Anda di halaman 1dari 22

Materi LAN

Disusun oleh :
Muhammad Yunus
XI TKJ B
Teacher : Try Handoko, ST

Now Loading

IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII

Menu

IP Address
Tipe-tipe Jaringan
Subnetting dan Kegunaannya
Fast Ethernet dan Gigabyte Ethernet
Mac Adress
Kabel Straight dan Cross
Contoh dalam CPT
Setting IP di Windows

IP Address

IP adalah alamat jaringan pada


perangkat
komputer
yang
saling
terhubung, yang terdiri dari 32 bit
bilangan biner yang terbagi menjadi 4
segment.
xxxxxxxx.xxxxxxxx.xxxxxxxx.xxxxxxxx
00000000.00000000.00000000.00000000
sampai dengan
11111111.11111111.11111111.11111111
255 .
255 .
255
.
255

Class IP Address

IP Address terbagi menjadi 5 kelas tetapi yang bisa


digunakan oleh masyarakat luas yaitu hanya 3
kelas IP yaitu kelas A-C, berikut rincian dari setiap
IP :
Class A 0 - 126 = (127 -> localhost), subnet mask:
255.0.0.0
2. Class B 128 191 , subnet mask : 255.255.0.0
3. Class C 192 223, subnet mask : 255.255.255.0
4. Class D 224 239
Untuk pemerintahan atau
keperluannegara lainnya.
5. Class E 240 - 255
1.

Tipe-tipe Jaringan

Peer to Peer
Jaringan peer to peer adalah jaringan
komputer dimana setiap host dapat menjadi
server dan clien secara bersamaan. Tipe
jaringan ini hemat biaya karena tidak
memerlukan
server
asli
dan
juga
instalasinya yang mudah tapi keamanan
tipe jaringan seperti ini tidak ada. Berikut
contoh gambar jaringan peer to peer :

Client Server
Tipe Jaringan Client Server adalah jaringan komputer
dimana jaringan ini memiliki sebuah server dan selebihnya
bertindak sebagai client. Dalam menghubungkan jaringan
ini memerlukan perantara atau media seperti Hub atau
Switch.
Keuntungan : - Keamanan lebih terjamin.
- Data terpusat di Server.
- Mudah Diakses.
Kerugian : - Memiliki modal awal yang besar.
- Perawatannya harus diawasi leh
seorang staf.

Subnetting
Subnetting adalah proses menyederhanakan

sebuah IP menjadi bentuk yang lebih


sederhana.
Kegunaannya : 1. Menggabungkan teknologi
jaringan yang berbeda.
2. Membuat hubungan
point
to point.
3. Menjadi Solusi untuk
mengamankan
jaringan.

Pengelompokan Subnetting
Kelas A = 1 126 subnet : 255.0.0.0
Kelas B = 128 191 subnet : 255.255.0.0
Kelas C = 192 223 subnet : 255.255.255.0
Contoh : IP : 192.168.1.0/26 ,artinya :
11111111.11111111.11111111.11000000
adalah IP 192.168.1.0 mempunyai subnet
255.255.255.192

Analisa : 1. Jumlah Host = 2x , dimana x adalah


banyaknya binary 1 pada 2 oktet
terakhir. Jadi jumlah Subnet adalah 2
pangkat 2 = 4

2. Jumlah Host per Subnet = 2 pangkat y -

2 , y adalah banyaknya binary 0 pada 2


oktet terkahir berarti 2 pangkat 6 - 2 = 62
host.
3. Blok Subnet 256-192 = 64, subnet
berikutnya yaitu 64+64 = 128
(0,64,128,..)

Fast Ethernet dan Gigabyte


Ethernet

Perbedaan Fast Ethernet dan Gigabyte


Ethernet yaitu dari sisi kecepatan
dalam pengiriman data yakni Fast
Ethernet hanya dapat kecepatan 100
mbps sementara Gigabyte ethernet
mampu mencapai 1000 mbps. Fast
Ethernet biasanya digunakan untuk
kabel UTP biasa sedangkan Gigabyte
digunakan untuk kabel UTP ukuran 6E.

Karakteristik Mac Address

Mac Address merupakan kumpulan


angka dan huruf unik yang terdiri dari
48 bit dimana setiap komputer atau PC
memiliki Mac Address yang berbedabeda. Ciri fisik tersebut sengaja
dibedakan untuk membedakan masingmasing komputer yang satu dengan
komputer yang lain.

Mac Address

Mac Address ( Media Access Control) adalah


sebuah alamat jaringan yang diimplementasikan
dalam tujuh lapisan OSI yang mempresentasikan
sebuah node tertentu dalam jaringan. Mac
Address merupakan alamat yang unik yang
memiliki panjang 48 bit, dimana 24 bit dibuat
untuk siapa pembuat kartu tersebut sementara
sisanya mempresentasikan nomor kartu tersebut

Kabel Straight dan Cross

Kabel Straight biasanya digunakan untuk


menghubungkan perangkat yang devicenya
berbeda. Susunan kabel Straight adalah :
Putih orange
Orange
Putih Hijau
Biru
Putih Biru
Hijau
Putih Coklat
Coklat

Kabel Cross biasanya digunakan untuk


menghubungkan perangkat-perangkat yang
sama devicenya. Susunan kabel Cross adalah :
Putih orange - Putih Hijau
Orange
- Hijau
Putih Hijau - Putih Orange
Biru
- Biru
Putih Biru
- Putih Biru
Hijau
- Orange
Putih Coklat - Putih Coklat

Coklat

- Coklat

Pedoman

Dalam Pemasangan Kabel Straight


biasanya dihubungkan untuk perangkat
yang devicenya berbeda tadi ,
contohnya dari Switch ke Router.
Jika dalam memasang kabel Cross
biasanya dihubungkan untuk perangkat
yang devicenya sama, contohnya yaitu
dari router ke router atau dari PC ke
PC.

Simulasi CPT

Simulasi ini akan menggunakan 4 router dan


terdapat 1 client pada masing-masing Router
dengan menggunakan IP Private.
Mau Coba PING,
cobain aja :p nih

Setelah itu, coba ping dari client yang


memiliki IP 172.16.30.1 ke 10.11.12.2
dan sebaliknya. Jika terjadi Reply, maka
topologi LAN anda berhasil sebaliknya.

Setting IP Address di
Windows

Klik Start Menu / Icon Windows


1. Klik Button dan
setelah itu pilih
Control Panel.

Lalu Pilih Network and


Internet.

Setelah itu, pilih Change


Adapter Setting.

Pada bagian LAN


lalu klik kanan dan
pilih propeties

Setelah itu muncul


kotak berikut,
pilih Internet Protocol

Lalu akan tampil tabel berikut,


kemudian Pilih Use the following IP
address . Lalu masukan IP.

Thanks To :

Makasih ya Pak
Try Handoko,
ST :*

Semoga Bermanfaat

Anda mungkin juga menyukai