KARYA TULIS

ILMIAH

FAKTOR- FAKTOR YANG

BERHUBUNGAN DENGAN
KETERAMPILAN PEMASANGAN
INFUS PADA MAHASISWA DIII
KEBIDANAN SEMESTER 4
DISTIKES MITRA RIA HUSADA
TAHUN 2016
BY :
YUNIAR
RAHMAH

RUMUSAN
MASALAH

BAB 1
LATAR
BELAKANG

PERTANYAA
N
PENELITIAN
TUJUAN
PENELITIA
N
MANFAAT
PENELITIA
N
RUANG
LINGKUP

TUJUAN
UMUM
TUJUAN
KHUSUS
TEORI
PRAKTIK

BAB
II

Pemasangan infus
Keterampilan

Teor
i

Faktor faktor yang

mempengaruhi
Gibson
Green
Purwanto
dalam
Thobroni

Kerangka
Teori :
Pendukung
Dosen
Imbalan
Struktur
Alat-alat
Psikologis
Persepsi
Sikap
Kepribadian
Belajar
Motivasi
Individu
Pengalaman
Keluarga
Pengetahuan
Sikap

Keterampilan

BAB
III

DEFINISI
OPRASIONAL

KERANGKA
KONSEP
independen
Pengetahua
n
Motivasi
Dosen
Alat-alat

Dependen

Keterampilan
praktik
Pemasangan Infus

Adalah rumusan pengertian

variabel-variabel yang
diamati, diteliti, dan diberi
batasan (Notoatmodjo,
2002 )

Keterampi
lan
Pengetahu
an
Motivasi

Dosen

Alat-alat

Suatu kemampuan
seseorang untuk
memasang infus setelah
mendapatkan pengalaman
belajar, kepada alat peraga
Pemahaman mahasiswa
tentang teori pemberian
cairan melalui infus.
Dorongan individu baik
dari dalam maupun dari
luar untuk belajar pratik
pemasangan infus.
Persepsi mahasiswa
tentang kualitas dosen
dalam mengajar dan
membimbing mahasiswa
terhadap keterampilan
pemasangan infus .
Persepsi mahasiswa
tentang kualitas dan
ketersediaan alat-alat

daftil

7 pertanyaan
positif dan 7
pertanyaan
negatif
14 pernyataan
tentang
pengetahuan
teori

Nilai skor >

75= mahir
75 =
tidak
terampil
Benar > 10
= baik , jika
benar 10
= kurang

14 pernyataan
tentang persepsi
mahasiswa
terhadap dosen

Benar > 10
= tinggi ,
jika benar
10 =
rendah
Benar > 10
= baik , jika
benar 10
= kurang

14 pernyataan
tentang persepsi
mahasiswa
terhadap kulitas

Benar > 10
= baik , jika
benar 10
= kurang

Ordinal

Ordinal

Ordinal

Ordinal

Ordinal

Keterampilan
pemasangan
infus
Persepsi
mahasiswa
ketersedia
nan alatalat

persepsi
mahasisw
a tentang
kualitas
dosen

Pengetahuan

Motiva
si

HIPOTESI
S

BAB IV

Desain penelitian
Tempat dan
waktu Penelitian
Populasi

Metode
penelitia
n

Sampel
Instrumen
Penelitian

Validitas
realibilitas

Pengumpulan
Data
Pengolahan Data
Analisa Data

Univariat
Bivariat

Variabel

BAB 5

ANALISIS
UNIVARIAT

Keterampilan Pemasangan
Infus
- Mahir
- Tidak Mahir
Pengetahuan
- Baik
- Kurang

Motivasi
- Tinggi
- Rendah
Dosen
- Baik
- Kurang
Alat-alat
- Baik
- Kurang

BAB 5

17
18

11
24

48,6
51,4

31,4
68,6

12
23

15
20

13
22

34,3
65,7

42,9
57,1

37,1
62,9

Hasil keterampilan

ANALISIS
BIVARIAT

Mahir

Faktor
Pengaruhi

Nilai
n

Baik

81,8

18,2

11

100

Kurang

33,3

16

66,7

24

100

Motivasi

Tinggi

10

83,3

16,7

12

100

Rendah

30,4

16

69,6

23

100

Dosen

Baik

11

73,3

26,7

15

100

Kurang

30,0

14

70,0

20

100

Alat-alat

Baik

23,1

10

76,9

13

100

Kurang

14

63,6

36,4

22

100

Pengetahuan
-

Jumlah

Tidak Mahir

0,021

0,009

0,028

0,049

BAB 6
KETERAMPILAN PEMASANGAN INFUS

Dari hasil penelitian

keterampilan
pemasangan infus pada
mahasiswa DIII
Kebidanan semester 4
Sitkes Mitra Ria Husada
banyak yang mahir,
dibandingkan
mahasiswa yang tidak
mahir

Sesuai teori
Penelitian serupa
Green, 1999 pun dilakukan oleh
dalam
Kenal Lubis, 2005
Notoatmodjo,
2012

Keterampilan
sangat
berhubungan
dengan
kemampuan
mahasiswa itu
sendiri

PENGETAHUAN

ada hubungan yang

signifikan secara
statistik dan kerangka
konsep antara
pengetahuan teori
dengan keterampilan
pemasangan infus.

Sesuai teori
Green, 1999
dalam
( Notoatmodj
o, 2003

Penelitian serupa
pun dilakukan oleh
Elinofia,2011,Yanti
,2012

Pengetahuan
yang kurang
akan berdampak
negatif pada
kemampuan
mahasiswa itu
sendiri

MOTIVASI
ada hubungan yang signifikan secara statistik dan
kerangka konsep antara motivasi dengan
keterampilan pemasangan infus.
Hal ini sesuai dengan teori Soeharto dkk, 2010
Dari penelitian Mulyanti 2013 di Surakarta,
disebutkan yang menjadi penyebab keterampilan
yang tinggi dari seseorang adalah tingginya
motivasi

PERSEPSI MAHASISWA TERHADAP CARA

MENGAJAR DOSEN DAN MEMBIMBING
disimpulkan ada hubungan yang signifikan secara statistik
dan kerangka konsep antara Persepsi mahasiswa tentang
cara mengajar dosen dan membimbing mahasiswa
dengan keterampilan pemasangan infus.
Hal ini sesuai dengan teori ( Ahmad, 2012)
Dan diperkuat juga oleh penelitian yang dilakukan oleh
Kurnia ( 2012)

PERSEPSI MAHASISWA TERHADP

KELENGKAPAN ALAT

Tidak ada hubungan secara konsep

Tidak sesuai teori
Penelitian lain dari Hartati,2010
penelitian yang tidak berhubungan bukan suatu alasan
seseorang untuk tidak dapat mengembangkan rasa belajar
yang baik

Kesimpulan
Ada hubungan antara pengetahuan, motivasi, persepsi
mahasiswa terhadap cara mengajar dan membimbing,
dengan keterampilan pemasangan infus
Tidak ada hubungan antara persepsi mahasiswa terhadap
kelengkapan alat dengan keterampilan pemasnagan infus

Saran
meningkatkan pengetahuan nya dalam teori, membaca
dan berlatih
Melakukan pembelajaran bersama antara teman untuk
lebih mengasah kemampuan keterampilan dan
pengetahuan
Membuat metode pembelajaran yang menyenangkan saat
mempelajari keterampilan pemasangan infus
Melakukan pengecekan dan kelengkapan pada alat-alat