Bahan Presentasi Medan 16mei2013 1
Bahan Presentasi Medan 16mei2013 1
DALAM
PENYELENGGARAAN
PONEK
SASARAN
UPAYA POKOK
1.Pembanguna
n nasional
berwawasan
kesehatan
2.Pemberdaya
an
Masyarakat
& daerah
3.Pengembangan
upaya &
pembiaya-an
kesehatan
4.Pengembangan &
pemberdayaan SDM
Kesehatan
NO
INDIKATOR
2009
2025
UHH
69
73,7
IMR
32,3
15,5
MMR
262
74
KR GIZI
26
9,5
Tujuan
Pembangu
nan
Kesehatan
8 Fokus Prioritas
Pembangunan
Kesehatan
1. Peningkatan kesehatan ibu, bayi,
balita dan KB
2. Perbaikan status gizi masyarakat
3. Pengendalian penyakit menular,
penyakit tidak menular dan
penyehatan lingkungan
4. Pemenuhan pengembangan SDM
Kesehatan
5. Peningkatan ketersediaan,
keterjangkauan, pemerataan,
keamanan, mutu, penggunaan
obat dan pengawasan obat dan
makanan
6. Jamkesmas
7. Pemberdayaan masyarakat,
penanggulangan bencana dan
krisis kesehatan
8. Peningkatan pelayanan kesehatan
primer, sekunder dan tersier
Prioritas pada
peningkatan AKSES &
KUALITAS pelayanan
kesehatan
9 Program
Kementerian
Kesehatan RI
Peningkatan Mutu
Pelayanan Kesehatan
Prioritas Kemkes
melalui Reformasi
Kesehatan
1. Bantuan Operasional
Kesehatan (BOK)
2. Penangananan Daerah
Bermasalah Kesehatan
(PDBK)
3. Jaminan Kesehatan
Masyarakat (Jamkesmas)
4. Pelayanan Kesehatan di
Daerah Tertinggal
Perbatasan dan
Kepulauan (DTPK)
5. Ketersediaan Obat
6. Reformasi Birokrasi
7. World Class Hospital
kebijakan
di
bidang
pembinaan
upaya
kesehatan
oPenyusunan norma, standar, prosedur dan kriteria di bidang
pembinaan
upaya kesehatan pembinaan upaya kesehatan
oPemberian
bimbingan
pembinaan upaya
kesehatan
teknis
dan
evaluasi
di
bidang
Rujuka
n
Region
al 5
Rujuka
n
Region
al 4
Rujuka
n
Region
al 1
Pusa
t
Ruju
kan
Provi
nsi Rujuka
n
Region
al 3
Keteranga
n:
Primer (GK)
Rujukan Sekunder
Rujukan Tersier (tidak berlaku pada
daerah dengan kondisi tertentu)
Rujuka
n
Region
al 2
Puskes
mas
Puskes
mas
Pusat
Rujukan
Puskesmas
RS di
Kabupaten/kota,
balai
PONED
PONED
PONEK
PONEK
Pusat Rujukan
kabupaten /kota
PONEK
PONEK
RS di
Kabupaten/kota,
balai
PONEK
PONEK
Puskes
mas
Klinik
BPM
DPM
PROGRAM PONEK DI RS
Rumah Sakit MAMPU PONEK
24 jam
Rumah Sakit yang MAMPU
menyelenggarakan
pelayanan kedaruratan
maternal dan neonatal
secara komperhensif dan
terintegrasi 24 jam dalam
sehari, 7 hari dalam
seminggu
KEBIJAKAN PONEK DI RS
Regionalisasi Pelayanan Obstetri dan
Neonatal.
RS MAMPU PONEK 24 jam di masing
masing kab / kota.
Pembinaan Puskesmas PONED oleh RS
kab / kota yang berkoordinasi dengan
Dinas Kesehatan kab / kota setempat
Peningkatan kemampuan
layanan kesehatan PONEK di
RS Kab/Kota
AN
TUJU
KEBIJAKA
N
KHUSUS/
TEKNIS
Jangka Pendek
Peningkatan jejaring rujukan
mulai dari Pra-Puskesmas,
Puskesmas PONED dan RS
PONEK
Gerakan Nasional Sayang Ibu
untuk lebih menggalang
komitmen Pemda
Jangka Panjang
Peningkatan mutu SDM
(preservice training)
perbaikan mutu pendidikan
kesehatan
Standarisasi alat
Standarisasi obat
Standarisasi prosedur
operasional
PENGEMBANGAN
SDM
PENGEMBANGAN
PERALATAN DAN
OBAT
PELAYANAN
REGIONALISASI
KEBIJAKAN PONEK
sarana
Prasarana
Alat
SDM
INPUT
PROCESS
POKJANAS PONEK dan PONED
Provincial Trainer
Tim PONEK di RS dan Kab/Kota
Peningkatan Kompetensi RS PONEK
MONEV dan BIMTEK terhadap RS yang
telah dilatih PONEK
Pembentukan sistem rujukan PONEK PONED Improvement Collaborative
Persentase RS
Kab/Kota yang
melaksanakan
PONEK 100%
OUTCOME:
OUTPUT
Lokakarya Upaya
Peningkatan Kesehatan Ibu,
Bayi dan Anak melalui
strategi Making Pregnancy
Safer (MPS)
Pedoman Penyelenggaraan
PONEK 24 Jam di RS
Kab/Kota
Workshop Upaya
Peningkatan Program
PONEK
Improvement Collaborative
SOSIALISASI
PEDOMAN
PENYELENGGARAAN
PONEK 24 JAM DI RS
2008
2008
2012
2012
Workshop
PONEK
In House
Training
On The Job
Training (OJT)
Mengawasi/ mengevaluasi
kinerja unit maternal dan
neonatal di RS setempat
Kamar Operasi /
Ruang Tindakan
Ruang Perawatan
Disesuaikan
dengan kelas
masingmasing RS
SDM
Sarana dan Prasarana
Obat-obatan
Manajemen
Sistem Informasi
Standar Penilaian
Kinerja Klinis
Disesuaikan dengan
masing-masing kelas
RS
ME
dengan
PROFESI
PEMANTAUAN
*
Direktorat
Bina Upaya
Kesehatan
dasar
Direktorat
Bina Upaya
Kesehatan
Rujukan
POKJANAS PONEK
dan PONED
PROVINCIAL TRAINER
Workshop PONEK
On The Job Training
Team PONEK
Kabupaten/Kota
Kolaborasi untuk
Perbaikan
(Improvement Collaborative)
18
Target
Target
Kolaborasi
Kolaborasi
Perbaikan
Perbaikan
Mekanisme
Mekanisme Kolaborasi
Kolaborasi Perbaikan
Perbaikan
*Solusi
Menerapkan evidence-based
intervention and best
practices di fasilitas
kesehatan hingga terjadi
perbaikan kinerja dan
kualitas
Menilai Mutu
Penatalaksanaan Pasien
secara Retrospektif
Penilaian secara
Langsung
(Concurrent
Assessment)
Pembinaan Puskesmas
PONED
masalah
kesehatan
*Kerjasama
perbaikan
kinerja dan
kualitas
*Intervensi
berdasarkan
bukti atau
praktik
terbaik
*Pemberdayaa
n mitra kerja
*Perbaikan
kinerja dan
kualitas
1.Menentukan pengampu
program
2.Temu kordinasi Tim
Kolaborasi Perbaikan
3.Menentukan institusi
medik/fasilitas kesehatan untuk
penerapan kolaborasi perbaikan
4.Temu kordinasi Tim
Kolaborasi Perbaikan provinsikabupaten/kota-fasilitas
kesehatan
5.Menerapkan evidence-based
intervention and best practices
di fasilitas kesehatan
6.Membina/membangun jejaring
7.Melakukan bimbingan teknis
19
KESIMPULAN
Percepatan
Pelayanan
Dukungan
Kesimpulan (2)
Membutuhkan
partisipasi dari
Pemerintah Daerah.
Kondisi RS PONEK tidak banyak berubah
jika pemerintah daerah tidak
meningkatkan sense of belonging
terhadap program ini.
Pendekatan kolaborasi (Improvement
Collaborative) untuk perbaikan PONEK
telah memberikan pembelajaran dan
gambaran tentang bagaimana seharusnya
PONEK dilaksanakan dan menyusun
strategi perbaikan.
21
TERIMAKASI
H