Anda di halaman 1dari 8

Pengertian dan Sejarah

Perkembangan Hukum Internasional


Dra. Sri Yuniati, M.Si
Fuat Albayumi, SIP., M.A.

Apa Itu Hukum


Internasional?
Himpunan dari peraturan dan ketentuan
yang mengikat serta mengatur hubungan
antar negara dan subjek-subjek hukum
lainnya dalam kehidupan masyarakat
internasional (Mauna,2003 : 1)
Kaidah atau norma-norma yang mengatur
hak dan kewajiban para subjek hukum
internasional, yaitu negara, lembaga dan
organisasi internasional, serta individu,
dalam hal-hal tertentu (Mauna, 2003 : 2)

Hukum Internasional
Pertama kali dipakai oleh Jeremy Bentham,
pakar hukum Inggris pada tahun 1780
Ada hukum internasional publik dan
hukum internasional privat.
Hukum internasional publik mengatur
hubungan antara negara dengan subjek
hukum lainnya.
Hukum internasional privat mengatur
hubungan antara individu atau badan
hukum dari negara yang berbeda.

Sejarah Perkembangan Hukum


Internasional
Law exist only in society, and a society
cannot exist without a system of law to
regulate the relations of its members with
one another.(Brierly dalam Mauna, 2003 :4)
Di zaman Yunani kuno hubungan antar anggota
masyarakat dan negara (kota) diatur dengan
aturan yang bersumber dari percampuran atas
moral, agama, dan hukum yang mengikat.
Di zaman Romawi Kuno ada prinsip hukum yang
mengatur hubungan diplomatik terutama
tentang kekebalan para duta besar dan stafnya.

Sejarah Perkembangan Hukum


Internasional
Hukum Internasional baru berkembang seperti sekarang mulai
abad ke-16 dan 17 dengan dipengaruhi ahli-ahli Eropa yang
terbagi dalam dua golongan utama:(Mauna,2003:6-7)
1. Golongan Naturalis : prinsip hukum bukan berasal dari buatan
manusia tetapi dari prinsip-prinsip yang berlaku universal,
sepanjang masa dan dapat difahami dengan akal sehat. Tokohnya
Hugo de Groot (Grotius) dengan karyanya De jure belli ac pacis
, Francisco de Vittoria, Francisco Suarez, dan Alberto Gentilis.
2. Golongan Positivis : Prinsip hukum yang mengatur hubungan
antar negara adalah prinsip yang dibuat oleh negara dan atas
kemauan mereka sendiri. Tokohnya JJ. Rousseau dengan Du
contract socialnya, C.van Bynkershoek, Richard Zouche dan
Emerich de Vattel.
. Teori Hukum Positif mulai berkembang pada abad ke-18 dan
diterima masyarakat internasional pada abad ke-19.

Sejarah Perkembangan Hukum


Internasional
Pada abad ke-19 hukum internasional
berkembang pesat karena :
1. Setelah Kongres Wina 1815 negara-negara
Eropa berjanji untuk memakai prinsip-prinsip
hukum internasional dalam hubungan antar
negara.
2. Banyak dibuat perjanjian antar negara seperti
dalam bidang perang,netralitas, peradilan dan
arbitrasi.
3. Berkembangnya perundingan multilateral yang
sering melahirkan etentuan hukum yang baru.

Sejarah Perkembangan Hukum


Internasional
Pada abad ke-20 Hukum Internasional
berkembang sangat pesat karena :
1. Banyak negara baru lahir dan hubungan
antar negara meningkat pesat.
2. Perkembangan pesat ilmu pengetahuan dan
teknologi.
3. Banyak perjanjian internasional yang dibuat,
baik bilateral, regional maupun global.
4. Munculnya banyak organisasi internasional,
terutama PBB dan organ pendukungnya.

Sejarah Perkembangan Hukum


Internasional
Bagaimana Perkembangan Hukum
Internasional di awal abad ke-21 ini?

Anda mungkin juga menyukai