan ekonomi
keluarga.

1. Setiap peserta pertemuan memahami

rencana operasional yang akan dilaksanakan
2. Setiap peserta pertemuan merasa
berkepentingan dan merasa saling
menguntungkan atau diuntungkan apabila
rencana oparasional KB dilaksanakan
3. Setiap peserta pertemuan merasa dirinya
bekerja sebagai satu tim kerja,
4. Setiap peserta pertemuan memiliki keyakinan
dan kesungguhan bahwa pelaksanaan
operasional akan dapat dilaksanakan.

1. Pengkondisian tokoh formal/nara sumber dan

peserta melalui kegiatan pendekatan tokoh
formal.
2. Penentuan waktu dan tempat pertemuan.
3. Penentuan peserta pertemuan dan jumlah
peserta pertemuan yang perlu diundang hasil
identifikasi tokoh masyarakat

 Pengertian
Tujuan
Pelaksanaan
Peran PLKB/PKB
Ukuran
Keberhasilan
Langkah
PLKB/PKB/TPD

Yan Kontrasepsi
Pemberdayaan
Keluarga
Pemberdayaan
Ekonomi
Keluarga
PUP

MEKANISME OPERASIONAL PROGRAM KB

DI TINGKAT LINI LAPANGAN
(I)

Rapat Koordinasi
Tk Kecamatan
Mini
Loka karya

Pelayanan
KB

Staf
meeting

KIE

Rapat Koordinasi
tingkat desa

oleh
TOMA
dan
Aparat

Pertemuan
Kader
Penyuluhan kader

KELUARGA

Pelayanan
KB
Pelayanan
KB

kecamatan

Desa

RW/RT

Pendekatan
Tokoh Formal

Evaluasi, Pencatatan
dan Pelaporan

Pendataan
& Pemetaan

10

Pembinaan
Peserta

PLKB
4

8
Pelayanan
KB

Pembentukan
Grup Pelopor

7
6
KIE oleh
Tokoh Masyarakat

Pendekatan
Tokoh Informal

Pembentukan
Kesepakatan
(MMD)

Pemantapan
Kesepakatan

KETERKAITAN 10 LANGKAH KERJA

PKB/PLKB
DENGAN MEKOP
Langkah Pertama

PENDEKATAN TOKOH
FORMAL DENGAN MEKOP

Langkah Ke dua

PENDATAAN KELUARGA &

TOKOH INFORMAL DENGAN
MEKOP

Langkah ke tiga

PENDEKATAN TOKOH
INFORMAL DENGAN MEKOP

Langkah ke empat PEMBENTUKAN KESEPAKATAN

Langkah ke lima

PEMANTAPAN KESEPAKATAN
DENGAN MEKOP

Langkah ke enam

PENTELADANAN DAN
PEMBENTUKAN GRUP
PELOPOR DENGAN MEKOP

Langkah ke tujuh

PELAKSANAAN KIE OLEH

TOKOH & GRUP PELOPOR
DENGAN MEKOP

Langkah ke
delapan

PELAYANAN KB DENGAN
MEKOP

Langkah ke
sembilan

PEMBINAAN DENGAN MEKOP

Langkah ke
sepuluh

EVALUASI DAN
PENCATATAN/PELAPORAN
DENGAN MEKOP

TAHAP PENGEMBANGAN PARTISIPASI

MASYARAKAT DESA DALAM PROGRAM KKB

Masyarakat Desa

KB

PLKB/TPD

I II

III

Keterangan : I. Tokoh Formal

II. Tokoh Informal
III. Grup Pelopor/ Kelompok Teladan/Kader
IV. Keluarga

IV

 Gerak yang teratur di tk Kecamatan dan Desa

Dilakukan secara berkelanjutan
Melibatkan seluruh potensi yang tersedia
Mencakup : perencanaan, pengorganisasian,
pelaksanaan, dan evaluasi program KB
Untuk mencapai sasaran tahunan yang telah
ditetapkan

 Profil Keluarga
Komitmen Tokoh Formal
Komitmen Tokoh Informal
Terbentuknya IMP
Peserta KB Pelopor / Teladan

POLA PENGGERAKAN MASYARAKAT

DALAM PROGRAM KB

BUPATI /
WALIKOTA

DIBALE
KB

TOP KB

CAMAT
TIM KB KECAMATAN

PENGELOLA KB KEC

KADES/LURAH
PLKB/PKB

TIM KB DESA/KEL.

POS KB DESA
RW
SUB POS
RT
KLP. KB/KS

MEKANISME OPERASIONAL PROGRAM KB

DI TINGKAT LINI LAPANGAN

Rapat Koordinasi
Tk Kecamatan
Mini
Loka karya

Pelayanan
KB

Staf
meeting

kecamatan

KIE
Rapat Koordinasi
tingkat desa

oleh
TOMA
dan
Aparat

Pertemuan
Kader
Penyuluhan kader

KELUARGA

Pelayanan
KB
Pelayanan
KB

Desa

RW/RT

Rakor tk desa
Disuatu Desa Kec.Kab.Gartasmis akan
diadakan rakor desa dalam rangka upaya
pencapaian target/ppm sebanyak 50 .
Berdasarkatn pendataan yang dilakukan TPD
terdapat data sbb :
-Jumlah Penduduk = 1.240 jiwa
- Jumlah KK
= 202 kk
- Jumlah RW
=
7 RW
- Jumlah PUS
= 120 pus

PROSENTASE JUMLAH PUS TERHADAP

BUKAN PESERTA KB DAN PESERTA KB
HASIL PENDATAAN bulan
JUMLAH PUS : 120

BUKAN PESERTA KB
70

PESERTA KB
50 aks

HAMIL : 10 )
INGIN ANAK SEGERA : 10
INGIN ANAK DITUNDA : 45
TIDAK INGIN ANAK LAGI : 5

1.PESERT RW.
A KB
1

RW.2 RW.3

RW 4

RW.5

RW.6

RW.
7

jmlh

IUD

IMP

STK

PILL

10

MOP

MOW

KDM
Jumlah

0
4

0
3

0
8

0
8

4
12

0
11

0
4

4
50

BKB

BKR

BKL

PIKR/M

UPPKS

25

2.KETKEL

RW.
1
1

RW.2 RW.3
1

RW 4
0

RW.5
0

RW.6
0

RW.
7
0

jmlh

 JumlH POSYANDU 9
Untuk Bulan ini Target kegiatan untuk Desa
adalah :
AB = 30 aks, Pembentukan BKR 2 Klpk, BKR 2
Kelp, BKL 1 Klpok
Untuk itu TPD perlu mengadakan Rakor Tk
Desa
- Apa yang perlu TPD lakukan ? Praktekan
Rakor ditk desa Gartasmis. Waktu 30 menit