Anda di halaman 1dari 18

ISU-ISU KONTEMPORER

ISU KONTEMPORER
N. Heryah
Melia Wida Rahmayani
N. Heryah
Wulan Riyadi
Melia Wida Rahmayani
Wulan Riyadi

Pengertian Pasar Modal


Pengertian Pasar Modal (Capital
Market) merupakan pasar untuk
berbagai instrument keuangan
jangka
panjang
yang
bisa
diperjualbelikan,
baik
dalam
bentuk utang, ekuitas ( saham ),
instrument derivative, maupun
instrument lainnya.

Fungsi Pasar Modal

Pasar Perdana

Pasar Sekunder

Bursa Paralel

SUMBER HUKUM SYARIAH


AL Quran
( QS 2:275 )

AL Hadis
HR.Ibnu Majah
dari Ubadah bin
Shamit

Kriteria Efek Syariah


SK Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan No.
KEP-208/BL/2012 yang menyempurnakan SK Bapepam dan LK
No. Kep-180/BL/2009 tanggal 30 Juni 2009,

JENIS EFEK SYARIAH

Saham Syariah

Obligasi Syariah
Fatwa DSN adalah sebagai surat berharga jangka panjang berdasarkan prinsip
syriah yang dikeluarkan emiten kepada pemegang saham syariah, yang
mewajibkan emiten untuk membayar pendapatan kepada pemegang obligasi
berupa bagi hasil / margin / fee serta membayar kembali dana obligasi pada saat
jatuh tempo.

Obligasi syariah bukan merupakan surat utang (pada obligasi konvensional)


melainkan sertifikat investasi (bukti kepemilikan) atas suatu aset berwujud atau
hak manfaat (benefit title) yang menjadi underlying asset nya.

Perbedaan Obligasi Konvensional


dengan Obligasi Syariah
Karakteristik

Obligasi

Obligasi Konvensional

Penerbit

Pemerintah, Korporasi

Pemerintah, Korporasi

Sifat instrument

Sertifikat
kepemilikan/penyertaan Instrumen pengakuan hutan
atas suatu asset

Penghasilan

Imbalan, bagi hasil, margin/fee

Bunga.kupon, capital gain

Jangka waktu

Pendek menengah

Menengah panjang

Underlying asset

Perlu

Tidak perlu

Pihak yang terkait

Issuer, SPV, Investor, trustee

Obligator / issuer, investor

Price

Market Price

Market Price

Investor

Islami, konvensional

Konvensional

Pembayaran pokok

Bullet atau amortisasi

Bullet atau amortisasi

Penggunaan hasil penerbitan

Harus sesuai syariah

Bebas

Dasar hukum

Undang undang

Undang undang

Metode penerbitan

Lelang,
placement

Ketentuan perdagangan

Tradable

Dokumen yang diperlukan

Dokumen
syariah

Sharia endorsement

Perlu

bookbuilding,

private Lelang, bookbuilding, private placement


Tradable

pasar

modal,

dokumen Dokumen pasar modal


Tidak perlu

Jenis-jenis obligasi syariah berdasarkan akadnya


terbagi menjadi:

Surat Berharga Syariah Negara


(SBSN)
Penerbitan SBSN dilakukan melalui proses sebagai berikut:

Identifikasi Barang Milik Negara atau proyek yang akan dijadikan


sebagai underlying;
Perumusan struktur SBSN yang meliputi jenis akad, tenor, volume,
denominasi, metode penerbitan;
Penyusunan dokumen syariah dan pasar modal;
Permintaan pernyataan kesesuaian syariah atas akad SBSN;
Pelaksanaan penerbitan/penjualan, baik dengan metode lelang,
bookbuilding, maupun teknik lainnya; dan
Penyelesaian (Settlement) SBSN

Pihak yang berperan dalam penerbitan


SBSN:
Menteri Keuangan atas nama Pemerintah, yaitu
pihak yang memiliki underlying asset dan
bertanggungjawab atas pembayaran pokok serta
imbal hasil sukuk yang diterbitkan;
Perusahaan Penerbit SBSN yang berperan sebagai
SPV, yaitu badan hukum yang didirikan khusus
untuk menerbitkan sukuk;
Bank Indonesia yaitu pihak yang berperan
sebagai Agen Pembayar yang bertanggung jawab
atas penerimaan dana hasil penerbitan sukuk,
pembayaran imbalan dan pokok sukuk saat jatuh
tempo, serta sebagai Agen

Reksa Dana Syariah


Reksa dana syariah adalah reksa dana yang beroperasi
menurut ketentuan dan prinsip syariah Islam, baik dalam
bentuk akad pemodal sebagai pemilik harta (shahib al-mal/
rabb al-maal) dengan manager investasi sebagai wakil
shahib al-mal, maupun antara Manajer Investasi sebagai
wakil shalib al-mal dengan pengguna investasi. (Fatwa DSN
Nomor: 20/DSN-MUI/IX/2001).

Pengertian Reksa Dana Syariah

Mekanisme operasional dalam


reksa dana syariah terdiri atas:
Antara pemodal dengan manajer investasi
dilakukan sistem wakalah

Antara manajer investasi dan pengguna


investasi dilakukan dengan sistem
mudharabah.

Karakteristik sistem mudharabah

Pembagian keuntungan antara pemodal (sahib almal) yang diwakili oleh manajer investasi dan
pengguna investasi berdasarkan pada proporsi
yang telah disepakati kedua belah pihak melalui
manajer investasi sebagai wakil dan tidak ada
jaminan atas hasil investasi tertentu kepada
pemodal.
Pemodal hanya menanggung resiko sebesar dana
yang telah diberikan.
Manajer investasi sebagai wakil tidak
menanggung resiko kerugian atas investasi yang
dilakukannya sepanjang bukan karena

Transaksi yang terkait dengan


Regulator Khusus Perbankan Syariah
Transaksi yang terkait dengan regulator,
khususnya ditujukan untuk perbankan syariah
antara lain:
Sertifikat Wadiah Bank Indonesia,
Sertifikat Bank Syariah Indonesia,
Pasar Uang Antar Bank Syariah,
Sertifikat Investasi Mudharabah Antar Bank
(SIMA),
Fasilitas Pembiayaan Jangka Pendek bagi Bank
Syariah (FPJPS).

Karakteristik SIMA antara lain:

Diterbitkan dengan akad mudharabah,


Dapat diterbitkan baik dalam rupiah
maupun dalam valuta asing,
Dapat diterbitkan dengan atau tanpa
warkat,

Q
1. lisna, Aapakah akuntansi syariah sulit untuk
diterapkan di perusahaan konvensional ?Maksud
penerbitan sesuai syariah ?
2. Tisa, Apakah keuntungan dari akuntansi syariah
secara profit dibandingan dgn ak kovensional?
3. Sisi fungsi sosial dari reksa dana dan obligasi
syariah ?Pencatatan obligasi dan reksa dana
syariah ?
4. Rida, Bagaimana pendapat kelompok mengenai
saham yg terdapat di akuntansi syariah?
5. Hal-hal apa saja yg harus dipilih sebelum memilih
reksa dana syariah ?

Anda mungkin juga menyukai