DI SUSUN OLEH :
N.HERYAH
TISA KURNIATI
MELIA WIDA RAHMAYANI
WULAN RIYADI
penawaran ke public
Mempersiapkan kontrak awal dengan bursa.
Mengumumkan ke public.
Menandatangani
perjanjian-perjanjian
yang
berhubungan dengan going public.
Untuk yang akan menjual obligasi, perusahaan harus
mendaftarkannya ke agen peringkatuntuk mendapatkan
peringkat untuk obligasi yang ditawarkan.
Mengirimkan pernyataan registrasi dan dokumendokumen pendukung lainnya ke BAPEPAM-LK
Fungsi utama akuntan public dalam rangka penawaran umum terbatas adalah untuk
melaksanakan pemeriksaan (audit) berdasarkan standar audit yang ditetapkan oleh IAI,
dalam hal ini tanggung jawab akuntan public adalah membantu emiten dalam proses
emisinya, yakni berupa penyusunan prospektus dan laporan tahunan.
Notaris
Ruang lingkupnya yaitu menyusun anggaran dasar para pelaku pasar modal, menyiapkan
dan membuat akta-akta dalam rangka penawaran umum terbatas serta membuat berita
acara rapat mengenai hal tersebut.
Penasehat Hukum
Ruang lingkup tugas penasehat hukum dalam rangka penawaran umum terbatas adalah
memberikan pendapat hukum mengenai perseroan (emiten) serta membantu nasabah
dalam melakukan kegiatannya agar sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Penilai
Ruang lingkup tugas penilai adalah melakukan penilaian terhadap aktiva tetap
perusahaan, menentukan nilai wajar atas suatu aktiva emiten dan menyusun standar
kerja profesi dalam rangka untuk menyeragamkan metode penilaian.
Pengertian Warant
Call Provision
Contoh soal:
Bond Refunding 2
Contoh Soal:
PT Artha Finance, Tbk pada tahun 2000 mengeluarkan 1.000 lembar obligasi berumur
20 tahun dengan coupon rate 15% per tahun, nilai nominal Rp 200.000,00/lembar dan
laku dijual pada tingkat 98%. Pada saat emisi, perusahaan mengeluarkan biaya emisi
Rp 10.000.000,00 dan akan diamortisasi dengan dasar garis lurus selama umur
obligasi. Pada tahun 2005, perusahaan mempertimbangkan untuk menarik obligasi
tersebut karena dalam beberapa tahun mendatang diprediksikan obligasi sejenis
memiliki market rate yang lebih rendah dibandingkan obligasi yang dikeluarkan PT
Artha Finance, Tbk.
Obligasi lama ditarik dengan call premium 10% (atau sebesar 10% x Rp 200.000,00 = Rp
20.000,00) per lembar obligasi. Untuk mengganti obligasi lama, perusahaan akan
mengeluarkan obligasi baru dengan nilai pari dan jumlah lembar yang dikeluarkan sama
dengan obligasi lama.
Obligasi dijual dengan diskon Rp 250,00 per lembar. Akan tetapi, tingkat bunga
(coupon rate) obligasi baru adalah 10% dengan umur 15 tahun (sisa umur obligasi
lama). Biaya emisi atas penerbitan obligasi baru sebesar Rp 12.000.000,00. Manajemen
memperhitungkan proses penarikan obligasi lama membutuhkan waktu 3 bulan,
sehingga akan terjadi overlap interest selama 3 bulan. Tingkat pajak perusahaan adalah
30%. Dengan informasi tersebut di atas.
Contoh Kasus
Sejarah Perusahaan
Astra Internasional (IDX : ASII), merupakan perusahaan
multinasional yang memproduksi otomotif yang bermarkas di
Jakarta. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1957 dengan nama PT.
Astra International Incorporated. Pada tahun 1990, perseroan
mengubah namanya menjadi PT. Astra International Tbk.
Perusahaan ini telah tercatat di Bursa Efek Jakarta (BEJ) sejak
tanggal 4 April 1990. Saat ini mayoritas kepemilikan sahamnya
dimiliki oleh Jardine Cycle & Carriages sebesar 50,1%.
Ruang lingkup kegiatan Perseroan seperti yang tertuang dalam
anggaran dasarnya adalah perdagangan umum, perindustrian, jasa
pertambangan, pengangkutan, pertanian, pembangunan dan jasa
konsultasi. Ruang lingkup kegiatan utama entitas anak meliputi
perakitan dan penyaluran mobil, sepeda motor dengan suku
cadangnya, penjualan dan penyewaan alat berat, pertambangan dan
jasa terkait, pengembangan perkebunan, jasa keuangan,
infrastruktur dan teknologi informasi.
Jenis Perusahaan
Bentuk Perusahaan
Kesimpulan
Perusahaan PT. astra ini telah tercatat di Bursa Efek Jakarta (BEJ)
sejak tanggal 4 April 1990, kepemilikan perusahaan bukan lg milik
perseorangan tp oleh para pemegang saham , kepemilikan
perusahaan dalam bentuk saham yg dijual resmi di bursa pasar ,
laporan aliran keuangan atau laba rugi dilaporkan secara rutin dan
dipublikasikan, intervensi pemerintah terbatas, perusahaan
dipimpin oleh direksi yg pilih oleh pemegang saham.
Jadi dapat dikatakan perusahaan PT. Astra Internasional Tbk dapat
mempertahankan eksistensinya sebagai perusahaan go public sejak
tahun 1990 hingga kini. Berdasarkan laporan ikhitisar keuangan PT.
Astra International tbk, pendapatan bersih pada tahun 2012 Rp.
193,880 Miliar, Asset Lancar Rp. 88,352 Miliar dan laba bersih naik
sebesar 3% dibandingkan tahun 2012. Dengan cara pengendalian
manajemen yang baik utuk tetap menjaga kepercayaan public
terhadap perusahaan ini.
Terimakasih