Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Mensyukuri
nilai-nilai
Pancasila
dalam
Praktik penyelenggaraan pemerintahan negara
sebagai salah satu bentuk pengabdian kepada
Tuhan Yang Maha Esa.
Mengamalkan
nilai-nilai
Pancasila
dalam
kerangka praktik penyelenggaraan pemerintah
negara
Menganalisis
nilai-nilai Pancasila dalam
kerangka
praktik
penyelenggaraan
pemerintahan negara
Mewujudkan keputusan bersama sesuai nilainilai
Pancasila
dalam
kerangka
praktik
penyelenggaraan pemerintahan negara
Materi Pembelajaran
Sistem
Pembagian
Kekuasaan
Negara
Kedudukan
dan
fungsi
Kementerian
Negara
Republik
Indonesia
dan
Lembaga
Pemerintah Non Kementerian
Nilai-nilai
Pancasila
dalam
penyelenggaraan pemerintahan.
Sistem Pembagian
Kekuasaan Negara
Pengertian Sistem Pemerintahan
Sistem pemerintahan adalah cara
pemerintah
dalam_mengatur
semua yang berkaitan dengan
pemerintahan.
Sistem
ini
berfungsi
untuk
menjaga
kestabilan_pemerintahan, politik,
pertahanan, ekonomi, dll.
Pengertian dalam arti sempit dan luas
a.
b.
Pengertian Kekuasaan
Kekuasaan kemampuan
seseorang untuk
mempengaruhi orang lain
agar melakukan tindakantindakan yang
diperintahkannya
Kekuasaan negara
kewenangan Negara untuk
mengatur seluruh
rakyatnya untuk mencapai
keadilan dan kemakmuran,
serta keteraturan.
Menurut Montesquieu
a. Kekuasaan legislatif,
Pembagian kekuasaan
Kekuasaan
negara
dibagi
dalam
beberapa
bagian
(legislatif,
eksekutif
dan
yudikatif),
tetapi
tidak dipisahkan.
Hal ini membawa konsekuensi bahwa di
antara bagian-bagian itu dimungkinkan
ada koordinasi atau kerja sama.
Mekanisme pembagian ini banyak sekali
digunakan
oleh
banyak
negara
di
dunia, termasuk Indonesia.
Pemisahan kekuasaan
kekuasaan negara itu terpisah-
Pembagian kekuasaan
secara horisontal
pembagian kekuasaan menurut fungsi
lembaga-lembaga tertentu (legislatif,
eksekutif dan yudikatif).
Berdasarkan UUD Negara Republik
Indonesia Tahun 1945, secara
horizontal pembagian kekuasaan negara
dilakukan pada tingkatan pemerintahan
pusat dan pemerintahan daerah.
Pemerintahan pusat
berlangsung antara lembaga-lembaga
negara yang sederajat (kekuasaan
konstitutif, legislatif, eksekutif,
yudikatif, eksaminatif, dan moneter)
Pemerintahan daerah
berlangsung antara lembaga-lembaga
daerah yang sederajat, yaitu antara
Pemerintah Daerah (Kepala
Daerah/Wakil Kepala Daerah) dan
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah
(DPRD).
Pembagian kekuasaan
secara vertikal
Pembagian kekuasaan secara vertikal
pembagian kekuasaan menurut
tingkatnya, yaitu pembagian kekuasaan
antara beberapa tingkatan
pemerintahan.
Pasal 18 ayat (1) UUD Negara Republik Indonesia
Tahun 1945 menyatakan bahwa Negara Kesatuan
Republik Indonesia dibagi atas daerah-daerah
provinsi dan daerah provinsi itu dibagi atas
kabupaten dan kota, yang tiap-tiap provinsi,
kabupaten, dan kota itu mempunyai pemerintahan
daerah, yang diatur dengan undang-undang.
Pembagian kekuasaan
secara vertikal
Hubungan antara pemerintahan provinsi dan
Pembentukan kementerian
Kementerian adalah lembaga Pemerintah Indonesia yang
Kedudukan Lembaga
Kementerian
Menurut UU No.39 tahun 2008 mengenai
Kementerian Negara pada Bab II Kedudukan dan
Urusan Pemerintahan
Kementerian berkedudukan di Ibu Kota Negara
Republik Indonesi.
Kementerian berada di bawah dan bertanggung
Lembaga
Pemerintah
Non-Kementerian
didirikan
dengan
tujuan
untuk
melaksanakan
tugas
khusus
yang
didelegasikan kepadanya oleh presiden.
Pembentukan
dan
pembubarannya
tergantung pada keinginan presiden;
presiden dapat membentuk yang baru
atau membubarkan yang lain semata-mata
tergantung pada keinginannya saja.
Badan
Informasi Geospasial (BIG), Badan Intelijen Negara
(BIN), Badan Kepegawaian Negara (BKN), Badan
Kependudukan
dan
Keluarga
Berencana
Nasional
(BKKBN), Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM),
Badan Koordinasi Survei dan Pemetaan Nasional
(Bakosurtanal), Badan Meteorologi, Klimatologi,
dan Geofisika (BMKG), Badan Narkotika Nasional
(BNN),
Badan
Nasional
Penanggulangan
Bencana
(BNPB), Badan Nasional Penanggulangan Terorisme
(BNPT), Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan
Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI), Badan Pengawas
Obat dan Makanan (BPOM), Badan Pengawas Tenaga
Nuklir (Bapeten), Badan Pengawasan Keuangan dan
Pembangunan (BPKP)
Nilai-nilai Pancasila
dalam Penyelenggaraan
pemerintahan
Nilai-nilai Pancasila
1. Nilai