Anda di halaman 1dari 11

KIMIA UNSUR

GAS MULIA

CRE

Y
B
D
ATE

15)
(
HA
C
S
I
Oleh:
R
21)
(
S
I
R
I
IA
J
N
L
A
U
T
H
R
FTA
1. I
I
)
4
M
2
(
A
N
IA
F
P
T
I
J
U
L
D
)
A
5
2.
2
S
(
A
M
DI
I
F
AH
A
F
I
A
R
R
A
.
3
NA
S
U
H
DA
F
I
R
.
4

XII IPA 1
SMA Negeri 2 Pontianak

HOME
Pengerti
an
Sifat
Umum

Sifat
Kimia
Pembuatan
Gas Mulia
Proses Destilasi
Bertingkat Udara
Cair (Pembuatan
Gas Mulia)

Sifat
Fisis

SMA Negeri 2 Pontianak

Pengertian

mulia adalah unsur-unsur


Gas
golongan VIIIA.
atas Helium (He), Neon (Ne),
Terdiri
Argon (Ar), Kripton (Kr), Xenon (Xe),

Radon (Rn).
Memiliki kestabilan yang sangat tinggi
dan sebagian ditemukan di alam
dalam bentuk monoatomik karena sifat
stabilnya
Disebut gas mulia karena unsurunsurnya stabil . Hal ini disebabkan
oleh konfigurasi elektronnya berisi
penuh.

SIFAT UMUM GAS MULIA


Tidak Berwarna, tidak berbau, tidak
berasa, sedikit larut dalam air.
Mempunyai elektron valensi 8, dan
khusus untuk Helium elektron valensinya
2,sudah stabil sehingga sukar
membentuk senyawa dengan unsur lain.
Molekul-molekulnya terdiri atas satu
atom (monoatom).
Bersifat inert
Gas mulia merupakan unsur gas pada
suhu kamar dan mendidih hanya
beberapa derajat di atas titik cairnya.
Jari-jari, titik leleh serta titik didih

SIFAT FISIS GAS MULIA


Data Fisis Gas Mulia
SIFAT

UNSUR
He

Ne

Ar

Kr

Xe

Rn

Jari-jari atom
()

0,5

0,65

0,95

1,1

1,3

1,45

Titik Leleh ()

-272,2

-248,2

-189,4

-157,2

-111,8

-71

Titik didih ()

-268,9

-246

-185,9

-153,4

-108,1

-62

Energi
ionisasi
(kJ/mol)

2640

2080

1520

1350

1170

1040

Afinitas
elektron
(kJ/mol)

21

29

35

39

41

41

Densitas
(g/L)

0,178

0,9

1,78

3,73

5,89

9,73

SIFAT KIMIA GAS MULIA


Radon ternyata dapat bereaksi spontan dengan fluorin,
sedangkan Xenon memerlukan pemanasan atau
penyinaran untuk memulai bereaksi.
Kripton lebih sukar bereaksi, hanya bereaksi dengan
fluorin jika disinari atau jika diberi loncatan muatan
listrik.
Kereaktifan gas mulia bertambah besar sesuai dengan
pertambahan jari-jari atomnya, yaitu dari atas ke bawah.
Pertambahan jari-jari atom mengakibatkan daya tarik inti
terhadap elektron kulit luar berkurang, sehingga
elektronnya semakin mudah ditarik oleh atom lain.
Unsur gas mulia hanya dapat berikatan dengan unsur
yang sangat elektronegatif, seperti fluorin dan oksigen.
Radon bersifat radioaktif
Argon terbanyak di atmosfer, sedangkan Helium
terbanyak di alam semesta

Pembuatan Gas Mulia


Gas helium mempunyai titik didih yang sangat
rendah, yaitu
-268,8 0C sehingga pemisahan
gas helium dari gas alam dilakukan dengan cara
pengembunan (liquefaction) sampai gas alam akan
mencair (sekitar -156 0C) dan gas helium terpisah
dari gas alam.
Pembuatan Ne, Ar, Kr, dan Xe dilakukan dengan
Proses Destilasi Bertingkat.

Proses Destilasi Bertingkat Udara


Cair (Pembuatan Gas Mulia)

mulia di industri diperoleh sebagai hasil


Gas
samping dalam industri pembuatan gas

nitrogen dan gas oksigen dengan proses


destilasi udara cair.
Pada kolom pemisahan gas argon bercampur
dengan banyak gas oksigen dan sedikit gas
nitrogen .
menghilangkan gas oksigen -> proses
pembakaran secara katalitik dengan gas
hidrogen, dikeringkan untuk menghilangkan
air yang terbentuk.
menghilangkan gas nitrogen -> , destilasi
sehingga dihasilkan gas argon dengan
kemurnian 99,999%.
Gas Neon akan terkumpul dalam kubah
kondensor sebagai gas yang tidak
terkonsentrasi (tidak mencair).
Gas kripton dan xenon terkumpul di dalam
kolom oksigen cair di dasar kolom destilasi
utama.
Dengan pengaturan suhu sesuai titik didih,

KEGUNAAN GAS MULIA


He

Pengisi balon udara, pencampur oksigen


pada tabung penyelam dan sebagai
pendingin untuk suhu mendekati 0 K

Ne
Ar
Kr

Pengisi bola lampu, lampu TL, lampu


reklame, pendingin pada reaktor nuklir,
pengisi lampu fluoresen bertekanan
rendah.

Xe

Sebagai obat biaus pada pembedahan.


Senyawa Xe dan oksigen: XeO3, XeO4
merupakan oksdator yang sangat kuat

Rn

Terapi kanker

Anda mungkin juga menyukai