Anda di halaman 1dari 46

Adekuasi dan PET

Prosedur
(Peritoneal
Equilibrium
Test)
Excellence
and Alignment

DHS

Tujuan Akhir Dialisis


Mempertahankan pasien uremia pada kondisi fisik
sebaik mungkin
Mencegah komplikasi karena toksin uremia

DHS

Excellence and Alignment

Fungsi Ginjal Normal dan Uremia


Homeostasis
Keseimbangan asam basa
Metabolisme tulang
Fungsi Endokrin
Sistem Renin-AngiotensinAldosterone
Erythropoietin
Aktifasi Vitamin D
Fungsi Ekskresi
Air dan zat-zat nitrogen
lainnya
Metabolisme protein dan
karbohidrat
Excretion of inflammatory
markers, cytokines and AGEs

Excellence and Alignment

Homeostasis
Asidosis Uremik
Renal osteodystrophy
Endokrin
Hipertensi
Anemia
Vt D deficiency
Fungsi ekskresi
Kelebihan cairan dan uremia
Lainnya
Intoleransi Glucose
Malnutrisi protein
Peningkatan respon
inflamasi

Perbandingan air dan elektrolit yang


dikeluarkan antara ginjal sehat dan
CAPD selama sehari
Ginjal sehat

CAPD

100-150

100-150

Potassium, mEq

50

30+fecal loss

Phosphate, mg

800-1000

300

Air, L
Sodium, mEq

Khanna et al. The Essentials of Peritoneal Dialysis

Excellence and Alignment

Perbandingan status asam basa


antara individu normal dan pasien
CAPD
Individu normal

Pasien CAPD

pH

7.4

7.35-7.4

HCO3+ mEq/L

24

22-24

PCO2+ mmHg

40

37-40
Khanna et al. The Essentials of Peritoneal Dialysis

Excellence and Alignment

Apa itu "adequate" treatment?


Mencegah fluid overload
Kontrol tekanan darah
Mempertahankan fungsi ginjal sisa
Gizi yang baik
Kontrol fosfat
Keseimbangan asam basa
Koreksi anemia
Pembuangan toksin uremia yang cukup hilangnya tanda2
uremia
Waktu berobat per pasien
Excellence and Alignment

Bagaimana menilai toxin


removal
?
Petanda pasti uremia
Kreatinin
Urea

Menilai jumlah pembuangan toksin uremia :


Pembuangan urea dan kreatinin
Normalizing factor: Body size
Total=Peritoneal + Renal

Excellence and Alignment

Urea kinetic modeling: Kt/Vurea


Urea kinetic modeling
Total Klirens urea yang melalui
dialisis peritoneal dan urin
Dasar perhitungan : Body is a
urea containing pool.
Kt/Vurea
K: klirens urea (cairan)
t: waktu dialisis : (drain
volume)sehari 24 jam, weekly
daily x 7
V: total kandungan urea
tubuh (nitrogen darah)

Excellence and Alignment

Perhitungan dari peritoneal Kt/Vurea


Pasien laki2 umur 45 tahun
Berat badan =76kg
24 hr Drain Volume=12L
Kadar urea pd cairan dialisat = 67 mg/dl
Kadar urea nitrogendarah=70mg/dl
24-hour urea clearance
Weekly urea clearance
67/70*12=11.48L/day*7 days=80.4L/week
Kandungan urea tubuh
76kg*.6 = 45.6L
KT/Vurea = 80.4/45.6 = 1.76

Klirens kreatinin
Klirens kreatinin

Total klirens kreatinin yang


melalui dialisis peritoneal
dan urin

Perhitungan dari peritoneal CrCl


Pasien laki2 45 tahun
Berat badan=76kg, Tinggi=170 cm
24 hr Drain Volume=12L
Kreatinin pada dialisat = 11.2 mg/dl

Basic assumption: body is a


Serum creatinine = 12.5 mg/dl
creatinine containing pool 24-hr CrCl
Weekly creatinine clearance
Clearance of creatinine
Weekly
Body surface area

11.2/12.5*12L=10.7L
Weekly CrCl

10.7L/day*7 days=74.9L/wk
BSA = 1.89,
CrCl/L/wkX1.73m/ BSA
74.9L/wk x 1.73/1.89=68.55

Excellence and Alignment

Dose of dialysis: Recent


recommendation
Optimum dialysis
Weekly Kt/Vurea=2.0
Weekly Creatinine Clearance=60 L/1.73 m2

Minimum requirement
Weekly Kt/Vurea= 1.7
Weekly Creatinine Clearance=50 L/1.73 m2

Blake P: Kidney Int 2003

Excellence and Alignment

Cumulative survival rate in 202 CAPD patient


Surv. Rate
(%)

Chu WS et al, PDI 1998

Excellence and Alignment

Residual Renal Function (RRF)

Komponen penting dari Klirens total


RRF menurun dengan berjalannya
waktu
Perlu penyesuaian dosis dengan
menurunnya RRF
Excellence and Alignment

Faktor2 yang menentukan


klirens peritoneal dari solut
Non prescription factors
Residual renal function
Body size
Karakteristik transport peritoneal

Prescription Factors CAPD


Frekuensi pertukaran dialisat
Dwell volume
Tonisitas dari cairan dialisat : Ultrafiltration volume
Excellence and Alignment

Faktor2 yang mempengaruhi klirens solut


Pengumpulan urin
Volume bervariasi dari hari
ke hari
Perhitungan waktu
pengumpulan yang salah
Pengumpulan yang salah
Penyimpanan yang salah

Excellence and Alignment

Pengumpulan dialisat
Bocor atau jatuh
Pencampuran yang salah
Pastikan drainase komplit
Ensure correct dialysis time

PERITONEAL EQUILIBRATION
TEST
Langkah awal dalam peresepan
dialisis peritoneal
Harus dilakukan 1 bulan setelah
awal dari dialisis peritoneal
Melakukan PET lebih awal harus
dipertimbangkan sebelumnya

Twardowski et al, Perit Dial Bull, 1987

Excellence and Alignment

Keuntungan dari PET


Identifikasi karakteristik dari membran peritoneal
Menilai ultrafiltrasi yang tidak adekuat
Membedakan antara dialisis yang tidak adekuat dengan
pasien yang tidak patuh
Dinilai jika peritonitis berulang akan mempengaruhi
permeabilitas membran

Twardowski1,2

Excellence and Alignment

Apa yang dinilai dengan PET ?


Persentase keseimbangan dari
bermacam2 solut antara cairan
dialisat dan plasma
Rata2 absorpsi glukosa dari
kavum peritoneum
NET ULTRAFILTRATION pada
4 jam
Twardowski et al1,2

Excellence and Alignment

PERITONEAL EQUILIBRATION TEST


Langkah awal dalam peresepan
dialisis peritoneal
Harus dilakukan 1 bulan setelah
awal dari dialisis peritoneal
Melakukan PET lebih awal harus
dipertimbangkan sebelumnya

Twardowski et al, Perit Dial Bull, 1987

Excellence and Alignment

Keuntungan dari PET


Identifikasi karakteristik dari membran peritoneal
Menilai ultrafiltrasi yang tidak adekuat
Membedakan antara dialisis yang tidak adekuat dengan
pasien yang tidak patuh
Dinilai jika peritonitis berulang akan mempengaruhi
permeabilitas membran

Excellence and Alignment

Twardowski1,2

Apa yang dinilai dengan PET ?


Persentase keseimbangan dari
bermacam2 solut antara cairan
dialisat dan plasma
Rata2 absorpsi glukosa dari kavum
peritoneum
NET ULTRAFILTRATION pada 4 jam

Twardowski et al1,2

Excellence and Alignment

KAPAN PET SEHARUSNYA DILAKUKAN


Bila pasien telah menjalani PD selama 4 minggu
Pasien dengan kesehatan yang optimum
Kateter peritoneal berfungsi dengan baik
Pasien tidak konstipasi
Tidak ada overload cairan pada pasien

Excellence and Alignment

AN ESSENTIAL TOOL FOR PD PRESCRIPTION


TAILORING

Excellence and Alignment

STANDARD PERITONEAL
EQUILIBRATION TEST
Malam hari sebelum dilakukan
PET, pasien harus siap dengan
melakukan standart pertukaran
CAPD.
Pertukaran harus dengan dwell
time antara 8 -12 jam

Excellence and Alignment

STANDARD PERITONEAL
EQUILIBRATION TEST
Langkah2 Prosedur tes
Siapkan 2 liter 2.5% kantong
cairan dialysate dan hangatkan
pada temperatur tubuh.
Dengan posisi pasien duduk,
alirkan dwell pada malam hari
sebelumya lebih dari 20 menit
dan catat volume drainasenya

Excellence and Alignment

STANDARD PERITONEAL
EQUILIBRATION TEST
Masukkan 2 liter 2.5% cairan yg
sudah disiapkan ke pasien
dengan rata2 400ml per 2 menit
dengan posisi pasien supine
Catat waktu setelah semua
cairan masuk komplit
Ini adalah Zero Hour dwell time

Excellence and Alignment

STANDARD PERITONEAL
EQUILIBRATION TEST
Pada jam 0 and 2 dwell time,ambil dan kumpulkan contoh
cairan dialysate seperti cara dibawah ini :
Alirkan 200 ml dialysate ke dalam drain bag and campur
dengan cara menbolak-balik kantong 2-3 kali.
Dengan tehnik aseptik,buka medication port dengan
betadin dan alirkan 10 ml contoh dialysate dan masukkan
dalam red top tube
Masukkan kembali sisa 190 ml ke pasien
Excellence and Alignment

STANDARD PERITONEAL
EQUILIBRATION TEST

Pada 2 jam dwell time, ambil


contoh darah untuk
pemeriksaan creatinine dan
glucose
2-Hour serum sample

Excellence and Alignment

STANDARD PERITONEAL
EQUILIBRATION TEST
Pada jam ke-4 dengan posisi pasien duduk, alirkan semua
cairan dialisat selama minimal 20 menit
Campur sample: invert bag 2-3 times
Ambil 10 ml dialysate sample dan masukkan dalam a red
top tube
Timbang drain bag and catat volume drainase

Excellence and Alignment

STANDARD PERITONEAL
EQUILIBRATION TEST
ZERO HOUR DIALYSATE SAMPLE:
creatinine/glucose

Excellence and Alignment

STANDARD PERITONEAL
EQUILIBRATION TEST
2 HOUR DIALYSATE
AND BLOOD
SAMPLES:
creatinine/glucose
4 HOUR DIALYSATE
SAMPLE:
creatinine/glucose

Excellence and Alignment

CORRECTION FACTOR
TINGGINYA KONSENTRASI GLUKOSA PADA CAIRAN DIALISAT
DAPAT MEMPENGARUHI HASIL PENILAIAN LABORATORIUM
DARI KREATININ
DAPAT MENGHASILKAN NILAI KREATININ TINGGI YANG PALSU
PERLU FAKTOR KOREKSI

Excellence and Alignment

PENETAPAN FAKTOR KOREKSI


KIRIM CONTOH DARI CAIRAN YANG BARU DARI 2.5%
DIANEAL KE LABORATORIUM UNTUK GLUCOSE DAN
CREATININE
BAGI NILAI KREATININ DENGAN NILAI GLUKOSA UNTUK
MENGHITUNG FAKTOR KOREKSI KREATININ

Excellence and Alignment

KREATININ TERKOREKSI

KREATININ TERKOREKSI mg/dl = KREATININ mg/dl (GLUKOSA X CORRECTION FACTOR)


Contoh . SERUM kreatinin =12
GLUKOSA = 95
CORRECTION FACTOR FROM FRESH 2.5% DIANEAL
= .000210526
CORRECTED SERUM CREATININE = 12 - (95 X .000210526)
12-.0199975= 11.9

Excellence and Alignment

PERHITUNGAN PET

D/P = KONSENTRASI DIALISAT DARI


KREATININ TERKOREKSI PADA 0, 2,
AND 4 JAM DIBAGI DENGAN
KONSENTRASI SERUM DARI
KREATININ TERKOREKSI

Excellence and Alignment

PERHITUNGAN
PET
D/P = KONSENTRASI
DIALISAT
KONSENTRASI PLASMA
4,2 = .68
6.1

D/P = 1,0 berarti bahwa dialisat mempunyai kon


sentrasi solut yang sama dengan plasma, atau m
capai 100 % keseimbangan.
0.68 berarti dialisat dalam 68 % keseimbangan

Excellence and Alignment

PERHITUNGAN PET
D/Do = KONSENTRASI
GLUKOSA CAIRAN DIALISAT
PADA JAM 2 DAN 4 DIBAGI
KONSENTRASI GLUKOSA
CAIRAN DIALISAT PADA
JAM 0

Excellence and Alignment

Excellence and Alignment

Excellence and Alignment

Excellence and Alignment

Excellence and Alignment

Excellence and Alignment

FAKTOR2 YANG MEMPENGARUHI


AKURASI DARI PET

Ketidakseimbangan dari volume dialisat sisa pada awa


Cavum peritoneal tidak kosong dengan sempurna
Drainase akhir tidak dinilai dengan benar

Contoh dialisat tidak dikumpulkan pada waktu yang be

Excellence and Alignment

PET TROUBLESHOOTING GUIDELIN


Gunakan 2 L larutan untuk tes
Kurva dari Dr. Twardowski dibuat untuk Dianeal 2
L/2,5 %
NIPD/DAPD pasien tidak mempunyai dwell yang
panjang,
maka buatlah pertukaran extra dan biarkan cairan
untuk
dwell time minimal 4 jam sebelum prosedur tes
dimulai.
Idealnya siapkan dwell time untuk 8 12 jam.
Jika pasien datang terlambat untuk pengambilan
sampel
pada jam 2 dan jam 4, lanjutkan tes sesuai dengan
Excellence and Alignment

PET TROUBLESHOOTING GUIDELIN

Pasien dengan peritonitis : jangan melakukan tes, tunggu


6 minggu untuk melakukan tes.
Ketidakakuratan dalam menilai 200 cc untuk pencampura
awal, maka gunakan timbangan
Volume drainase 4 jam siknifikan kurang daripada 2 L volume yang dimasukkan. Maka rubah posisi pasien dan lan
jutkan drainase.
Jika drainase tidak sempurna :
- konstipasi, fibrin dan malposisi
- tipe membran high transporter
- absorpsi dari limfatik
Jika serum glukosa > 300 mg/dl : cek glukosa serum pasi
sebelum tes diulang. Glukosa > 300 dapat m,empengaru
Excellence and Alignment

PET TROUBLESHOOTING GUIDELIN


Tes tidak memakai konsentrasi 2,5 %. Jika hasil akan
dibandingkan dengan kurva dari dr. Twardowski, maka
harus digunakan dextrose 2,5 %, jadi ulangi tes.

Glukosa awal pada jam 0 < 2000. Jika digunakan konsen


glukosa 2,5 %,drainase dari abdomen mungkin tidak se
purna terutama pada awal PET. Lihat D/P, D/D0 dan volu
drainase, mungkin perlu diulang PET nya.

Rasio D/P tidak sesuai dengan D/D0. Plot rasio dalam gr


PET. Jika hasilnya dalam 1 stabdar deviasi, hasilnya mas
dapat diterima.

Excellence and Alignment

Excellence and Alignment

Anda mungkin juga menyukai