Anda di halaman 1dari 25

PRESENTASI KASUS

ILMU PENYAKIT KULIT & KELAMIN

Prurigo hebra

Oleh : Fisca Luvitta Yanthy


Pembimbing : dr. hervina Sp.KK

Identitas pasien

Nama

Umur

J. Klamin :

Status

Alamat :

KU : tampak bintil-bintil berwarna kemerhan disertai keropeng, sikatrik,


terasa gatal pada bagian kedua lengan tangan dan kedua tungkai bawah sejak
1 minggu yang lalu

Telaah : sejak 1 bulan yang lalu timbul bintil-bintil berwarna merah berisi
cairan terasa gatal dan nyeri pada kedua lengan tangan dan kedua tungkai
bawah.

RPT : -

RPO : -

Resume
Os seorang laki-laki datang ke poli klinik kulit dan kelamin RSUD RM Djoelham
binjai dengan keluhan tampak bintil-bintil berwarna kecoklatan

Foto kasus

Diagnosa banding
prurigo hebra
dermatitis atopik
folikulitis

Diagnosa kerja

Prurigo hebra

Prurigo Hebra

Prurigo Hebra ialah penyakit kulit kronik dimulai sejak bayi atau anak.
Kelainan kulit terdiri dari papul-papul miliar berbentuk kubah, sangat
gatal, lebih mudah diraba daripada dilihat, terutama didaerah
ekstrimitas bagian ekstensor.

Epidemiologi

Penyakit ini terdapat pada keadaan sosial-ekonomi atau higiene yg


rendah. Di jakarta penderita wanita lebih banyak dari pada laki-laki.
Umumnya terdapat pada anak. Di eropa dan amerika serikat penyakit
ini jarang.

Etiologi

Penyebab yang pasti belum jelas

Sebagian ahli berpendapat bahwa kulit penderita peka terhadap


gigitan serangga, suhu, investasi parasit, infeksi fokal, endokrin,
alergi makanan. Pendapat lain mengatakan penyakit ini didasari
faktor atopi

Gejala Klinis

Sering pada anak diatas satu tahun

Kelainan yang khas ialah papul-papul miliar tidak berwarna,


berbentuk kubah, lebih mudah dirasa daripada dilihat.

Garukan yang terus menerus menimbulkan erosi, ekskoriasi, krusta,


hiperpigmentasi, dan likenifikasi

Sering pula terjadi infeksi sekunder

Jika telah kronik, tampak kulit yang sakit lebih gelap kecoklatan dan
berlikenifikasi

Gejala Klinis

Tempat predileksi di ekstrimitas biasanya bagian ekstensor dan


simetrik, dapat meluas ke bokong dan perut, muka dapat pula
terkena. Biasanya bagian distal lengan dan tungkai lebih parah
daripada bagian proksimal, begitu pula umumnya tungkai lebih
parah daripada lengan.

KGB regional terkadang membesar walaupun tidak disertai infeksi

Bila ringan disebut prurigo mitis, dan prurigo feroks jika berat

Histopatologi

Gambaran histopatologi tidak khas sering ditemukan akantosis,


hiperkeratosis, edema pada epidermis bagian bawah dan dermis
bagian atas

Pada papul yang masih baru terdapat pelebaran pembuluh darah,


infiltrasi ringan sel radang sekitar papul, dan dermis bagian atas

Bila telah kronik infiltrat kronis ditemukan disekitar pembuluh darah


serta deposit pigmen di bagian basal

Pengobatan

Menghindari hal-hal yang ada kaitannya dengan prurigo

Memperbaiki hygiene perseorangan maupun lingkungan

Pengobatan simptomatik, mengurangi gatal.(sulfur 5-10% dapat


diberikan dalam bentuk bedak kocok atau salap, menthol 0,25-1%,
kamper 2-3%)

Pengobatan infeksi sekunder (antibiotik topikal, steroid topikal bila


kelainan tidak begitu luas)

Prognosis

Sebagian akan sembuh spontan pada usia akil balik

Identitas pasien
Nama

: An. Z.F

Umur

: 6 th

Jenis kelamin

: laki-laki

Pekerjaan

: pelajar

Alamat

: batu belah

Anamnesis
Keluhan Utama : bercak-bercak merah diseluruh tubuh sejak 1
bulan yang lalu
RPS : Os datang dengan keluhan bercak-bercak merah di seluruh
tubuh sejak 1 bulan yang lalu. Semula hanya didaerah punggung kaki
kemudian menjalar ke anggota tubuh lain, tidak ada melepuh, gatal
(+) baik siang maupun malam hari, bercak merah di leher baru
timbul 1 minggu yang lalu, dibagian leher gatal lebih dirasakan saat
berkeringat, sebelumnya tidak ada demam, tidak ada kontak dengan
bahan iritan seperti deterjen, Os sebelumnya tinggal di Banjarmasin
dan pindah ke batu belah keluhan dirasakan OS di Batu belah , tidak
ada keluhan di tempat sebelumnya, orang tua OS mengaku semenjak
di Batu belah OS suka bermain-main dengan tanah.

RPD : pernah sakit seperti ini mulai satu tahun yang lalu, sembuh
lalu berulang, alergi makanan (-)
RPK : tidak ada keluarga yg mengeluhkan hal yg sama, riwayat
Rhinitis alergi dan Asma bronkial disangkal
RPO : diberikan obat oral amoksisilin dan obat injeksi yang tidak
diketahui isinya diberikan oleh bidan, ibu OS juga mengaku pernah
mengoleskan salep pikangsuang

Pemeriksaan Fisik
Sensorium : compos mentis
Keadaan umum : baik
Vital sign

: tidak dilakukan pemeriksaan

Status Gizi :
Status Generalis

Kepala

Thorak

Abdomen

Genitalia

ekstrimitas

tidak dilakukan
pemeriksaan

Status Dermatologis

Lokasi : Regio pedis, cruris, gluteus, abdomen, thorak, coli

Distribusi : Regional, bilateral

Bentuk : bulat, konfluens

Susunan: tidak teratur

Batas

Ukuran : Milier (coli, abdomen,thorak), lentikular(cruris), numular


(gluteus), plakat (coli)

Efloresensi : papul sewarna dengan kulit, papul eritema, makula


eritema, makula hiperpigmentasi, plak eritema, skuama, erosi,
ekskoriasi

: tidak jelas ,

Kelainan

Mukosa : tidak ditemukan

Kelainan

Mata : tidak diperiksa

Kelainan

Kuku : tidak ditemukan

Kelainan

Rambut : tidak ditemukan

Kelainan

KGB
regional(-)

Anjuran

: pembesaran KGB

Pemeriksaan penunjang:

Kadar Ig E serum

Resume

Os datang dengan keluhan bercak-bercak merah di seluruh tubuh


sejak 1 bulan yang lalu. Semula hanya didaerah kaki kemudian
menjalar ke anggota tubuh lain, tidak ada melepuh, gatal (+) baik
siang maupun malam hari, dan makin dirasakan saat berkeringat,
sebelumnya tidak ada demam, tidak ada kontak dengan bahan
iritan seperti deterjen, Os sebelumnya tinggal di Banjarmasin dan
pindah ke batu belah keluhan dirasakan OS di Batu belah , tidak
ada keluhan di tempat sebelumnya, orang tua OS mengaku
semenjak di Batu belah OS suka bermain-main dengan tanah.

Ditemukan papul sewarna dengan kulit, papul eritema, makula


eritema, makula hiperpigmentasi, plak eritema, skuama, erosi,
ekskoriasi

Diagnosis banding

Prurigo Hebra

Miliaria

Skabies

DA

Diagnosis : prurigo hebra + miliaria


Terapi
Umum :

Hindari bermain di tanah

Mandi 2-3 kali sehari

Jangan digaruk

Khusus:
Sistemik : Antihistamin ctm 2 mg 3 x 1
Topikal :

sulfur 5-10% sediaan bedak kocok

Menthol sediaan bedak kocok

Prognosis
Quo ad Sanationam
Quo ad Vitam

: Dubia ad Bonam

: Bonam

Quo ad Cosmetikum : Dubia ad Bonam

Anda mungkin juga menyukai