SUHU:
Pada daerah bermusim empat, suhu perairan tempat
hidupnya berubah secara gradual (berlahan-lahan)
Ikan mempunyai kesanggupan untuk mendeteksi
perubahan
suhu
walaupun
tidak
ada
organ
thermoreseptor khusus
Penaikkan atau penurunan suhu perairan merupakan
sangsangan alami untuk mengadakan persiapan
beruaya
Ikan yang melakukan ruaya pada awal musim panas
untuk berpijah, sejak awal musim semi dimana suhu
perairan sudah mulai sedikit naik, sudah mulai
mengadakan persiapan
Demikian juga ikan yang mengadakan overwintering,
perubahan suhu yang besar merupakan tanda perlu
mulai mengadakan ruaya
Menurut Clemens (1961), penangkapan ikan peruaya
CAHAYA
Intensitas cahaya matahari memegang peranan
sebagai perangsang ruaya
Pengaruh yang jelas: terdapatnya ikan-ikan yang
mengadakan ruaya vertikal ke daerah makanannya
terutama bagi ikan yang terdapat di laut
HUJAN:
Air hujan yang menimbulkan arus, perubahan salinitas
dan
dapat
menyebabkan
perubahan
tinggi
permukaaan perairan dapat menjadi ransangan ikan
untuk beruaya
Ikan penghuni danau yang mengadakan ruaya ke hulu
sungai, kalai ada aliran iar baru yang berasal dari air
hujan, akan beruaya ke arah datangnya arus
Ikan yang terdapat di rawa akan beruaya ke arah
datangnya air baru
Sebaliknya, waktu air menjadi tinggi, ikan-ikan yang
telah melakukan ruaya pengungsian akan kembali ke
PENCIUMAN
Ikan anadrom yang hidup di laut akan berpijah
kembali ke sungai tempat ia ditetaskan
Ikan yang telah siap untuk berpijah ketika akan
beruaya ke tempat asal, telah banyak diteliti
sehubungan dengan faktor-faktor yang terlibat
didalamnya
Hipotesa: bau air tempat ikan sewaktu masih kecil
dapat dekenali kembali oleh ikan pada waktu beruaya,
ini
merupakan
hal
yang
penting
walaupun
mekanismenya belum diketahui benar
Bennet (1970) mengemukakakan mengenai bau air
yang dipakai ikan anadrom beruaya dalam memilih
cabang-cabang sungai yang benar sehingga ikan
dapat sampai ke tempat pemijahan
Dari beberapa bau-bauan zat organik yang terdapat
dalam sungai, hanya morpholine yang cocok dan dapat
dikenal oleh ikan salmon, walaupun konsentrasinya 1
HORMON THYROID
Kegiatan ruaya dirangsang oleh kerja hormon thyroid
Menurut Lilley (1969), perlakuan dengan hormon steroid
dan hormon thyroid pada ikan menambah aktivitas
pergerakan
Hormon dari gonad yang mempengaruhi aktivitas kelenjar
thyroid mempunyai peran terhadap terjadinya ruaya ikan
anadrom
Lamanya sinar matahari mempunyai pengaruh pada
kegiatan kelenjar thyroid yang ada hubungannya dengan
ruaya
Pada ikan stickleback, pengaruh hormon thyroxine, TSH
dan hormon thyroid yang berfungsi sebagai zat pemblokir
kesukaan
terhadap
salinitas,
ketika
konsentrasinya
ditambah akan merangsang ikan menjadi lebih suka atau
gandrung kepada perairan tawar
Aktivitas hormon ini terjadi pada waktu musim semi,
dimana ikan tersebut biasanya beruaya ke air tawar