Komunikasi terapeutik

secara umum

komunikasi yang direncanakan secara sadar,

bertujuan dan kegiatannya dipusatkan untuk
kesembuhan pasien
Northouse (1998)

kemampuan keterampilan perawata untuk

membantu klien beradaptasi terhadap stress, dalam
hubungan dengan orang lain
Stuart G.W (1998)

Hubungan interpersonal antara perawat dan klien

memperoleh pengalaman emosional klien

Tujuan komter
Untuk mengembangkan pribadi klien

kearah yang lebih postitif

Membantu klien untuk memperjelas dan
mengurangi beban perasaan dan pikiran
Mengurangi keraguan
Mempengaruhi orang lain, lingkungan fisik
dan dirinya sendiri

Manfaat KOMTER
untuk mendorong dan menganjurkan kerja

sama antara perawat dan pasien melalui

hubungan perawat dan pasien.
Mengidentifikasi. mengungkap perasaan
dan mengkaji masalah dan evaluasi
tindakan yang dilakukan oleh perawat

Prinsip KOMTER
Hubungan perawat dengan klien
Perawat harus menghargai keunikan klien
Semua komunikasi yang dilakukan harus

dapat menjaga hargai diri pemberi maupun

penerima pesan
tumbuhnya hubungan saling percaya

Fase fase dalam komter

Fase orientasi
Fase kerja
Fase terminasi

Karakteristik KOMTER
Ikhlas (Genuiness)

Semua perasaan negatif yang dimiliki oleh pasien harus

bisa diterima dan pendekatan individu dengan verbal
maupun non verbal akan memberikan bantuan
kepada pasien untuk mengkomunikasikan kondisinya
secara tepat
Empati (Empathy)
Merupakan sikap jujur dalam menerima kondisi pasien.
Obyektif dalam memberikan penilaian terhadap
kondisi pasien dan tidak berlebihan
Hangat (Warmth)

Kehangatan dan sikap permisif yang diberikan

diharapkan pasien dapat memberikan dan
mewujudkan ide-idenya tanpa rasa takut, sehingga
pasien bisa mengekspresikan perasaannya lebih
mendalam.

Jenis komter
Komunikasi verbal
Jelas dan ringkas

Perbendaharaan Kata

Arti denotatif dan konotatif

Selaan dan kesempatan berbicara

Waktu dan Relevansi

Humor

...............
Komunikasi tertulis

merupakan salah satu bentuk komunikasi

yang sering digunakan dalam bisnis, seperti
komunikasi melalui surat menyurat,
pembuatan memo, laporan, iklan di surat
kabar dan lain- lain.
Komunikasi non-verbal adalah pemindahan
pesan tanpa menggunakan kata-kata.
Merupakan cara yang paling meyakinkan
untuk menyampaikan pesan kepada orang
lain

Tehnik komter
Mendengar (Listening)

Pertanyaan terbuka (broud opening)

Mengulang (Restarting)

Klarifikasi

Memfokuskan

Membagi persepsi

Identifikasi Tema

Diam

Informing

Saran

FAKTOR-FAKTOR PENGHAMBAT
KOMTER
Kemampuan

pemahaman yang
berbeda
Pengamatan/penafsira
n yang berbeda karena
pengalaman masa lalu.
Komunikasi satu arah.
Kepentingan yang
berbeda
Memberikan jaminan
yang tidak mungkin
Membneritahu apa
yang harus dilakukan
kepada penderita

Membicarakan hal-hal

yang bersifat pribadi

Menuntut bukti,
tantangan serta
penjelasan dari klien
mengenai tindakannya.
Memberikan kritik
mengenai perasaan
penderita
Menghentikan/mengalihk
an topic pembicaraan
Terlalu banyak bicara
seharusnya
mendengarkan
Memperlihatkan sifat
jemu, pesimis.