Anda di halaman 1dari 25

ISSU STRATEGIS

PEMBANGUNAN KESEHATAN

Undang-Undang No. 36 Tahun 2009


tentang Kesehatan

KESEHATAN :
Kesehatan adalah keadaan sehat,
baik secara fisik, mental, spiritual
maupun
sosial
yang
memungkinkan setiap orang untuk
hidup produktif secara sosial dan
ekonomis.
2

Undang-Undang No. 36 Tahun 2009


tentang Kesehatan
Pasal 46
Untuk mewujudkan derajat kesehatan yang setinggitingginya
bagi
masyarakat,
diselenggarakan
upaya
kesehatan yang terpadu dan menyeluruh dalam bentuk
upaya kesehatan perseorangan dan upaya kesehatan
masyarakat.
Pasal 47
Upaya kesehatan diselenggarakan dalam bentuk kegiatan
dengan pendekatan promotif, preventif, kuratif, dan
rehabilitatif yang dilaksanakan secara terpadu, menyeluruh,
dan berkesinambungan.
3

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA PANJANG


BIDANG KESEHATAN
TAHUN 2005-2025
VISI INDONESIA
SEHAT 2025

4
TAHAP
RPJMN

VISI
MISI
INDONESIA
SEHAT
2025

MASYARAKAT
YG MANDIRI
UNTUK
HIDUP SEHAT

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA PANJANG


BIDANG KESEHATAN
TAHUN 2005-2025
VISI INDONESIA
SEHAT 2025

4
T
A
H
A
P
R
P
J
M
N

MISI
INDONESIA
SEHAT 2025

1.Menggerakan
pembangunan
berwawasan
kesehatan

VISI
MASYARAKAT
YG MANDIRI
UNTUK
HIDUP SEHAT

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA PANJANG


BIDANG KESEHATAN
TAHUN 2005-2025
VISI INDONESIA
SEHAT 2025

4
T
A
H
A
P
R
P
J
M
N

MISI
INDONESIA
SEHAT 2025

2 Mendorong
kemandirian
masyarakat
untuk hidup
sehat

VISI
MASYARAKAT
YG MANDIRI
UNTUK
HIDUP SEHAT

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA PANJANG


BIDANG KESEHATAN
TAHUN 2005-2025
VISI INDONESIA
SEHAT 2025

4
T
A
H
A
P
R
P
J
M
N

MISI
INDONESIA
SEHAT 2025

3. Memelihara dan
meningkatkan
upaya kes yang
bermutu, merata
dan terjangkau

VISI
MASYARAKAT
YG MANDIRI
UNTUK
HIDUP SEHAT

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA PANJANG


BIDANG KESEHATAN
TAHUN 2005-2025
VISI INDONESIA
SEHAT 2025

4
T
A
H
A
P
R
P
J
M
N

MISI
INDONESIA
SEHAT 2025

4. Meningkatkan

dan
mendayagunakan
sumberdaya
kesehatan

VISI
MASYARAKAT
YG MANDIRI
UNTUK
HIDUP SEHAT

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA PANJANG


BIDANG KESEHATAN
TAHUN 2005-2025

4 TAHAP RPJMN

RPJMN 2:
2010-2014

Fokus pada
pencapaian MDGs
dan akses masy
terhadap Yankes
berkualitas

MI
SI
IN
DO
NE
SI
A
SE
HA
T
20
25

VISI INDONESIA
SEHAT 2025

VISI
MASYARAKAT
YG MANDIRI
UNTUK
HIDUP SEHAT

VISI KABUPATEN
KUDUS
TERWUJUDNYA KUDUS YANG SEMAKIN SEJAHTERA

1
Pember
dayaan
Usaha
Mikro,
Kecil
dan
Meneng
ah
( UMKM
) bagi
peningk
atan
kesejaht
eraan
masyar
akat

Lebih tercukupinya kebutuhan secara utuh


menyeluruh , baik sandang, pangan, papan
( kebutuhan dasar manusia ), aman, tenteram
dan damai serta adil.
2
3
4
5
6
7
Mewuju
dkan
wajib
belajar
dua
belas
tahun
yang
terjangk
au dan
berkwali
tas

Tersedia
nya
fasilitas
dan
pelayan
an
kesehat
an yang
murah
dan
terjangk
au

Perlindu
ngan
usaha
dan
kesemp
atan
kerja
secara
luas dan
menyel
uruh

Meningk
atkan
perekon
omian
daerah
yang
berdaya
saing

Pemba
nguna
n
infrastr
uktur
yang
berkel
anjuta
n

Tersedianya
fasilitas dan
pelayanan
kesehatan yang
murah dan
MISI
terjangkau

Perwuj
udan
tata
kelola
pemeri
ntahan
yang
baik

8
Mewuj
udkan
masya
rakat
yang
religiu
s,
berbud
aya
dan
berkea
dilan
sosial

VISI DKK KUDUS


TERWUJUDNYA KUDUS YANG SEMAKIN SEHAT

Menggera
k
kan
pembang
unan

Mendoron
g

Memelihar
a dan
meningkat
kan
pelayanan
kesehatan
yang
bermutu,
merata,
dan
terjangkau

Memeliha
ra dan
meningka
t
kan
kesehatan
individu,
keluarga
dan
masyarak
at beserta
lingkunga
n
nya

berwawasa
n

kesehatan

kemandiria
n

masyarak
at untuk
hidup
sehat

MISI

MISI

Tercapainy
a
peningkata
n
kesehatan
lingkungan
permukima
n

Terselengg
aranya
sistem
manajeme
n

2
3
SASARAN

Terwujudny
Tercapainy
a
a
pemberday
peningkata
aan
n
masyaraka
pelayanan
t dibidang
kesehatan
kesehatan
Terselenggar
Terwujudny
anya
a
pembinaan
peningkata
mutu dan
n perilaku
keamanan
hidup
pangan
bersih dan
TercapainysehatTerwujudny
Terselengg
a
peningkata
n sarana
prasarana

a jaminan
pemelihara
an
kesehatan

aranya
peningkata
n SDM
Kesehatan

Tercapainya
peningkatan
kesehatan
ibu, anak,
remaja, dan
usia lanjut

Tercapainy
a
peningkata
n gizi
masyaraka
t
Tercapainya
penurunan
angka
kesakitan
dan
kematian

STRATEGI
1.
2.
3.
4.
5.
6.

Peningkatan akses dan kwalitas pelayanan


kesehatan terhadap masyarakat.
Pemenuhan alat alat kesehatan.
Peningkatan pemahaman masyarakat
tentang kesehatan
Penurunan angka kesakitan
Peningkatan mutu SDK
Peningkatan kwantitas dan kwalitas
tenaga kesehatan serta mutu pelayanan

7.
8.
9.
10.
11.
12.

1
2
3
4
5
6
7
8
9

Program Pengembangan Lingkungan


Sehat
Program Promosi Kesehatan dan
Pemberdayaan masyarakat
Program Upaya Kesehatan Masyarakat
Program Obat dan Perbekalan
Kesehatan
Program Pengadaan Peningkatan
Sarana Prasarana Pendidikan
Kesehatan
Program pengawasan dan
pengendalian kesehatan makanan
Program Peningkatan Kapasitas
Sumber Daya Aparatur
Program Pelayanan Administrasi
Perkantoran
Program Peningkatan Sarana dan
Prasarana Aparatur

Pencegahan penyebaran penyakit HIV


AIDS dan PMS
Peningkatan gizi masyarakat
Peningkatan pengawasan industri
makanan rumah tangga
Peningkatan pengetahuan kesehatan ibu
hamil
Peningkatan pemahaman masyarakat
tentang air bersih
Pengendalian pertumbuhan penduduk
10

11

12

13
14
15
16
17

Program Peningkatan Pengembangan


Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan
Keuangan
Program Standarisasi Pelayanan
Kesehatan
Program pengadaan, peningkatan dan
perbaikan sarana dan prasarana
puskesmas/puskesmas pembantu dan
jaringannya
Program Pencegahan dan
Penanggulangan Penyakit Menular
Program peningkatan keselamatan ib
melahirkan dan anak
Program peningkatan pelayanan
kesehatan anak balita
Program peningkatan pelayanan
kesehatan lansia
Program Perbaikan Gizi Masyarakat

MILLENIUM
DEVELOPMENT GOALS
8 TUJUAN

Poverty & Hunger

Education

RPJMN 2010 2014


PERPRES No: 5/2010
Menurunkan
Prevalensi Gizi
Buruk

Maternal Health

Comm. Diseases

Menurunkan
Angka Kematian
Anak
Menurunkan
Angka Kematian Ibu

Gender

Environment

Pengendalian
Penyakit Menular
Chld Health

Partnership

14

MILLENIUM
DEVELOPMENT GOALS
TUJUAN 4 : MENURUNKAN ANGKA
KEMATIAN ANAK
Angka kematian balita menurun dari 97 (1991) menjadi
44 per 1.000 kelahiran (2007)
PENANGGULANGAN
Diperkirakan target 32 per 1.000 kelahiranKESETARAAN
pada tahun
PENANGGULANGAN
KESETARAAN
KEMISKINAN
PENDIDIKAN DASAR
DASAR
GENDER
KEMISKINAN
2015
dapat tercapai PENDIDIKAN
GENDER

KESEHATAN
KESEHATAN IBU
IBU

KESEHATAN
KESEHATAN ANAK
ANAK

TUJUAN 5 (TARGET 5A) : MENINGKATKAN


KESEHATAN IBU
Angka kematian ibu menurun dari 390 (1991) menjadi
228 per 100.000 kelahiran hidup (2007)
Diperlukan
upaya keras
untuk mencapai target
pada
PENGENDALIAN
KELESTARIAN
KEMITRAAN
PENGENDALIAN
KELESTARIAN
KEMITRAAN
tahunPENYAKIT
2015 sebesar 102
per 100.000
kelahiran
hidup.
LINGKUNGAN
GLOBAL
PENYAKIT
LINGKUNGAN HIDUP
HIDUP
GLOBAL

FOKUS KEGIATAN UPAYA PENURUNAN


AKI
2010-2015

P4K dgn stiker di Seluruh Puskesmas


Kemitraan Bidan - Dukun
PONED / PONEK
Unit Transfusi Darah di RS Kab
Pelayanan KB Berkualitas
Pemenuhan SDM Kesehatan
16

KEGIATAN POKOK
PENINGKATAN KESEHATAN IBU
Peningkatan pelayanan antenatal
Peningkatan pelayanan persalinan ditolong oleh

tenaga kesehatan di fasilitas kesehatan


Peningkatan pelayanan pencegahan komplikasi

kebidanan
Peningkatan pelayanan keluarga berencana
Penguatan pelayanan kesehatan reprouksi

terpadu yang responsif gender

ISU STRATEGIS
BIDANG KESEHATAN

Kasus Kematian Ibu

Kasus penyakit menular (DBD, TB,


HIV/AIDS)

Sarana prasarana Puskesmas PONED


dan Rumah Sakit PONEK

Perbandingan fasilitas pelayanan


kesehatan dengan jumlah penduduk

SDM Kesehatan

Jaminan Kesehatan Masyarakat

Sebab Tidak Langsung Kematian Ibu


& Neonatal
Cakupan dan Kualitas
Pemberdayaan Masy
(DEMAND)

(SUPPLY)

Tk Pendidikan ibu
rendah
Tk sosek ibu rendah
Kedudukan &
peranan wanita tdk
mendukung
Sosbud tdk dukung
Perilaku Bumil tdk
dukung
Transportasi tdk
mendukung
Status Kes & Kespro

Akses masy thd yankes


ibu rendah
Kualitas & Efektif yankes
ibu belum memadai
Sistem rujukan
kesehatan maternal
belum mantap

Tiga terlambat
Empat terlalu
19

WAKTU IBU MENINGGAL DALAM KEHAMILAN

20% saat
kehamilan l
Bagaimana
ANC ??? ada
waktu yg
cukup
panjang

40% pada hari pertama Nifas


peluang pencegahan
kematian?? Waktu pendek
50

40
30

Sepertiga setelah
hari ke 2-42
Peluang
pencegahan
waktunya cukup

20
10
0
During
pregnancy

Sumber Lancet 2006

3-7

8-42

Days since end of pregnancy

PERAN BIDAN.. ?
Menggerakan
pembangunan
berwawasan
kesehatan

Mendorong
kemandirian
masyarakat untuk
hidup sehat

Memelihara
dan
meningkatkan
upaya kes
yang
bermutu,
merata dan
terjangkau

1.

Menggerakan pembangunan berwawasan


kesehatan
Mendorong kemandirian masyarakat untuk
hidup sehat
Memelihara dan meningkatkan upaya kes
yang bermutu, merata dan terjangkau

Lansi
a

Pelayanan
Kualitas
bagi anak
Degener
3.
SMP/A &
asi
remaja
Pelayana
Kespro
a
n bagi
m
a
remaja
rt
e
anak
SD
Konseling:
Pelayan
ri p pan
a
Gizi
0 h hidu
an
bagi
0
HIV/AIDS,
10 ke
Penjaringan
balita
NAPZA
Pelayana
Bln Imunisasi
dll
Persalin
Anak
Sekolah
Fe
n bagi
an, nifas
Upaya Kes Sklh
bayi
Pemeriks &
PMT
Pemantauan
aan
neonatal
pertumbuha
Kehamila
n&
Pelayan
perkembang
ASI eksklusif
an n
Imunisasi an
PUS &
PMT
dasar

Inisiasi
Menyusu
Dini
P4K
WUS
lengkap
2.

Konseling
Pelayana
n KB
PKRT

Buku KIA
ANC terpadu
Kelas Ibu Hamil
Fe & asam folat
PMT ibu hamil
TT ibu hamil

Vit K 1 inj
Pemberian
Imunisasi Hep B
makan
Rumah Tunggu
Penimbangan
Kemitraan Bidan Dukun
Vit A
KB pasca persalinan
MTBS
PONED-PONEK

Continum
of care

HARAPA
N

Keluarga Sehat

Masyarakat
Sehat,

Negara Kuat

NIAT BAIK

SALAM NKRI
KERJA KERAS RASIONAL IKHLAS
TETAP SEHAT
TETAP SEMANGAT
TETAP BERMARTABAT
INGAT !!!!
KITA HIDUP
TIDAK SENDIRI

PERLAKUKAN ORANG LAIN


SEBAGAIMANA ANDA INGIN
DIPERLAKUKAN

25

Anda mungkin juga menyukai