Bio Gas
Bio Gas
PETERNAKAN
BIOGAS
GRATI, 11 MEI 2010
BIOGAS
Biogas merupakan campuran
gas yang dihasilkan oleh
peruraian senyawa organik dalam
biomassa oleh bakteri alami
metanogenik dalam kondisi
anaerob
glukosa
glukosa + n H2O
asam laktat
asam butirat
etanol
Glukosa
Pengasaman
Keterangan :
Apabila C/N terlalu tinggi, nitrogen akan
dikonsumsi dengan cepat oleh bakteri
metanogenik untuk pertumbuhannya dan
hanya sedikit yang bereaksi dengan karbon
akibatnya gas yang dihasilkan rendah.
Sebaliknya jika C/N rendah, nitrogen akan
dibebaskan dan berakumulasi dalam
bentuk amoniak (NH4) shg pH > 8,5 yang
menyebabkan berkurangnya bakteri
metanogenik
Kotoran bebek : 8
Kotoran manusia : 8
Kotoran ayam : 10
Kotoran kambing : 12
Kotoran babi : 18
Kotoran domba : 19
Kotoran sapi/kerbau : 24
Enceng gondok : 25
Kotoran gajah : 43
Batang jagung : 60
Jerami padi : 70
Jerami gandum : 90
Serbuk gergaji : > 200
Perhitungan
1 ekor = 10-15 kg kotoran/hari
data 1 kg = 0,023 0,04 m3 biogas
15 kg = 0,04 x 15= 0,6 m3 biogas
data.1m3 = 0,6 lt minyak tanah
0,6 m3 = 0,36 lt minyak tanah
Survei1 kel (4 orang) = 0,75 lt/hari
Jadi jml sapi = 0,75 / 0,36 = 2 ekor sapi
PEMBUATAN BIOGAS
Bagian-bagian reaktor biogas
1. Unit pencampur :
mencampur bahan baku dengan air (1:1)
yang akan dimasukkan dalam reaktor
2. Bagian utama reaktor :
tempat berlangsungnya proses
fermentasi secara anaerop u/
menghasilkan biogas
3. Bagian pengeluaran :
campuran padatan dan air sisa proses
fermentasi yang bisa langsung dipakai
sebagai pupuk organik