Anda di halaman 1dari 48

Layer

Fitri Ananda
Aplikasi

(21060114120003)
Triya EVA
WIDYASARI
(21060114120045)

Layer Aplikasi
Sebagai interface user ke lingkungan OSI.
User biasa berinteraksi melalui suatu program
aplikasi (software)
Contoh pelayanan atau protokolnya:
e-mail (pop3, smtp)
file transfer (ftp)
browsing (http)

Layer Aplikasi

Client and
Server
Model

Client and Server Model


Aplikasi jaringan terdiri atas Client side dan Server
side.
Masing-masing

bagian

melakukan

process

secara

terpisah, misalnya: request, reply.


Klien mulai pertukaran dengan meminta data dari
server,

dimana

server

akan

merespon

dengan

mengirimkan satu atau lebih aliran data ke klien.


Protokol Application Layer menggambarkan format dari
permintaan dan respon antara klien dan server.

Domain Name
System (DNS)

Domain Name System (DNS)


a.

Domain Name Space

b.

Name/Address
Mapping

c.

DNS Message Format

Domain Name System (DNS)


DNSadalah sebuah sistem yang menyimpan informasi
tentang nama host ataupun nama domain dalam bentuk
basis data tersebar dalam jaringan komputer.
DNS memungkinkan nama suatu host pada jaringan
komputer atau internet untuk ditranslasikan menjadi IP
address.
Contohnya www.cisco.com akan jauh lebih mudah bagi
orang untuk diingat daripada 198.133.219.25, yang
merupakan alamat numerik sebenarnya untuk server
ini.

A. Domain Name Space


Domain

name

space

digunakan

untuk

membuat

penamaan hirarkis.
Dibuat dalam bentuk struktur pohon terbalik (invertedtree structure) dengan akar (root) berada di atas
Pohon terdiri dari 128 tingkat atau level (level 0 adalah
root dan 127 level berikutnya untuk cabang)
Setiap

node

(titik)

memiliki

label

dengan

ukuran

maksimal 63 karakter
Setiap label antar node dipisahkan dengan tanda titik (.)
Setiap nama domain dibaca mulai dari bawah (level
paling besar) menuju ke level 0 (root)

Domain Name Space

Domain Name Space


a.

Root-Level Domains

b.

Top-Level Domains

Root-Level Domains
Domain
berdasarkan

ditentukan
tingkatan

kemampuan yang ada


di struktur hirarki yang
disebut dengan level.
Level

paling

atas

di

hirarki disebut dengan


root domain.

Top-Level Domains
Top-Level Domains adalah domain
pada level teratas dibawah root.

Label terakhir dari nama domain


menyatakan jenis organisasi
Bagian

lain

dari

menunjukkan

nama

hirarki

domain

departemen

dalam organisasi.
Sebuah nama domain adalah urutan
label yang dipisahkan oleh titik dan
dibaca dari node sampai ke akar.
Misalnya, bergerak dari kanan ke
kiri,

kita

berikut:

bisa

mengurai

sebagai

nama

domain

news.company1.com,

sebuah

organisasi
"berita"

komersial
dari

(news.company1).

(.com)

dan

"Company1"

Domain-Name Servers
Ruang

nama

domain

dibagi

menjadi subdomain
Setiap domain atau subdomain
ditugaskan

sebagai

server

nama domain, sehingga dapat


dibentuk hirarki server
Sebuah server nama domain
memiliki database yang terdiri
dari

semua

informasi

untuk

setiap node di bawah domain


tersebut.

B. Name/Address Mapping
DNS menggunakan relasi client server untuk resolusi
nama. Saat client mencari satu host, maka ia akan
mengirimkan query ke server DNS. Query adalah satu
permintaan untuk resolusi nama yang dikirimkan ke
server DNS.
Pada

komputer

Client,

sebuah

program

aplikasi

misalnya http, meminta pemetaan IP Address (forward


lookup query). Sebuah program aplikasi pada host
yang mengakses domain system disebut sebagai
resolver, resolver menghubungi DNS server, yang biasa
disebut name server.

Name/Address Mapping
1. Recrusive Mapping
2. Iterative Mapping

1. Recursive Mapping
Dalam pemetaan rekursif host klien membuat
permintaan yang sesuai DNS server. DNS server
bertanggung
jawabannya

jawab
secara

untuk
rekursif.

menemukan
Client

host

meminta meminta jawaban melalui DNS server


lokal,

news.company1.com.

Diasumsikan

bahwa server ini kontak server DNS root, dan


masih informasi yang belum ditemukan. Kali ini,
server DNS root mengirimkan query ke com
server,

tetapi

transaksi

masih

tetap

tidak

berhasil. Akhirnya, .com server mengirimkan


permintaan ke server DNS lokal dari tempat
yang diminta, sebagai dns.company2.com, dan
menemukan jawabannya.

2. Iterative Mapping
Dalam hal ini, jika tidak memiliki
nama

untuk

menyediakan,

server

kembali ke client host. Tuan rumah


kemudian harus mengulangi query ke
server DNS berikutnya yang mungkin
dapat memberikan nama. Ini terus
berlanjut sampai tuan rumah berhasil
memperoleh nama.

Format Pesan DNS

Format Pesan DNS


Header :
Identification : untuk mencocokkan jawaban dengan query
Flag : mewakili jenis pesan
Number of questions : menunjukkan berapa banyak
pertanyaan yang yang ada di porsi pertanyaan pesan
number of answers : menunjukan bagaimana banyak jawaban
di bidang jawabannya. Untuk pesan query, bidang ini
berisi semua nol.
number of authoritative records : menunjukan jumlah record
otoritatif di bagian otoritas balasan pesan.
Number of additional information : hanya ada di pesan balasan
dan berisi informasi lainnya

Remote Login
Protocols

Remote Login Protocols


Layanan remote login adalah layanan yang mengacu pada
program atau protokol yang menyediakan fungsi yang
memungkinkan

seorang

pengguna

internet

untuk

mengakses (login) ke sebuah terminal (remote host) dalam


lingkungan jaringan internet. Dengan memanfaatkan remote
login, seorang pengguna internet dapat mengoperasikan
sebuah host dari jarak jauh tanpa harus secara fisik
berhadapan dengan host bersangkutan. Dari sana ia dapat
melakukan

pemeliharaan

(maintenance),

menjalankan

sebuah program atau malahan menginstall program baru di


remote host

TELECOMMUNICATION NETWORK
Telnet (Telecommunication network) adalah sebuah protokol
jaringan

yang

digunakan

pada

Internet

atau

Local Area Network untuk menyediakan fasilitas komunikasi


berbasis teks interaksi dua arah yang menggunakan koneksi
virtual terminal
Ciri ciri TELNET
program

klien

client/server

yang

interface

dibangun
tanpa

menggunakan

mengetahui

standar

rincian

dari

program server .
Seorang klien dan server dapat menegosiasikan opsi format
data.
Setelah sambungan dibuat melalui TELNET, kedua ujung
koneksi diperlakukan secara simetris.

SECURE SHELL
SSH (secure shell)sama halnya dengan telnet, digunakan
untuk memasuki mesin jaringan, namun SSH mempunyai
beberapa kelebihan, diantaranya adalah dapat digunakan
untuk mengkopi file secara terenkrip.
Ciri ciri SSH
SSH menyediakan komunikasi yang aman dengan
mengenkripsi dan otentikasi pesan
SSH menyediakan beberapa transfer data tambahan
selamasamakoneksi

dengan

beberapa

saluran

multiplexing yang digunakanuntuk remote login.

Format Paket SSH


a. Length,

berukuran

byte,

berisi

definisi panjang paket.


b. Padding, berukuran 1-8 byte ditambahkan

ke

membuat

dalam
serangan

paket

untuk

keamanan

menjadi lebih sulit.


c.

Type,

berukuran

byte

mende-

finisikan tipe paket yang digunakan


oleh protokol SSH.
d. Data, Ukurannya bervariasi. Panjang
dari data dapat diketahui dengan
mengurangi lima bytes dari nilai
yang ada pada field length.
e. CRC, Cyclic Redundancy Check (CRC)
digunakan untuk pendeteksian error.

Electronic
Mail (Email)

Electronic Mail (E-mail)


Simple Mail Transfer Protocol (SMTP) dan E-mail
Simple Mail Transfer Protocol (SMTP) adalah suatu protokol yang
digunakan untuk mengirimkan pesan e-mail antar server, yang
bisa dianalogikan sebagai kantor pos. Ketika kita mengirim sebuah
e-mail, komputer kita akan mengarahkan e-mail tersebut ke
sebuah SMTP server, untuk diteruskan ke mail-server tujuan.
Mail-server tujuan ini bisa dianalogikan sebagai kotak pos di pagar
depan rumah kita, atau kotak PO BOX di kantor pos. Email-email
yang terkirim akan "nongkrong" di tempat tersebut hingga si
pemiliknya mengambilnya. Urusan pengambilan e-mail tersebut
tergantung kapan di penerima memeriksa account e-mailnya.

File Transfer
and FTP

FILE TRANSFER DAN FTP


a.
b.

File Transfer Protocol (FTP)


Secure Copy Protocol (SCP)

A. FILE TRANSFER PROTOCOL


(FTP)
File Transfer Protocol adalah sebuahprotokol
Internetyang

berjalan

aplikasi

merupakan

yang

di

dalamlapisan
standar

pengirimanberkaskomputerantar
mesin dalam sebuahAntarjaringan.

untuk
mesin-

FILE TRANSFER PROTOCOL (FTP)


File Transfer Protocol (FTP) adalah bagian dari TCP / IP dan sangat
mirip dengan TELNET. Kedua FTP dan TELNET dibangun dengan
client / server, dan keduanya memungkinkan pengguna untuk
membuat sambungan jarak jauh. Namun, TELNET menyediakan
akses

yang

lebih

luas

kepada

pengguna,

memungkinkan akses hanya untuk file tertentu.

sedangkan

FTP

PROSES FTP
Secara singkat jalannya FTP adalah sebagai berikut :
1. Seorang pengguna meminta koneksi ke server jauh.
2. Pengguna menunggu balasan.
3. Setelah terhubung, pengguna harus memasukkan user
ID, dan password.
4. Sambungan dibuat selama sesi TCP.
5. File yang diinginkan ditransfer.
6. Pengguna menutup koneksi FTP.
FTP juga dapat dijalankan melalui browser Web.

SECURE COPY PROTOCOL (SCP)


Secure Copy Protocol (SCP) mirip dengan TELNET tapi
aman.
Secure Copy Protocol (SCP) adalah sebuah tool yang
sangat berguna dalam mengirim dan menerima file
melalui Secure Shell (SSH) di internet tanpa (atau
dengan sedikit) resiko jalur kita terdeteksi oleh pihak
lain.
SCP tidak bisa menangani transfer file antara mesin
dari arsitektur yang berbeda secara signifikan.

World Wide
Web (WWW)
and HTTP

WORLD WIDE WEB (WWW)


World Wide Web (WWW), atau hanya Web, adalah
jaringan global server dihubungkan oleh sebuah
protokol yang umum memungkinkan akses ke
semua sumber daya yang terhubung hypertext.
Ketika host klien meminta sebuah objek, server
Web merespon dengan mengirimkan objek yang
diminta melalui alat browsing.

HTTP
Hypertext Transfer Protocol (HTTP) bekerja dengan World Wide
Web (WWW). Halaman Web yang mengandung sebuah alamat
yang disebut Uniform Resource Locator (URL).
Misal: http://www.cisco.com/edu/
"http://" memberitahu browser protokol apa yang dipakai.
"www", memberitahu browser tipe apa dari sumber yang ingin
dihubungi.
"cisco.com, mengidentifikasi domain dari IP address Web
server.
"edu" mengidentifikasi lokasi folder spesifik pada server yang
mengandung halaman Web.

WEB CACHING (PROXY SERVER)


Permintaan HTTP dari pengguna akan diarahkan ke server
proxy jaringan, atau Web cache. Alasan utama untuk Web
caching

adalah

mengurangi

permintaan pengguna.

waktu

untuk

merespon

WEB CACHING (PROXY SERVER)


Gambar

disamping

menunjukkan

tiga

penyedia layanan Internet (ISP).


Seorang
melakukan

pengguna

di

browsing

sebuah

ISP

untuk

web

domain

menemukan
bernama

http://www.filmmaker.com di domain ISP 1.


Permintaan untuk objek ini diarahkan ke
cache Web, ditunjukkan oleh garis putusputus.
Dalam contoh ini, cache Web tidak memiliki
catatan dari objek yang diminta dan karena
itu

membangun

koneksi

memperbarui rekor.

TCP

lain

untuk

NETWORK
MANAGEMENT

NETWORK MANAGEMENT
Tujuan utama dari manajemen jaringan
adalah untuk memantau, mengelola, dan
mengendalikan jaringan.
Gambar

disamping

menggambarkan

skenario manajemen jaringan sederhana di


mana LAN terhubung ke Internet. LAN 1
didedikasikan untuk fasilitas administrator
jaringan.
Administrator jaringan secara berkala dapat
mengirimkan
berkomunikasi

paket

manajemen

dengan

entitas

untuk
jaringan

tertentu.
Sebuah komponen rusak dalam jaringan
juga dapat melakukan komunikasi masalah
untuk administrator jaringan.

ELEMENTS OF NETWORK
MANAGEMENT
manajemen jaringan memiliki tiga komponen utama yaitu
manajemen

pusat,

perangkat

yang

dikelola,

dan

protokol

manajemen jaringan.
Managing

pusat

terdiri

dari

administrator

jaringan

dan

fasilitasnya.
perangkat yang dikelola adalah peralatan jaringan, termasuk
perangkat lunak, yang dikendalikan oleh pusat mengelola.
Setiap hub, bridge, router, Server, printer, atau modem dapat
menjadi perangkat yang dikelola
Protokol

manajemen

jaringan

adalah

mengelola pusat dan perangkat dikelola.

kebijakan

antara

SMI STRUCTURE OF
MANAGEMENT INFORMATION
SMI adalah bahasa dimana contoh spesifik dari
data di pusat jaringan yang dikelola
didefinisikan.
Bahasa SMI juga menyediakan konstruksi
bahasa tingkat yang lebih tinggi, yang biasanya
menentukan jenis data, status, dan semantik
objek yang dikelola mengandung manajemen
data.

Management Information Base


(MIB)
basis informasi manajemen (MIB) merupakan media
penyimpanan informasi yang berisi objek yang dikelola
mencerminkan status jaringan.

Management Information Base


(MIB)
Pada akar dari hirarki objek identifier tiga entri:
a. ISO

(International

Standardization

Organization)
b. ITU-T

(International

Telecommunication

Union-Telekomunikasi)
c.

ISO-ITU-T,

cabang

gabungan

dari

dua

organisasi tersebut.
Dari gambar, di bawah entri ISO adalah
cabang-cabang lain. Misalnya, organisasi (3)
cabang diberi label secara berurutan dari akar
1,3. Jika kita terus mengikuti entri pada cabang
ini, kita melihat jalan lebih dod (6), Internet
(1), manajemen (2), MiB-2 (1), dan ip (4). Jalur
ini

diidentifikasi

oleh

(1.3.6.1.2.1.4)

untuk

menunjukkan semua nomor berlabel dari akar


ke ip (4) telah masuk.

SNMP
SNMP adalah sebuah protokol yang dirancang untuk
memberikan

kemampuan

kepada

pengguna

untuk

memantau dan mengatur jaringan komputernya secara


sistematis dari jarak jauh atau dalam satu pusat kontrol
saja. Pengolahan ini dijalankan dengan menggumpulkan
data

dan

melakukan

penetapan

terhadap

variabel dalam elemen jaringan yang dikelola.

variabel-

SNMP
SNMPv2 memiliki tujuh PDU, atau pesan, sebagai berikut.
GetRequest digunakan untuk memperoleh nilai MIB objek.
GetNextRequest digunakan untuk memperoleh nilai berikutnya
dari objek MIB.
GetBulkRequest mendapat beberapa nilai, setara dengan
beberapa GetRequests tapi tanpa menggunakan beberapa
overhead.
InformRequest adalah manajer-to-manager pesan yang dua
pusat manajemen berkomunikasi yang jauh satu sama lain.
SetRequest digunakan oleh pusat mengelola untuk memulai nilai
objek MIB.
Respon adalah pesan balasan permintaan tipe PDU.
Perangkap memberitahukan pusat mengelola bahwa suatu
peristiwa yang tak terduga telah terjadi.

Anda mungkin juga menyukai