Oleh:
Zuliantoni
2105201008
Arya Mahendra S 2106201001
M. Fadly Hi Abbas 2106201003
Material science
Environmental science
Industrial Atmospheres
Suburban Atmospheres
Temperate Marine Atmospheres
Tropical Marine Atmospheres
Rural Atmospheres
Mekanisme Korosi
( Reaksi Oksidasi )
Fe
Fe++ + 2e(Reaksi dalam Air)
H2O
(OH)- + H+ atau
4e-+ O2 + 2H2O
4(OH)(Reaksi Reduksi)
2H+ + 2eH2 gas
Mekanisme Korosi
(Metal dengan lapisan film)
Lingkungan
Atmosfer di pelosok
Atmosfer Marine
Atmosfer Industri
Air Laut
Tanah
Seng
Tembaga
0,29
0,15
2,5
0,5
0,017
0,031
0,10
1,0
0,3
0,014
0,032
0,029
0,8
0,07
Rural Atmospheres
Paling rendah
Tidak mengandung polutan kimia, tetapi mengandung partikel
organic dan non-organik
Zat korosif yang terkandung: uap, oksigen, karbon dioksida
Atmosfer tropis dan kering (orid) merupakan masalah ekstrem di
kelompok rural
Urban Atmospheres
hampir sama dengan rural atmosfer hanya ada sedikit
aktivitas industri
kontaminan : SOx, NOx, buangan dari kendaraan
danbahan bakar domestik
Industrial Atmospheres
Atmosfer type ini selalu dikaitkan dengan aktivitas
industri yang sangat padat
Zat pengotor (korosif) : sulfur dioxida, chlorida,
phosphate, nitrate dengan konsentrasi yang
cukup tinggi
Formula
Oxidation state(s)
Sulfate
Sulfite
Thiosulfate
Tetrathionate
Elemental sulfur
Sulfide
SO42SO32S2O32S4O62S80
S2-
+6
+4
-1, +5
-2, +6
0
-2
Formula
H2S
SO2
CS2
COS
CH3SH
CH3CH2SH
CH3SCH3
CH3SSCH3
Atmospheric
concentration
0.2 1 ppb
0.2 5 ppb
0.1 0.4 ppb
0.2 0.6 ppb
58 ppt
Production
(Tg y-1)
16.5 70.6
15.0
3.8 4.7
2.7 3.5
39.6 45.4
1.3 3.4
Marine Atmospheres
karakteristik atmosfer type ini diberikan oleh
partikel chlorida yang terbawa angin
(windswept) akan mendarat dipermukaan
material
sangat korosif
korosivitas tergantung pada angin, kecepatan
angin, dan jarak dari pantai
Time of wetness
Sulfur dioxide
Chlorides
Pengotor lainnya diudara (other contaminant)
Time of wetness
Sulfur dioxide
Terserap di permukaan logam
Daya larut tinggi (high solubility) di air
Cenderung membentuk asam sulfat pada permukaan
film yang lembab
Membentuk ion sulfat dengan oksidasi sulfur dioksida
Pada material ferrous terbentuk autocatalytic
Chlorides
Udara atmosfer dengan kadar garam,
mempervcepat laju korosi (NaCl, MgCl2)
Membentuk besi klorida kompleks unstable
(soluble), sehingga terjadi corrosive attack
Temperatur
Kenaikan temperatur merangsang serangan
korosi dengan kenaikan laju reaksi elektrokimia
dan proses difusi
Humidity konstan, temperatur naik, maka laju
korosi naik