Anda di halaman 1dari 12

KONSEP PENGONTROLAN

INFEKSI

FIFIN SUGIARTI
ELIVIA SARAGIH
NUR FAHNI KAFARA

Apakah Infeksiitu ?
Infeksi adalah adanya suatu organisme pada
jaringan atau cairan tubuh yang disertai suatu
gejala klinis baik lokal maupun sistemik.

Bagaimana dengan INFEKSI


NOSOKOMIAL ?
Yaitu infeksi yang berasal dari rumah sakit.

RantaiInfeksi
Proses terjadinya infeksi dipengaruhi oleh
beberapa rantai infeksi seperti :
Agen Infeksi
Reservoar ( Sumber Mikroorganisme )
Portal Of exit
Cara Penularan ( Transmision )
Portal Masuk
Daya Tahan Hospes ( Manusia )

PRO SES IN FEKSI


Infeksi terjadi secara progresif dan beratnya infeksi pada
klien tergantung dari tingkat infeksi, patogenesitas
mikroorganisme dan kerentanan penjamu.
Adapun Prosesnya :
1. Periode atau masa inkubasi
2. Tahap prodromal
3. Tahap sakit
4. Pemulihan

KO N SEP ASEPSIS
Asepsis berarti tidak adanya patogen penyebab
penyakit.
Tehnik aseptik adalah usaha yang dilakukan untuk
mempertahankan klien sedapat mungkin bebas dari
mikroorganisme.
Asepsis dibagi menjadi 2 ,yaitu :
1. Medis
2. Bedah

TRAN SM ISIM IKRO O RG AN ISM E


Kuman dapat menular atau berpindah ke orang lain
dengan berbagai cara seperti kontak langsung dengan
penderita melalui oral, fekal, kulit atau darahnya;kontak
tidak langsung melalui jarum atau balutan bekas luka
penderita; peralatan yang terkontaminasi
Cara penularan infeksi bisa melalui secara langsung dan
tidak langsung.

PEM UTUSAN RAN TAI


M IKRO O RG AN ISM E
Pencegahan infeksi nosokomial pada dasarnya dilakukan
dengan cara memotong rantai infeksi sehingga infeksi
tidak akan terjadi
Agar program pencegahan infeksi nosokomial sukses ,
maka perlu didukung oleh beberapa hal berikut :
1. Organisasi
2. Kebijakan
3. Pendidikan dan latihan

TEKN IK ISO LASI


Tehnik isolasi Merupakan cara yang dibuat untuk
mencegah penyebaran infeksi atau mikroorganisme
yang bersifat infeksius bagi kesehatan individu, klien
dan pengunjung.
Category-Specific Isolation precaution meliputi:
1. strik isolation
2. Contrak isolation
3. Respiratori isolation
4. Tuberculosis isolation

ASEPSIS BED AH D AN STERIL


Aseptic adalah prinsip bedah untuk mempertahankan
keadaan bebas kuman. Keadaan asepsis merupakan
syarat mutlak dalam tindak bedah, sedangkan
antiseptic adalah cara dan tindakan yang diperlukan
untuk mencapai keadaan bebas kuman patogen
Untuk mengendalikan infeksi di kamar bedah, yang harus
di perhatikan adalah sebagai berikut:
1. Lingkungan pembedahan
2. Personil kamar bedah
3. Pakaian dasar dan gaun bedah
4. Selalu mencuci tangan

PRO SES KEPERAW ATAN D ALAM PEN G EN D ALIAN


IN FEKSI
Dalam pengendalian infeksi juga di perlukan proses dalam
keperawatan , pengendaliannya sama dengan proses
leperawatan pada umumnya.
1. Pengkajian
2.

Diagnosa keperawatan

3.

Perencanaan keperawatan

4.

Implementasi

5.

Evaluasi

KESIM PU LAN
Dari pembahasan di atas dapat di simpulkan bahwa,
infeksi adalah adanya suatu organisme pada jaringan
atau cairan tubuh yang disertai suatu gejala klinis baik
lokal maupun sistemik. Sedangkan infeksi yang sering
terjadi ialah infeksi nasokomial, yaitu infeksi yang di
sebabkan oleh lingkungan rumah sakit., untuk
pencegahannya, di perlukan kesterilan dari rumah sakit
itu sendiri harus di perhatikan.

SEKIAN DAN TERIMA


KASIH

Anda mungkin juga menyukai