Anda di halaman 1dari 37

IN

O
C
:

M
E
T
A
T
S
H

IF

T
N

TUJUAN PEMBELAJARAN
DefinisiRelative
Future
Kompleksitas
Pendekatan
Pentingnya
Earnings
Management
Alternatif
pendapatan,
Management
Laba
Compensations
yang
Event
Per
mendasari
biaya,
Sahamkeuntungan
(EPS)
and
laporan
Income
laba
dan
Smoothing
rugi
kerugian.

DEFINISI LABA

Laba dan
Profit
(ATB 2)

Menunjukkan pada jumlah yang


dihasilkan dari pengurangan dari
pendapatan, atau dari pendapatan
operasi, kos barang terjual, biaya
lain, dan kerugian

Net income
(APB 4)

Kelebihan (kekurangan) dari


pendapatan melebihi biaya pada
periode akuntansi

Pendapatan
Komprehen
sif (SFAC No
6)

Perubahan ekuitas (asset bersih) dari


entitas selama sebuah periode
transaksi dan kejadian dan keadaan
lainnya dari sumber selain pemilik

DEFINISI PENDAPATAN

Menurut

DEFINISI KEUNTUNGAN

PENGAKUAN PENDAPATAN

Selama
Produksi

Saat
berakhirny
a produksi

Kapan
pendapatan
diakui sebagai
pendapatan?

Saat
penjuala
n

Ketika
kas
diterima

PERKEMBANGAN PENGAKUAN PENDAPATAN


Terdapat dua saran terhadap basis pengakuan
pendapatan
a. Accretion Basis
b. Discovery Basis
. Pendapatan akan diakui ketika transaksi atau
kejadian mencapai proses perolehan telah
terjadi.
. Pendapatan diakui ketika atribut pengukuran
sudah dipenuhi yaitu
a. Harga jual
b. Pengumpulan kas
c. Biaya masa depan
. FASB dan IASB mengarahkan perubahan ke
pendekatan Asset-Liabilities

EXPENSE DEFINITIONS

Menurut

LOSES DEFINITIONS

Expense Classification
Cost

EXPENSE RECOGNITION
Standar
pengakuan
expense
membantu dalam menentukan jumlah
expense yang akan dialokasikan
sepanjang tahun berikutnya, cost yang
harus diamortisasi
Standar pengakuan expense tidak
menetapkan dengan baik bagaimana
aset memberikan manfaatnya maupun
ketika manfaat diberikan

FUTURE EVENT AND ACCOUNTING RECOGNITION

Laporan keuangan dibuat berdasarkan


kejadian historis, namun bergantung
terhadap interpretasi dari kejadian
dimasa depan.
ex: Depresiasi aset
Aset dan Kewajiban didefiniskan secara
seimbang antara kejadian past-future

What is the future


of accounting?

BEBERAPA ASPEK DARI PERISTIWA MASA DEPAN

BEBERAPA ASPEK DARI PERISTIWA MASA DEPAN

CURRENT OPERATING VS ALL INCLUSIVE INCOME


CURRENT OPERATING

ALL INCLUSIVE INCOME

Laporan
laba
rugi
seharusnya
hanya
terdiri atas item-item
operasi normal
Item-item yang bukan
operasi
harus
dilaporkan
dalam
retained
earning
statements
Laporan
laba
rugi
sangat
bermanfaat
dalam menilai kinerja
manajemen
dan
memprediksi
kinerja
jika
item
diluar

Laporan laba rugi harus


memuat seluruh komponen
secara komprehensif.
Retained
earnings
statements
harus
mencerminkan hanya total
earning.
Alasan
pendukung
inclusive income:

all

a. Current operating akan


memberikan
peluang
manipulasi
b. Current
operating
tdk
memberikan
keuntungan
yg substantial
c. Lap.
Laba
rugi
harus
mencerminkan
seluruh

CURRENT OPERATING VS ALL INCLUSIVE INCOME


ric
i
p
m
E al r
ea
s
Re ch

Gonedes, menemukan bahwa item-item


non
operating
tidak
memiliki
kandungan informasi. Operating Income
mampu meng-capture nilai saham
Riset mengenai income smoothing juga
berpendapat bahwa operating income
memiiliki kemampuan prediktif yang
lebih baik dibandingkan dengan all
inclusive income
Riset
lain
menunjukkan
bahwa
nonoperating
income
memiliki
hubungan signifikan dengan perubahan

COMPREHENSIVE INCOME
Comprehensive Income menghitung seluruh
perubahan dalam ekuitas kecuali transaksi dg
pemilik
Comprehensive income meliputi elemen-elemen
profit dan loss yang tidak diakui dalam laporan
laba rugi. Ex.
a.

Penyesuaian translasi mata uang

b.

Keuntungan yg tdk terealisasi,

c.

Kerugian sekuritas yg tersedia utk dijual

d.

Penyesuaian kewajiban minimum pensiun. Dsb.

.Metode pelaporan Comprehensive Income


1. Laporan kombinasi dari kinerja keuangan
2. Laporan terpisah dg comprehensive income
3. Laporan comprehensive income dg perubahan ekuitas

NON OPERATING SECTION

Seksi
Non Operasi
Operating
Section
Non

Perubahan
Perubahan
Extraordinary
Item
Item
Prinsi Akuntansi

Operasi
Dihentikan

Penyesuaian
Prior Periode

Poin 1-3 dilaporkan di Laporan L/R, sedangkan 4 di


laporkan di retained eanings statement

EXTRAORDINARY ITEMS
Mampu mempengaruhi persepsi pengguna
LK mengenai hasil operasi dan proyeksi
operasi dari entitas
APB mendefinisikan
sebagai

Extraordinary

Item

1. Unusual nature / bersifat tidak biasa


2. Infrequency of occurrence / tidak sering
terjadi
. Lingkungan perusahaan mempengaruhi dua
kriteria Extraordinary Item.

PERUBAHAN AKUNTANSI
Perubahan Akuntansi:
Perubahan dalam
Prinsip
Akuntansi

Estimasi
Akuntansi

Entitas
Pelaporan

Perubahan
dalam
metode
akuntansi
akan
berpengaruh signifikan terhadap LK baik pada periode
pelaporan maupun dalam trend pelaporan yg
disajikan secara komparatif.

PERUBAHAN AKUNTANSI

PENYESUAIAN PERIODE SEBELUMNYA


APB Opinion 9 mengklasifikasikan ke dalam ;
a. Diidentifikasi secara khusus dengan periode tertentu
sebelumnya, tidak pada kejadian ekonomi yang
terjadi setelah periode sebelumnya tersebut
b. Ditentukan oleh pihak di luar manajemen
c. Tidak rentan terhadap estimasi sebelum determinasi
. SFAS No. 16 menyederharnakan menjadi:
a. Koreksi atas kesalahan LK periode sebelumnya
b. Penyesuaian hasil dari realisasi keuntungan pajak
penghasilan
dari
akuisisi
kerugian
operasi
sebelumnya.

EARNINGS PER SHARE (EPS)


EPS merupakan bagian dari summary
indicator yang mendapat banyak perhatian
dari dewan penyusun standar
APB Opinion 15 mewajibkan akuntan untuk
melaporkan EPS
SFAS No. 128 bertujuan meningkatkan
komparabilitas, menyederhanakan
perhitungan EPS, merevisi kewajiban
disclosure

SPECIALIZED SUBJECTS CONCERNING


INCOME MEASUREMENT
Tahap Pengembangan Perusahaan

EARNINGS MANAGEMENT
Earning management adalah intervensi pelaporan
keuangan dengan maksud memperoleh keuntungan
pribadi.
Tujuan Manajemen Laba :
Memaksimalkan kompensasi
Menghindari pelanggaran perjanjian kewajiban obligasi,
yang dapat menunda pembayaran dividen, dan
Meminimalkan laba yang dilaporkan untuk memperkecil
intervensi pemerintah bila perusahaan memiliki
jangkauan politik yang tinggi.
Manajemen
laba
sering
melibatkan
kompensasi
manajemen
(management
compensations) dan
perataan laba (income smoothing)

MANAGEMENT COMPENSATIONS

INCOME SMOOTHING

Bertujuan
mengarahkan perilaku
manajemen
akibat
konflik kepentingan

Usaha manajer untuk


memperlihatkan laba
yang naik dengan
perlahan
dalam
beberapa periode
Cara
melakukan
Income Smoothing:

Bonus yg didasarkan
atas
laba
memicu
manajemen
untuk
memanipulasi laba
Laba
dapat
di
manipulasi
dengan
descrestionary accrual.

a. Timing transaction
b. Pemilihan metode
alokasi/prosedur
c. Klasifikasi
antara
laba operasi dan
non-operasi.

INCOME STATEMENT DEVELOPMENT


Cash earning
Pro Forma Earnings and Offshoots
Matrix Approaches
Retrospective Repo
Quality Of Earnings
Financial Statement Restatement

: R
S TO
G
N ICA
I
N D
R
N
A
I
E R EIN
IC OE L L
D ? G
O E S.
I
R MA R
E
P COO S C
INY :
B

INTRODUCTION
Fokus mengenai pemahaman tentang sifat dasar
business income / peran laba periodik dan
mengevaluasi kinerja perusahaan
Terdapat tiga perhatian tentang comprehensive
income & earnings.
1. Apa sifat dasar dari business income ?
2. Dapatkah
laba
periodik
diukur
untuk
mengevaluasi kinerja manajemen?
3. Jika laba periodik dapat diukur, akankah
menjadi perbedaan esensial dalam sifat dasar
income selama masa hidup perusahaan

THE NATURE OF BUSINESS INCOME


Business Income dapat dimaknai sebagai
peningkatan kesejahteraan, peningkatan aset
bersih.
Paton & Littleton mengatakan
keuntungan dan kerugian adalah perubahan
aset perusahaan bukan pada aset pemilik dan
aset pemegang saham. Teori akuntansi
menjelaskan konsep dari pendapatan dan biaya
dalam istilah perubahan aset perusahaan
daripada peningkatan atau penurunan ekuitas
pemilik/pemegang saham
Akuntansi akrual digunakan mengukur periodic
income (earnings). Earnings digunakan utk

THE NATURE OF BUSINESS INCOME


Konsep dari W.A Paton menyatakan bahwa
kriteria yang paling konservatif dari income
adalah penerimaan kas.
Business income pada akhirnya didasarkan atas
kas : peningkatan kesejahteraan dg probabilitas
rendah dari kas diduga sebagai income.
Lifetime income berbeda dg kas (setara kas) yang
diinvestasikan pemilik atau di distribusikan ke
pemilik.

THE NATURE OF PERIODIC EARNINGS


Akuntasi
akrual
merupakan
respon
dari
ketidakpastian
mengenai
probabilitas
konsekuensi kas yg menimbulkan batasan pada
pelaporan keuangan.
Karakteristik laba sebagai pengukur kinerja:
1. A Universe for recording
2. Financial statement fokus
3. Matching
4. Recognition
5. Cost allocation
6. Historical measures

EARNINGS INDICATOR ? OR INCOME ?


Apakah laba periodik dapat menjadi indikator
kinerja perusahaan atau mengukur periodic
income
yg
menyajikan
peningkatan
kesejahteraan pemilik selama periode tertentu
atau mampu berperan sebagai keduanya?
Laba periodik dapat diukur dg current operating
All inclusive mengukur penyajian bagian dari
lifetime income
Kejadian tidak biasa dan tidak berulang menjadi
isu sentral penyusun standar
Jika aset dan kewajiban dibangun atas dasar
kas, maka laba periodik akan serupa dengan
lifetime income

FINANCIAL STATEMENT MEASUREMENT CAUSING


EARNINGS TO BE DIFFERENT IN NATURE
FROM LIFETIME INCOME
IGNORE CERTAIN EVENTS
EEFECT OF FUTURE EVENTS

Deffered method for


income tax
Restructured troubled
debt

General price level


dalam
menentukan
biaya pensiun
Self insurances.

EARNINGS VOLATILITY
Peran laba sebagai indikator
1. Enterprise earnings power
2. Enterprise or management performance
3. Sustainability of income (or of dividens)
Peran diatas memicu perbedaan norma untuk
mengidentifikasi volatile atau distorsi laba.
Metode yg rasional dan sistemastis dapat
digunakan untuk meminimalisir distorsi laba
periodik

SOME OBSERVATIONS, SOME CONCLUSION


Point yang bisa diambil
1. Definisi yang bersifat artibrer harus dikikis
2. Usaha untuk membuat laba sebagai indikator
mempengaruhi
pengukuran
net
income
dan
menimbulkan inkonsistensi laporan
3. Pencantuman langsung dalam ekuitas dari pengaruh
ketidakpastian
transaksi
atau
kejadian
yg
membingungkan
4. Kredibilitas
yang
terkikis
akibat
inkonsistensi,
kebingungan.

. Bottom-line Earnings sebagai sebuah indikator


. Pedoman dan rekomendasi untuk menunjukkan
hubungan laba dan kinerja
1. Pemisahan operasi yang dilanjutakan dan yang tidak
dilanjutkan
2. Usaha untuk mengurangi efek biasa dan luarbiasa,
berulang dan tdk berulang, sering dan jarang

MATUR NUWUN

Anda mungkin juga menyukai