Responsi CVA Trombotik
Responsi CVA Trombotik
RESUME
Identitas
Nama
: Tn. K
Umur
: 74 tahun
Pekerjaan
: - (6 tahun lalu sopir bemo)
Alamat
: Ngagel Wasana V/16, Surabaya
Tanggal MRS
: 2 Oktober 2016, pukul : 14.15
WIB
Tanggal
Pemeriksaan : 6 Oktober 2016, pukul : 13.30
WIB
Anamnesis
Keluhan Utama
Kejang
Keluhan Tambahan :
Kelemahan pada tubuh sisi kiri, Pelo, pusing
cekotcekot
Riwayat psikososial
Riwayat Alergi
Tidak ada
Pemeriksaan Fisik
Keadaan Umum
: Lemah
Vital Sign
Tensi (T)
: 140/80 mmHg
Nadi (N)
: 84x/menit; regular
Pernafasan (RR) : 21x/menit
Suhu badan (t)
: 36,7o C
BB
: 50 kg
TB
: 165 cm
Status Gizi
: Underweight (BMI :18,3)
Status Interna Singkat
: dbn
7
Status Neurologis
GCS
: 4-5-6
Pembicaraan : Disartria
Meningeal Sign : Negatif
N. Cranialis
: PBI 3mm/3mm; R. cahaya +/+
N. VII
: Parese N. VII sinistra tipe central
N. XII
: Parese N. XII sinistra tipe central
Motorik
Kekuatan Otot : 555 333
555 444
Tonus Otot
: dbn
Sensorik
: hemihipoesthesi S
8
Status Neurologis
Refleks fisiologis :
BPR +2/+3
KPR +2/+2
TPR +2/+3
APR +2/+2
10
Assessment
Diagnosis Klinis
:
Laki-laki, 74 tahun, hemiparese sinistra,
disartria, parese n.VII sentral sinistra, parese n.
XII sentral sinistra, hemihipesthesi sinistra
Diagnosis Topis
: A. Cerebri Media
Dextra
Diagnosis Etiologis : CVA infark trombotik
2nd attack
Differential Diagnosa : CVA infark emboli
11
Planning Diagnosis
Laboratorium
- Darah Lengkap
: Hb, Eritrosit, Lekosit,
Trombosit, Hct
- Kimia Klinik
:
Gula Darah
: GDP, G2PP
Profil Lipid
: Total cholesterol, TG, HDL, LDL
Fungsi Ginjal
: BUN, Kreatinin, Ureum, Asam
Urat
Serum Elektrolit : Kalium, Natrium, Klorida
12
Planning Diagnosis
EKG
EEG
Radiologi
: CT Scan Kepala tanpa kontras, XRay Thorax
13
Planning Terapi
Terapi umum :
1. Breath : 2. Blood : Pertahankan tekanan darah.
Turunkan segera jika tekanan darah > 220 /
120 mmHg
Observasi tekanan darah tiap 24 jam.
3. Brain : - Head Up 30o
- Diazepam 25 mg iv (kecepatan 5 mg /
menit)
4. Bladder : Kateter
5. Bowel : - Diet TKTP dengan kebutuhan kalori 1500
kkal.
14
Planning Terapi
Khusus
Terapi umum : Infus RL 20 TPM
Neurotropik
: Sohobion 1 amp per
24 jam
(drip)
Neuroprotektan : Citicholine 2x250
mg IV
Anti platelet
: Aspilet 80 mg (1x1
tablet)
15
Planning Monitoring
Planning Edukasi
1. Menjelaskan diagnosa penyakit kepada pasien
& keluarga
Menjelaskan
bahwa
hal
utama
yg
menyebabkan pasien MRS yaitu CVA infark
trombotik serangan kedua
2. Menjelaskan perjalanan penyakit CVA infark
trombotik
kepada pasien dan keluarga :
menjelaskan bahwa penyakit ini karena aliran
darah
menurun akibat plak pembuluh darah pecah
luka P.D. menarik mediator (zat zat untuk
17
penyembuhan luka)
menutup luka
Planning Edukasi
3. Penjelasan pelaksanaan pemeriksaan penunjang :
perlu dilakukan CT-Scan kepala tanpa kontras
untuk memastikan ada infark atau perdarahan di
dalam otak dan letaknya.
perlu
dilakukan foto X-Ray Thorax untuk
memastikan ada atau tidaknya cardiomegaly, dan
kemungkinan komplikasi dari penyakit paru
sebelumnya.
pemeriksaan EKG untuk mengetahui ada atau
tidaknya hipertrofi ventrikel/ atrial fibrilation.
Pemeriksaan EEG untuk meninjau kejang
18
Planning Edukasi
4. Menjelaskan prognosis CVA infark trombotik
baik apabila ditangani dengan segera, tetapi
untuk beberapa kasus dapat meninggalkan
gejala sisa.
apabila terjadi serangan kembali ke sarana
kesehatan primer untuk diberikan penanganan
awal, dirujuk ke fasilitas pelayanan
kesehatan sekunder yang memiliki dokter
spesialis.
19
Planning Edukasi
5. Menjelaskan tentang gaya hidup sehat
Prognosa
Dubia ad bonam
21
FOLLOW UP I
7 Oktober 2016
S : Tidak ada kejang, sakit kepala berkurang, dan agak
lemah
pada tubuh sisi kiri, gelisah di malam hari
O : Vital Sign :
TD : 130/90
Nadi : 78 x / menit; regular
RR
: 19 x / menit
Suhu : 37C
GCS
: 4-5-6
Meningeal Sign : Negatif
N. Cranialis: PBI, diameter 3mm/3mm
N. Cranialis lain : Parese N VII sentral sinistra
Parese N. XII sentral sinistra
22
Sistem motorik :
Kekuatan otot : 555
555
444
5-5-5-
23
Refleks Fisiologis :
BPR : +2/+3 KPR : +2/+2
TPR : +2/+3 APR : +2/+2
Refleks Pathologis :
Babinski, Tromner : -/+
Yang lainnya : -/-
Sistem Otonom :
BAB : tidak lancar
BAK : normal
24
A:
Diagnosa klinis : Laki-laki, 74 tahun,
hemiparese sinistra, disartria, parese n.VII
sinistra tipe central, hemihipesthesi sinistra
Diagnosa Topis : ACM dextra
Diagnosa Etiologis : CVA infark trombotik
P:
Terapi umum : Infus RL 20 TPM
Neurotropik
: Sohobion 1 amp per 24 jam
(drip)
Neuroprotektan: Citicholine 2x250 mg IV
Anti platelet : Aspilet 80 mg (1x1 tablet)
25
Follow Up II
(8 Oktober 2016)
S : Tidak kejang, anggota gerak sudah tidak lemah,
pusing
berkurang
O: Status Interna :
BP : 130/80
N : 76 x/menit
RR
: 21 x/menit
T : 36,5C
Status Neurologis :
GCS : 4-5-6
Meningeal sign : N. Cranialis : PBI 3mm/3mm RC +/+
N. Cranialis lain: dbn
26
Sistem motorik :
Tonus
: normal
Kekuatan otot555: 555
555
555
27
Refleks Fisiologis :
BPR : +2/+3
KPR : +2/+2
TPR : +2/+3
APR : +2/+2
Refleks Pathologis :
Babinski
: -/+
Yang lainnya : -/-
Sistem Otonom :
BAB : normal
BAK : normal
28
A:
Diagnosa klinis : Laki-laki, 74 tahun,
hemiparese sinistra, disartria, parese n.VII
sinistra tipe central, hemihipesthesi sinistra
Diagnosa Topis : ACM dextra
Diagnosa Etiologis : CVA infark trombotik
P:
Terapi umum : Infus RL 20 TPM
Neurotropik
: Sohobion 1 amp per 24 jam
(drip)
Neuroprotektan: Citicholine 2x250 mg IV
Anti platelet : Aspilet 80 mg (1x1 tablet)
29