Anda di halaman 1dari 37

STRESS

MANAGEMENT
(mengelola
stress)

Jumlah Pasien Gangguan Jiwa tahun 2015

15
13
11
10

6
5

STRESS MANAGEMENT

Nothing

in life worth
having ever comes
easily

Tujuan manajemen
stress
Mengenal

penyebab stress dan mengetahui


tekhnik tekhnik mengelola stres.

Orang

lebih baik menguasai stress dalam


kehidupan daripada dihimpit olehnya

PENGERTIAN
Stress

adalah reaksi setiap individu terhadap


tuntutan lingkungan yang tidak dapat diatasi
secara pasti, reaksi pikiran, perasaan dan
fisik.
Stress adalah suatu keadaan dimana
mental kita lelah (kelelahan mental)

Anda pernah Stress????


Kalau anda menjawab TIDAK
Berarti dapat dibayangkan, kehidupan anda
monoton,hampir tiada terasa gairah hidup.
Anda tidak mempunyai motivasi untuk
berkembang, dengan bertopeng dari kata-kata
berserah diri
Stress dapat menyerang semua orang tanpa
kecuali, yang pada awalnya memang bukan
gangguan kesehatan, namun apabila tidak
segera disikapi, stress akan menjadi virus
yang dampaknya melebihi penyakit yang paling
berbahaya bahkan bisa mematikan.

DIMANA STRESS TERJADI???


Lingkungan

Rumah, Keluarga, Sekolah


pesantren, dllidentik dengan dunia yang
penuh dengan STRESS entah itu sekala
berat atau sekala kelas teri.
Tingkat stress sendiri berbanding lurus
dengan tingkat aktifitas pikiran.

Stres

yang mereka alami dapat datang dari


mana saja, baik dari keluarga, teman-teman,
atau lingkungan sekolahnya.
Mereka terkadang terpaksa mengikuti jejak
saudara kandungnya yang lebih tua agar
tidak dibanding-bandingkan oleh orang tua,
atau remaja dapat mengalami stres akibat
proses mencari jati diri dan perannya di
masyarakat.

PENYEBAB STRES
Penyebab

stres pada remaja berbeda


dengan penyebab stres pada orang dewasa
namun gejala-gejalanya tetaplah sama.
Dikarenakan perbedaan stres pada remaja
dan orang dewasa, maka sangat penting
untuk melakukan pendekatan yang berbeda
terhadap stres tersebut.

penyebabnya

adalah hal-hal besar yang tak

terduga.
Misalnya :
1. perceraian orang tua,
2. sedang patah hati
3. mengalami kecelakaan.
4. Bisa juga penyebabnya cuma masalahmasalah umum / sepele

Remaja

adalah kelompok peralihan dari


masa anak-anak yang belum mandiri ke
masa dewasa yang mandiri dan proses
transisi ini tidak pernah mudah. Kelompok
usia remaja sangat rentan terhadap stres fisik
dan emosional.

PENANGANAN STRES PADA


REMAJA
Langkah

pertama mengidentifikasi penyebab


dari stres mereka. Dugaan bahwa tidak ada
alasan fisik untuk stres pada remaja harus
dihindari.
Langkah ke dua mendefinisikan stres
menurut mereka
Langkah ke tiga mendiskusikan penyebab,
definisi dan alternatif solusi
Langkah ke empat pengendalian emosi

SIFAT STRESS
Stress

Positip (p stress)

Stress

Negatip (n stress)

Stress

Negatip >>>>>stress positip

Stress Negatip
Yang

menyebabkan hidup tidak bergairah,


semakin lesu.

Menimbulkan

permasalahan: rasa cemas,


depresi dan gangguan fisik.

Stress Positip
Mendorong pelakunya lebih pro aktif, memacu
alam pikiran untuk menghadapi masalah
yang menjadi sumber stress tersebut.
Intinya termotivasi untuk maju,
OoohTERNYATA SEPERTI ITU DOANG
(Sebetulnya rasa takut karena ke awaman
penyebab utama rasa stress)

Stress Negatip menjadi Stress


Positip
Kegagalan

kemarin bisa saja menyeret diri


ke stress negatip.
Namun bagi mereka yang berpikiran besar
hal tersebut akan diarahkan ke situasi ,
dimana hal-hal positip dan membangun yang
akan mengantikan suasana hati dan pikiran.

Analisa penyebab kegagalan


dimulai

Tujuannya agar kegagalan yang sama tidak terulang


Kegagalan menjadi suatu pelajaran
Koreksi demi melangkah ke hari esok
Dengan pikiran positip justru akan memacu
manusianya menjadi lebih baik.
STRESS NEGATIP DI OLAH SEHINGGA
MENGHASILKAN STRESS POSITIP

DAMPAK STRESS
GANGGUAN

FISIK
GANGGUAN PSIKOLOGIS
GANGGUAN PRILAKU

GANGGUAN FISIK

Berkeringat

Hormon seks

Jantung berdebar

Kadar gula & insulin

Kadar Kolesterol

Tekanan Darah

Saluran Pencernaan

Gangguan Kulit

Suplai udara

Daya Rasa

GANGGUAN PSIKOLOGIS

Lupa

Insomnia / sudah tidur

Mudah marah

Hasrat seks berubah

Kebiasaan makan berubah

GANGGUAN PRILAKU
Super

sensitif

Efesiensi

naik turun

Produktifitas
Perilaku

naik/turun

berubah kasar/keras

MENGAPA STRESS???
Akademik

Stres
Stres Sosial
Stres Keuangan
Stres Karena Masalah Keluarga
Stres Karena fisik atau fisiologis
Persaingan Tidak Sehat

1. Akademik Stres:

Salah satu alasan paling atas untuk stres pada remaja


adalah tekanan akademis.
Mereka sering merasa sulit untuk memenuhi tuntutan
orang tua mereka.
Anak remaja sering di tuntut berprestasi tinggi
Sering dibanding-bandingkan.

2. Stres Sosial:

Remaja belajar untuk berinteraksi sosial dan


menyesuaikan di dunia yang sangat rumit ini.
Remaja berusaha mendapatkan Penerimaan sosial baik
itu dengan keluarga, kerabat, teman atau rekan-rekan,
sehingga mengundang stres melalui perjuangan terusmenerus ini, untuk menjadi layak untuk semua orang.

3. Stres Keuangan:
Ada ketegangan keuangan dalam keluarga,
ada keingian remaja untuk memiliki barang
barang mewah demi prestise
Perasaan tidak berdaya terkait keuangan
juga menghasilkan stres di kalangan remaja.
Ketergantungan dari jatah yang diberikan
oleh orang tua

4. Stres Karena Masalah Keluarga:


Perkelahian antara orang tua, perbedaan
dengan saudara (termasuk sibling rivalry) dan
perbedaan pendapat dengan orang tua
Kesibukan pekerjaan orang tua dan kurangnya
perhatian

5. Hubungan Romantis:
Masa remaja adalah usia ketika kebanyakan
remaja merasa perlu untuk dicintai.
Untuk menginginkan anak laki-laki atau
perempuan tertentu sebagai bunga cinta
mereka, balasan negatif dan putus dengan
kekasih mereka mungkin menjadi aspek penting
dari kehidupan remaja Anda.
Remaja merasa sangat sulit untuk mengatasi
hal menyakitkan seperti mengakibatkan stres
yang tinggi.

6. Stres Karena fisik atau fisiologis


Perubahan:
Banyak perubahan dalam bentuk hormonal
terjadi di dalam tubuh remaja
Anak remaja mulai terobsesi dengan /
penampilan fisiknya sehingga menekankan
untuk melihat jerawat yang tidak diinginkan
pada wajahnya atau perubahan fisiknya
sehingga merasa stres

Persaingan Tidak Sehat 7.:


Saat ini, tren terbaru di kalangan remaja adalah
memiliki kompetisi yang tidak sehat.
Seorang remaja selalu dihadapkan dengan
dorongan dari '' melakukan atau binasa ''.Baik itu
akademik, olahraga atau kegiatan ekstra
kurikuler
Remaja mungkin berada di bawah tekanan berat
untuk unggul.Kompetisi yang tidak sehat adalah
sumber lain dari stres.

Manajemen stress
Begitu

mengerikan akibat stress sehingga


kita perlu memanajemen stress
Ilmu Ekonomi istilah manajemen adalah
bagaimana melakukan tindakan :
PLANNING, ORGANIZING, ACTUALITING
DAN CONTROLING(POAC)

PENERAPAN POAC
Dalam

setiap aspek kehidupan mulai dari :


pola makan, pola tidur, pola kegiatan
aktifitas, pola pikir dan sebagainya.
Pada intinya dalam menjalankan aktifitas
kehidupan kita mengelola segala
sesuatunya dengan baik (lawannya adalah
biarkanlah hidup mengalir seperti air)

STRESS AKAN MENJAUH DARI


KEHIDUPAN KITA JIKA:
1.Jaga selalu kondisi tubuh dan perkuatlah
dengan cara mengkonsumsi makanan dan
minuman dengan gizi seimbang secara
disiplin
2. Tidur dan istirahat yang cukup, karena tidur
merupakan salah satu terapi untuk
mengurangi kemarahan, kesedihan, karena
tidur memberi kesempatan pada otak untuk
relax.

3. Lakukan Olah raga teratur, karena gerak tubuh akan


merangsang keluar zatendorphine yaitu zat yang
membuat tubuh merasa nyaman.
Orang yang senang berolahraga umumnya tampak
lebih fit dan bahagia.
4. Selalu berfikir positif, karena cerminan dari
tindakan, tindakan positif berasal dari pikiran positif,
tindakan negatif berasal dari pikiran negatiftidak
ada orang yang berhasil dalam hidupnya kalau
selalu berfikiran negatif baik pada diri sendiri
maupun orang lain.

5. Lakukan HOBBY atau hal-hal yang


menyenangkan, karena hobby membuat rilex
dan sejenak melupakan rutinitas atau
masalah yang ada.
6. Jangan terpaku pada rutinitas, harus berani
berubah, tidak malu dan ragu, sebagai
contoh : merubah penampilan yang secara
phsikologis hal ini menambah semangat
baru.

7. Murah senyum, tertawa lepas, bersenandung/


bernyanyi dan bersosialisasi dengan
teman/lingkungan(perlu teman curhat, tidak
memendam masalah sendiri)
8. Beribadah dan berdoa (tidak hanya pada masa
sulit saja, berbuat pada semua orang, bersyukur
pada setiap usaha kita, baik yang berhasil atau
tidak tetaplah bersyukur)

Jika

8 hal tersebut dapat dilakukan, insya


Allah Stress akan jauh dari kehidupan kita

Kita

akan lebih semangat dalam


melakukan setiap aktifitas dan
keberhasilan menunggu kita.

SELALU
MENJADI
ORANG YANG
BAHAGIA

Anda mungkin juga menyukai