UNIT TERKECIL DARI MAHLUK

HIDUP
Istilah sel dikemukakan oleh Robert
Hooke (1665-1703), ketika melihat
kamar-kamar kecil pada sayatan
gabus tutup botol, dengan bantuan
mikroskop sederhana ciptaannya
Istilah sel berasal dari bahasa latin
cellula yang berarti kamar-kamar kecil

a. Sel sangat kompleks dan terorganisir

Kompleksitas sel sangat nyata tetapi
sulit dijelaskana.
b. Sel mempunyai program genetik
c. Sel membentuk dan menggunakan
energi
d. Sel mampu menghasilkan berbagai
macam reaksi kimia
Reaksi kimia yang terjadi di dalam sel
sering disebut metabolisme

e. Sel mampu melakukan aktivitas

mekanik
f. Sel mampu merespon stimuli
g. Sel mampu mengatur diri
h. Sel mampu membelah diri

Sel pertama kali ditemukan oleh Robert Hooke

(16351705) pada sel-sel irisan gabus
yang berbentuk kamar-kamar kecil seperti
penjara sehingga disebut cella (kamar kecil).
Sejak ditemukan mikroskop oleh Anthony van
Leewenhoek penelitian tentang sel
berkembang sangat pesat. Menjelang abad 20
banyak ditemukan berbagai struktur atau
bentukan di dalam sel
Benda menemukan mitokondria, Golgi
menemukan diktiosom atau aparatus golgi.

ROBERT HOOKE BESERTA MIKROSKOP

CIPTAANNYA

SAYATAN GABUS

Beberapa ahli yang meneliti tentang sel

diantaranya:
1. Schleiden (18401891) dan schwan
(18101882) yang menyatakan bahwa
mahluk hidup terdiri atas sel-sel. Sel
merupakan unit struktural mahluk hidup.
2. Robert Brown (1813) menemukan
nukleus dan menyatakan bahwa nukleus
merupakan bagian yang penting dari sel.
3. Felix dujardin (1835), menyatakan
bahwa bagian yang penting adalah cairan
sel.

MAHLUK
HIDUP

UNISELULER

Terdiri
atas 1 sel

MULTISELULER

Terdiri atas
banyak sel

UNISELULER

Tubuh
organisme
Sistem organ
Organisme
bersel banyak
Organ

Sekumpulan jaringan yang

melaksanakan fungsi tertentu

jaringan

Kumpulan sel yang memiliki

bentuk dan fungsi yang sama

sel

Organisme
bersel satu

SEL HEWAN

SEL TUMBUHAN

Tersusun atas lapisan pospolipid

yang berlapis ganda (bilayer),
protein serta karbohidrat, dan
lemak
Memisahkan bagian-bagin dalam
sel (sitoplasma) dengan
lingkungan diluarnya
Membran sel berfungsi :
Mengatur keluar masuknya
molekul-molekul tertentu
Membran sel bersifat
semipermeabel

Fungsi :mengontrol
seluruh kegiatan
sel seperti
reproduksi,
respirasi,
pertumbuhan,
pembentukan
protein & senyawa
lain, pembuangan
zat sisa dll

Berbentuk cairan semitransparan dan

kental
mengandung berbagai jenis senyawa
organik dan anorganik
Di dalam sitoplasma terjadi berbagai
macam reaksi kimia (proses hidup)
sitoplasma dilengkapi dengan organela
seperti mitokondria, RE, ribosom,
kloroplas dll

Berperan dalam
proses
pembentukan energi
Banyak
mengandung enzim
respirasi
Memiliki 2
membran. Membran
dalam berlipat-lipat
membentuk krista
memperluas
permukaan

Berperan dalam
sintesis protein
Ada yang bebas
dan ada yang
menempel
pada RE

Merupakan saluran berliku yang

membentang dari inti sel menuju ke
sitoplasma

Ada 2 tipe RE yaitu RE kasar yang di

tempeli ribosom dan RE halus yang
tidak ditempeli ribosom

Fungsi : pembentukan glikolipid,

glikoprotein dan metabolisme lemak

Merupakan kumpulan kantung yang

bertumpuk-tumpuk
Berperan dalam memodifikasi bahanbahan yang dihasilkan oleh RE
Berperan dalam proses sekresi
(pengeluaran zat sisa) sel
Membentuk lisosom

Organela berbentuk kantung yang

berisi enzim pencernaan yang disebut
enzim lisosim.
Berperan dlm pencernaan intrasel
Jika lisosom pecah, maka enzim di
dalamnya akan keluar dan
mencerna/menghancuran organela sel.
Akibatnya sel akan mati

Pada sel
tumbuhan yang
sudah tua
berukuran besar
Berfungsi untuk
menyimpan
cadangan
makanan

Menguatkan sel,
menjaga bentuk
sel serta berperan
dalam pergerakan
sel

Hanya terdapat pada sel tumbuhan

Mengandung pigmen tertentu
Contoh :
Kloroplas plastida yang berwarna hijau
karena mengandung pigmen klorofil
Kromoplas berwarna kuning atau merah
Leukoplas tempat cadangan lemak
Amiloplas tempat cadangan karbohidrat
Proteinoplas tempat cadangan protein
dll

Berperan dalam pembelahan sel

Hanya dimiliki oleh sel hewan

Berperan dalam pergerakan sel

Hanya dimiliki oleh sel tumbuhan dan

bersifat kaku
Tersusun atas polisakarida berupa
selulosa dan pektin
Fungsi menjaga bentuk sel, menjaga
sel dari pengaruh mekanis dari luar
Memiliki saluran/pori-pori kecil
tempat keluar masuknya berbagai
zat yang disebut dengan
plasmodesmata

organel sel

Sel tumbuhan

Sel hewan

Selaput/membran
sel

ada

ada

Dinding sel

ada

tidak ada

Plastida

ada

tdak ada

Vacuola

Sedikit dan besar

Banyak dan kecil

Sebutkan 5 organela sel yang

kalian ketahui lengkap dengan
fungsinya! (skor 10)
Sebukan perbedaan antara sel
hewan dengan sel tumbuhan
(buat dalam bentuk tabel)! (skor
5)
Apa yang dimaksud dengan sel
prokariotik dan sel eukariotik?
Berikan masing-masing
contohnya! (skor 4)

PELAJARI JARINGAN, ORGAN DAN

SISTEM ORGAN
BUAT RINGKASAN UNTUK
DIPRESENTASIKAN MINGGU DEPAN
TOPIK :
JARINGAN TUMBUHAN 1
KELOMPOK
JARINGAN HEWAN 1 KELOMPOK
ORGAN TUMBUHAN 1 KELOMPOK
ORGAN HEWAN 1 KELOMPOK
SISTEM ORGAN 1 KELOMPOK

JARINGAN
Jaringan merupakan sekelompok

sel yang mempunyai asal,

struktur dan fungsi yang sama
sehingga jaringan hanya dimiliki
oleh mahluk hidup bersel banyak.
Ilmu yang mempelajari tentang
jaringan disebut histology

JARINGAN PADA TUMBUHAN

menurut sifatnya dibedakan menjadi :
1. Jaringan meristem jaringan yang
sel-selnya terus membelah
menghasilkan jaringan lain
2. Jaringan permanen jaringan yang
berasal dari jaringan meristem yang
sel-selnya sudah tidak dapat
membelah lagi untuk membetuk
jaringan lain

Jaringan meristem dibagi menjadi 2 macam:

1. Jaringan meristem primer
2. Jaringan meristem sekunder

1. JARINGAN PENUTUP/PELINDUNG
a. jaringan epidermis
merupakan jaringan yang
menutupi permukaan
tumbuhan.
Ciri/karakteristik :
Bentuk sel spt balok
Tersusun berlapis tunggal,
rapat, tdk ada ruang antar sel
Tidak memiliki klorofil
Modifikasi sesuai dg letak dan
fungsi

 Fungsi sebagai pelindung

menggantikan epidermis
yang sudah rusak
(menebal)
Dibentuk oleh kambium
gabus (felogen)
Felogen akan membentuk
felem keluar dan feloderm
ke dalam

2. Jaringan Parenkim

Nama lain dari

parenkim adalah
jaringan
dasar/jaringan
pengisi.
Sel parenkim yang
mengandung klorofil
disebut klorenkim.
Fungsi dari jaringan
parenkim adalah
untuk menyimpan
cadangan makanan
dan air oleh tubuh
tumbuhan.

3. Jaringan Penguat

Jaringan penguat nama lainnya yaitu stereon.

Fungsinya untuk menguatkan bagian tubuh tumbuhan.
Terdiri dari kolenkim dan sklerenkim.

4. Jaringan Pengangkut
a. Xilem

Xilem berfungsi
menyalurkan air
dan mineral dari
akar ke daun.
Jaringan xilem
mengandung selsel parenkim dan
serabut xilem
yang fungsinya
seperti pada
serabut floem.

b. Floem
Floem berfungsi
menyalurkan zat
makanan hasil
fotosintesis dari
daun keseluruh
bagian tumbuhan.
Diantara pembuluh
floem terdapat
jaringan parenkim
yang disebut
parenkima floem

5. JARINGAN
hanya terdapat pada tumbuhan dikotil,
KAMBIUM
terletak diantara xilem dan floem.

JARINGAN PADA
HEWAN
1. Jaringan meristematik

2. JARINGAN EPITEL

3. JARINGAN PENGIKAT
(PENYOKONG) TERDIRI DARI :
a. jaringan ikat biasa contohnya tendon otot
(jaringan ikat padat)

b. jaringan ikat khusus, conntoh

jaringan lemak dibawah kulit

c. jaringan ikat penyokong yang terdiri atas

jaringan tulang rawan dan tulang sejati

d. jaringan ikat penghubung yang terdiri atas

jaringan darah dan jaringan limfa

4. Jaringan otot
a. Otot lurik/otot rangka

Otot jantung

c. Otot polos

5. jaringan saraf

ORGAN PADA TUMBUHAN

AKAR
FUNGSI :
1. Menambatkan tumbuhan
2. Menyimpan cadangan
makanan
3. Menyerap air dan
mineral

POTONGAN MEMANJANG

POTONGAN MELINTANG

Tipe vasis : Radial

BATANG
Batang merupakan bagian
tumbuhan yang berada
dipermukaan tanah. Berasal dari
batang lembaga pada embrio.
Batang berfungsi sebagai
tempat duduk daun, sarana
lintasan air, mineral dan
makanan.
Ada perbedaan antara batang
dikotil dan batang monokotil.

BATANG DIKOTIL
SUSUNAN JARINGAN :
1. EPIDERMIS
2. KORTEKS
3. ENDODERMIS
4. STELE :
-perisikel
-parenkim
-vasis (berkas pengangkut)
teratur melingkar

TIPE VASIS : Kolateral Terbuka

BATANG MONOKOTIL

BATANG DIKOTIL DAN MONOKOTIL

DAUN
Daun merupakan bagian tumbuhan yang biasanya
berbentuk lembaran pipih, berwarna hijau.
daun berfungsi sebagai tempat pembuatan
makanan bagi tumbuhan melalui proses fotosintesis.

STRUKTUR ANATOMI DAUN

BUNGA
Bunga merupakan
alat
perkembangbiakan
pada tumbuhan
kelompok
Angiospermae.
Struktur bunga yaitu
Kelopak bunga,
Mahkota bunga,
Benang sari, Putik.

MACAM-MACAM BUNGA :
A. BERDASARKAN KELENGKAPAN BAGIANBAGIANNYA :
1. BUNGA LENGKAP
2. BUNGA TIDAK LENGKAP

B. BERDASARKAN KELENGKAPAN ALAT

REPRODUKSI :
1. BUNGA SEMPURNA
2. BUNGA TIDAK SEMPURNA.

Sistim Organ Pada Hewan

tem Organ

Organ Penyusun

Fungsinya

ncernaan makanan
gesti)

mulut, lambung, hati,

empedu,
pankreas, usus, lain-lain
jantung, nadi, vena,
kelenjar
limfe
hidung, laring, tenggorok,
paru-paru

mencerna makanan a
diserap oleh tubuh

edaran darah
n limfe (sirkulasi/
nsportasi)
napasan (respiirasi)

ngeluaran (ekskresi)

kembangbiakan
produksi

ngka (skeleton)

ginjal, kandung kemih,

ureter,
kulit
testis, ovarium, uterus,
vesika
seminalis, dan lain-lain
tengkorak, tulang
belakang,
tulang rusuk, anggota
gerak

mengedarkan atau me
zat serta melindungi t
dari bibit penyakit
menyuplai oksigen, m
zat sampah (CO2 dan
uap air)
mengeluarkan zat sa
menjaga keseimbang
di sekitar sel
perkembangbiakan d
melindungi
dari kepunahan jenis
perlindungan dan pe
tempat melekat otot
pasif

ORGAN HEWAN

SISTEM ORGAN
TUMBUHAN
sistem

tranpirasi
sistem transportasi
sistem pernafasan
sistem gerak

SISTEM ORGAN PADA HEWAN

sistem pencernaan
sistem hormon
sistem pernafasan
sistem indra
sistem transportas
sistem kulit
sistem gerak
sistem perkembangbiakan
sistem pengeluaran
sistem rangka
sistem saraf
sistem otot

macam-macam sisteem
organ pada hewan