Pemerintah
dalam
Penanggulangan
Kemacetan di
Bandar Lampung
1. Kemacetan terjadi umumnya karena jalan sudah tidak mampu menampung
kendaraan bermotor. Jumlah kendaraan di Bandar Lampung meningkat
sebesar 200% dalam kurun waktu 2005-2010 dan seterusnya akan meningkat.
Pada tahun 2015, pelanggaran lalu lintas meningkat 35% dibanding tahun
sebelumnya karena banyaknya pengguna kendaraan bermotor tersebut.
2. Tata kota dan jalan-jalan di Bandar Lampung banyak memiliki
persimpangan. Kemacetan umumnya terjadi pada ruas-ruas jalan di
perhentian lampu merah dan titik perputaran arah di Jalan Pagar Alam dan
Tengku Umar. Kemacetan juga terjadi di pemberhentian kereta api, khususnya
ketika kereta Babaranjang (kereta batu bara rangkaian panjang) melintasi rel.
Sumber:
https://www.klikaktifis.com/jalanan-macet-apsi-l
ampung-somasi-wali-kota-bandar-lampung/
http://www.lampungonline.id/2016/07/kurangi-m
acet-pemkot-bandar-lampung.html
http://www.lampungonline.id/2016/07/lagi-warga
-bandar-lampung-keluhkan.html
http://www.harianfokus.com/2015/11/25/akibat-f
lyover-bandarlampung-menuju-kota-gagal/
http://www.harianpilar.com/2015/03/31/pembangu
nan-flyover-ki-maja-terancam-molor/
http://www.lampungonline.id/2016/06/flyover-di-b
andar-lampung-banjir-pu.html
http://palembang.tribunnews.com/11/10/2010/20
15-bandar-lampung-sama-dengan-jakarta