Trauma
Langsung
Trauma Tidak Langsung
Trauma Berulang (Repetitif)
INDIRECT FORCE
Twisting
Compression
Bending
Distraction
KLASIFIKASI FRAKTUR
Berdasarkan
Open Fracture
Fraktur
Close Fracture
Tidak
ada luka
TIPE
1.
2.
3.
4.
5.
Transverse
Obliq
Spiral
Butterfly
Kominutif
Lokasi Anatomi
Clavicula
Scapula
Humerus
Radius
Ulna
Karpal
Metakarpal
Phalank
Lokasi Anatomi
Pelvis
Femur
Patela
Tibia
Fibula
Tarsal
Metatarsal
Phalank
PENYEMBUHAN FRAKTUR
DIAGNOSIS FRAKTUR
Klinis
Anamnesa
Pemeriksaan
Klinis
Pemeriksaan Tambahan
Xray
Lain
lain
ANAMNESA
Ada riwayat trauma diikuti ketidakmampuan
menggerakkan anggota badan
Keluhan nyeri, pembengkakan
Keluhan adanya perubahan bentuk (deformitas)
Mekanisme trauma
PEMERIKSAAN FISIK
Kondisi Umum
Kondisi anggota gerak yang terkena trauma
Look
DEFORMITAS
angulasi
shortening
rotasi
XRAY
Rule of two
Two joint
Two view
Two ekstremities
Two occasion
OPEN FRACTURE
PATAH TULANG TERBUKA
Merupakan Kegawatdaruratan di bidang
orthopaedi
Resiko terjadi infeksi/Osteomyelitis
Resiko non union
Resiko tetanus
MECHANISM OF INJURY
Low energy
biasanya
High energy
Trauma
langsung
Kerusakan jaringan sangat parah sesuai rumus
fsika : Ek = mv2
Grade I
Luka
Grade II
Luka
kurang dari 1 cm
lebih dari 1 cm
Grade III
Luka
lebih dari 10 cm
Grade III A : kulit masih bisa menutup
Grade IIIB : kulit tidak bisa menutup
Grade IIIC : terdapat gangguan vaskular
energy
Increased risk of
amputation and
infection
Major vascular
injury requiring
repair
wound dbridement,
fracture stabilization.
Operasi Lanjutan
skin
Rehabilitasi
PENTING
Jangan melakukan debridement atau irigasi di
ruang UGD
Bila ada kotoran atau benda asing biarkan saja.
Ambil benda asing bila memang cukup besar
Jangan pernah membuang fragmen tulang,
apapun kondisinya
SPLINTING - PEMBIDAIAN
Bertujuan sebagai immobilisasi sehingga:
Mengurangi rasa sakit
Memastikan penyambungan yang terjadi
dalam posisi yang baik
Memungkinkan gerakan awal ekstremitas
PRINSIP SPLINTING
Sesuai dengan posisi anatomi
Pembidaian meliputi 2 sendi
Beri bantalan empuk
Ikatlah bidai diatas atau dibawah daerah fraktur
Gunakan 3 bilah kayu pada ekstremitas bawah
untuk mencegah rotasi
POSISI ANATOMI
PEMBERIAN ANTIBIOTIK
PROFILAKSIS TETANUS
Sebagai proflaksis terhadap tetanus
Dapat berupa
ATS
TIGH-TETAGAM 250IU
KESIMPULAN
Open Fracture adalah kasus emergency
Kenali fraktur dari klinis dan x ray
Penanganan fraktur :
Primary
Survey ATLS
Splinting
Antibiotik
Antitetanus
Rujuk
Terima Kasih
Pertanyaan ?