Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Sejarah Teori
Evolusi
Teori Evolusi sudah dikenal pada abad ke-18 oleh penduduk Athena. Pada
masa itu seorang naturalis prancis bernama Comte Georges Du Buffon
mengajukan pemikiran bahwa spesies bisa mengalami perubahan dan mengalami
penumbuhan.
Charles Darwin juga menyambungkan pemikirannya mengenai konsep
perubahan yang terjadi pada garis keturunan dari kebanyakan spesies, walaupun
ide-idenya tampak tidak memiliki pengaruh pada perkembangan konsep Charles
Darwin mengenai perubahan evolusionir.
Pengertian Evolusi
Evolusi adalah teori yang terus-menerus berhasil dikonfirmasi bahwa seluruh
makhluk hidup diturunkan dengan modifikasi dari organisme nenek moyang dalam
proses perubahan adaptif yang lama. Perubahan tersebut menghasilkan organisme
yang telah punah maupun bentuk-bentuk kehidupan yang beraneka ragam yang ada
saat ini.
Berdasarkan objek yang mengaalaminya, evolusi dapat di bedakan menjadi 2
yaitu: evolusi kosmik dan evolusi organik.
Evolusi yang terjadi pada makhluk hidup di sebut evolusi biologi. Di mana
evolusi biologi itu sendiri dibagi atas 2 yaitu :
a. Mikroevolusi
b. Makroevolusi
Macam-Macam Evolusi
1. Evolusi progfresif
Evolusi yang terjadi pada makhluk hidup dan kemungkinan dapat bertahan
hidup. Contohnya, evolusi kuda. Evolusi progfresif dapat dibedakan menjadi tiga :
a. Evolusi divergen
b. Konvergen
c. Parallel.
2. Evolusi regresif
Evolusi yang terjadi pada makhluk hidup dan kemungkinan tidak dapat
bertahan hidup (punah). Contohnya : evolusi paus biru.
TEORI EVOLUSI
SEBELUM DARWIN
Teori evolusi yang dikemukakan oleh para ahli sebelum munculnya
teori evolusi Darwin adalah sebagai berikut:
a. Anaximander (500 SM)
Filsuf yunani ini sering disebut sebagai evolusionis pertama.
Anaximander memercayai bahwa manusia berevolusi dari makhluk
akuatik mirip ikan yang pindah ke darat
b. Empedocles (495-435 SM)
Empedocles adalah seorang filsuf yunani yang menyatakan bahwa
kehidupan muncul dari limpur dan tumbuhan kemudian berubah
menjadi hewan.
Mekanisme
Evolusi
Evolusi menunjukkan perubahan makhluk hidup secara bertahap dalam
jangka waktu yang lama dan perlahan-lahan yang terjadi dari generasi ke
generasi. Mekanisme evolusi berdasarkan tempat terjadinya evolusi.
Mekanisme Evolusi terbagi atas :
a. Mutasi Gen
Mutasi gen merupakan perubahan struktur kimia gen (DNA) yaitu
pada basa nukleotidanya, yang menyebabkan perubahan sifat pada suatu
organisme dan bersifat menurun.
b. Frekuensi Alel
Frekuensi alel merupakan perbandingan alel satu dengan alel yang
lainnya untuk suatu karakter atau sifat tertentu (biasanya disimbulkan
dengan satu huruf misalnya A, a) dalam suatu populasi.
c. Frekuensi Gen
Frekuensi gen merupakan perbandingan gen satu dengan gen yang
lainnya untuk suatu karakter atau sifat tertentu (biasanya disimbulkan
dengan dua huruf misalnya AA, Aa, aa) dalam suatu populasi. Setiap
populasi mempunyai gene pool masing-masing. Gene pool populasi
merupakan total seluruh (kumpulan gen) di dalam suatu populasi pada suatu
waktu tertentu.
Daftar pustaka
Aryulina, Diah,dkk.2004. Biologi SMA dan MA.
Jakarta: Erlangga.
DAFTAR PUSTAKA
Aryulina, Diah,dkk.2004. Biologi SMA dan MA.
Jakarta: Erlangga.
Maskoeri jasin, 2012. Ilmu Alamiah Dasar