Rizal Munadi
Etika
Etika adalah ilmu yang menjelaskan
arti baik dan buruk, menerangkan
apa yang seharusnya dilakukan oleh
manusia, menyatakan tujuan yang
harus dituju oleh manusia di dalam
perbuatan mereka dan menunjukkan
jalan untuk melakukan apa yang
seharusnya diperbuat.
Kode Etik
Kode Etik dapat diartikan sebagai pola aturan,
tata cara, tanda, pedoman etis dalam
melakukan suatu kegiatan atau pekerjaan.
Kode etik merupakan pola aturan atau tata
cara sebagai pedoman berperilaku.
Tujuan kode etik agar profesional memberikan
jasa sebaik-baiknya kepada pemakai atau
nasabahnya.
Adanya kode etik akan melindungi perbuatan
yang tidak profesional.
Etika profesi
Etika profesi menurut keiser dalam
(Suhrawardi Lubis, 1994:6-7 ) adalah
sikap hidup berupa keadilan untuk
memberikan pelayanan professional
terhadap masyarakat dengan penuh
ketertiban dan keahlian sebagai
pelayanan dalam rangka
melaksanakan tugas berupa
kewajiban terhadap masyarakat.
Moral
Moral adalah penentuan baik buruk
terhadap perbuatan dan kela kuan
memberikan batasan terhadap
aktifitas manusia dengan nilai
(ketentuan) baik atau buruk, benar
atau salah.
Menghindari syubhat
"Halal itu jelas dan haram itu jelas, dan diantara
keduanya ada perkara-perkara yang syubhat. Maka
barang siapa yang terjerumus dalam perkara yang
syubhat, maka ia terjerumus pada yang
diharamkan..." (HR. Muslim)
Pasal 5
Wartawan Indonesia tidak menyebutkan
dan menyiarkan identitas korban kejahatan
susila dan tidak menyebutkan identitas
anak yang menjadi pelaku kejahatan.
Harian Kompas tanggal 26 Juni 2005 dan 3 Juli 2005 memuat perdebatan
tentang fungsi media massa, khususnya kasus program infotainment
yang banyak ditayangkan oleh televisi. Artikel tersebut berjudul
Infotainment: Pengingkaran Fungsi Informasi.
Menurut Ignatius Haryanto, penulis yang melontarkan ide awal, tayangan
infotainment menyalahi fungsi media massa sebagai pemberi informasi,
karena tayangan tersebut mencampuradukkan fungsi informasi dan
fungsi hiburan. Fungsi informasi dimaksudkan untuk memberitahukan
segala hal faktual kepada masyarakat. Fungsi hiburan dimaksudkan
untuk membuat masyarakat tertawa, tersenyum, lalu memikirkan arti
hidup lebih dalam. Dengan mencampuradukkan fungsi informasi dan
fungsi hiburan, tayangan infotainment melanggar hak masyarakat untuk
menerima informasi yang dibutuhkan. Menurut Ignatius Haryanto,
tayangan infotainment hanya berangkat dari isu-isu tentang kehidupan
pribadi para selebritis, bukan berangkat dari fakta. Pada tayangan
infotainment itu, selebritis yang bersangkutan memberi sanggahan atau
penjelasan tentang isu tersebut.
Tayangan demikian, menurut Ignatius Haryanto, ditayangkan di televisi
dengan maksud yang tidak fokus. Dengan demikian ia
mencampuradukkan fungsi informasi dan fungsi hiburan. Disamping itu,
tayangan infotainment juga menghilangkan fungsi media massa
sebagai kontrol sosial.
Salah satu hal yang melatar belakangi mengapa seorang siswa SLTP merokok
adalah rasa ingin tahu untuk mencoba. Dalam usia-usia SLTP seorang anak
memiliki rasa ingin tahu yang tinggi. Sehingga mereka memiliki fikiran untuk
mencoba sesuatu yang belum pernah mereka coba.
b)
Teman dan lingkungan memiliki pengaruh yang besar dalam tingkah laku
seorang anak. Seorang siswa SLTP masuk dalam usia-usia dimana mereka
mencari jati diri mereka. Sehingga mereka dapat dengan mudah terpengaruh
pada lingkungan jika mereka salah bergaul. Seperi halnya dengan tem,an,
ejekan dan olokan dari teman-teman sebayanya (yang telah merokok) dapat
mempengaruhi diri mereka sendiri. Apalagi jika ada teman yang mengatakan
bahwa seorang laki-laki yang tidak merokok dikatakan tidak keren/maco.
c)Termotivasi Dari Diri Sendiri untuk Merokok
Ejekan dari teman-temannya dapat berakibat timbulnya rasa termotivasi dalam
dirinya untuk mencoba mencicipi bagaimana rasa rokok yang dapat berakibat
mereka merokok berulang-ulang.
Tugas
Apa definisi (A) etika, (B) moral dan (C)
akhlaq.
Cari contoh kasus yang menyangkut (A)
etika, (B) moral dan (C) akhlaq.
Beri komentar anda dari sudut pandang
psikologi, agama, budaya atau lainnya
Harus ada sumber rujukan ilmiah
Dikumpulkan melalui
http://elearning.unsyiah.ac.id
http://elearning.elektro-unsyiah.net
Kumpul, minggu 6 Juli 2014, jam 23.55 WIB