Konsentrasi
Hubungan kuantitatif antara zat
terlarut (ZT) dengan zat pelarut (ZP)
dapat dinyatakan sebagai
KONSENTRASI
Konsentrasi dapat dinyatakan dalam beberapa rumus, antara lain :
a. Fraksi mol
b. Molaritas
c. Molalitas
d. Normalitas
e. Persen Berat
f. Persen Volume
g. Part per million
na
dan
(na + nb)
Dengan n adalah mol
Dimana Xa + Xb = 1
Xb =
nb
(na + nb)
b. Molaritas (M)
Menyatakan jumlah mol zat terlarut
dalam tiap satu liter larutan
M= n
V(L)
Bila dinyatakan dalam satuan mL maka
M = n x (1000/VmL)
M = (g/Mr) x (1000/VmL)
pengenceran
Dalam pengenceran digunakan
persamaan :
V1M1 = V2M2
M camp = VaMa + VbMb
Va + Vb
c. Molalitas (m)
Menyatakan jumlah mol zat terlarut
dalam 1000 gram pelarut
m = (g/Mr) x (1000/P (gr))
d. Normalitas (N)
Menyatakan jumlah ekivalen zat terlarut dalam satu
liter larutan
N = ek
dengan ek (jumlah ekivalen)
V
Ek : g
BE
N = M x valensi
N = ( gram/ Mr ) x (1000/V) x valensi
N: g
BE x V
Valensi ( banyaknya ion)
Latihan soal
1. Hitunglah jumlah mol dan massa (g)
KMnO4 dengan Mr = 158 dalam 3 L
larutan dengan molaritas 0.250 M !
2. Hitunglah konsentrasi (M) larutan
yang mengandung 6 g NaCl (Mr =
58,44) dalam 200 mL larutan !
3. NaOH sebanyak 5 g dilarutkan
dalam 45 g air. Hitunglah persen
berat NaOH dalam larutan !