Anda di halaman 1dari 36

1

1.
2.

3.

Apa itu buku KIA?


Komponen
kesehatan ibu ?
Komponen
kesehatan anak?

Berisi catatan kesehatan ibu (hamil, bersalin dan


nifas)
dan anak (bayi baru lahir, bayi dan anak balita)
serta berbagai
Informasi cara memelihara dan merawat kesehatan
ibu dan anak

1 bumil = 1 buku KIA


Buku KIA dibaca : ibu, suami, anggota
keluarga lain.
Dibawa setiap ke pelayanan kesehatan.
Disimpan jangan rusak.
3

a.

b.

c.

d.

e.

Memotivasi & menggerakkan bumil, ibu


yang datang dengan balitanya ke
sarana pelayanan kesehatan.
Mengingatkan agar buku selalu di
bawa.
Memotivasi ibu & keluarga u/ membaca
pesan-pesan & menerapkannya.
Melakukan deteksi dini masalah
kesehatan ibu dan anak.
Deteksi dini gangguan perkembangan
anak.
4

a.
b.
c.
d.

Ibu Hamil
Ibu Bersalin
Ibu Nifas
KB

BUKU KIA

11/17/16

Untuk
perencanaan
persalinan
Untuk
mengantisipas
i hal yang
tidak diingikan

10

11

Untuk mengetahui apakah terjadi :


Perdarahan.
Keluar cairan berbau.
Demam lebih dari 2 hari.
Bengkak pada muka, tangan, kaki,
Sakit kepala, kejang.
Payudara bengkak, kemerahan,
sakit.
12

13

BUKU KIA

11/17/16

Untuk
mempermudah
identitas anak
beserta orangtua

14

BUKU KIA

11/17/16

15

Bayi dan anak


(1bulan 5
tahun)
Immunisasi.
Pemberian Vit A.
Deteksi Dini
Tumbuh
Kembang.

16

Tanda bayi dan


anak sehat :
Tiap bulan BB
naik pita hijau
di KMS.
Perkembangan
& Kepandaian
bertambah.
Jarang sakit,
aktif, lincah dan
cerdas.
17

Buku KIA harus di simpan


Untuk
Untuk
Untuk
anak
Untuk

mengetahui catatan kehamilan


mengetahui catatan saat persalinan
mengetahui catatan perkembangan
mengetahui data imunisasi

18

BUKU KIA

11/17/16

Saran:
1.Membawa buku KIA ketika melakukan
pemeriksaan kesehatan ibu dan anak
2.Melakukan pengisian buku KIA sesuai
jadwal
3.menyimpan buku KIA dengan baik
ditempat yang aman

19

Imunisasi adalah usaha untuk memberikan


kekebalan terhadap penyakit infeksi pada
bayi, anak dan juga orang dewasa (Indiarti
2008).
Imunisasi adalah suatu cara untuk
memberikan kekebalan kepada seseorang
secara aktif terhadap penyakit menular
(Mansjoer 2000).
Imunisasi adalah pemberian vaksin untuk
mencegah terjadinya penyakit tertentu
(Theophilus, 2007)

23

HARUS
MENJADI
KEPEDULIAN
ORANG TUA
UNTUK
MEMBERIKAN
6 IMUNISASI
DASAR PADA
ANAK!!

Diberikan pada bayi


atau anak yang
sehat, vaksin yang
diberikan harus
baik, disimpan di
lemari es dan belum
lewat masa
berlakunya,
pemberian
imunisasi dengan
teknik yang tepat,
mengetahui jadwal
imunisasi dengan
melihat umur dan
jenis imunisasi yang
telah diterima

Program Imunisasi

Imunisasi Rutin
Kegiatan imunisasi
rutin adalah kegiatan
yang secara rutin dan
terus menerus harus
dilaksanakan pada
periode tertentu yang
telah ditetapkan

BUKU KIA

11/17/16

VAKSIN

BCG

DPTHB

CAMPAK

POLIO

HB

Tempat
suntikan

Lengan
kanan
atas luar

Paha
tengah
bagian
luar

Lengan
kiri atas

Mulut

Paha
sebelah
kanan
bagian
tengah
luar

Cara
penyuntika
n

Intrakutan Intram
uskular

Subkutan

Diteteska
n

Intramusk
ular

dosis

0.05cc

0.5cc

2 tetes

0.5 cc

0.5cc

28

Imunisasi tambahan
Yaitu kegiatan imunisasi
yang dilakukan atas dasar
ditemukannya masalah dari
hasil
pemantauan
atau
evaluasi. Kegiatan ini sifatnya
tidak
rutin,
membutuhkan
biaya
khusus
kegiatan
dilaksanakan dalam periode
tertentu.

Beberapa faktor yang mempengaruhi


keberhasilan pemberian imunisasi
adalah:

Status Imun
Pejamu
Genetik
Kualitas
vaksin

Demam yang tidak


terlalu tinggi bukan
penghalang bagi anak
untuk mendapatkan
imunisasi.
Diare ringan bukan
merupakan halangan
untuk mendapatkan
imunisasi.
Imunisasi ulangan
( DPT4, DT5, TT, POLIO5,
POLIO6, CAMPAK2 dll)

Anda mungkin juga menyukai