Identitas Pasien:
N, pria, 83 tahun, datang ke RSUD
AA setelah luka tusuk 10 jam
yang lalu.
Primary Survey
Airway
Clear
Breathing
Spontan, sesak -> oksigenasi 10L/i
(NRM)
-> frekuensi nafas 30 kali/i
Circulation
Hemodinamik stabil,
akses IV 2 line -> resusitasi cairan
NaCl 0,9% 30 gtt/i
Disability
GCS 15, reaksi cahaya pupil langsung
(+/+)
Exposure/environement
Gaster keluar dari abdomen dan
tampak distensi
-> Dekompresi dengan aspirasi melalui
NGT
Secondary survey
Keluhan utama
Isi perut keluar 10 jam SMRS
PEMERIKSAAN FISIK
Keadaan Umum : Pasien tampak
kejang
Kesadaran
: Komposmentis
Vital Sign:
TD : 120/70 mmHg
RR : 24 x/mnt
Nadi : 86 x/mnt
Suhu : 37,3o C
Diagnosis Kerja
Vulnus Scissum a.r
epigastrium, thorax sinistra,
antebrachii sinistra 1/3 distal,
lumbal sinistra
Open pneumothorax
Rencana Pemeriksaan
Darah Rutin
Hb
Ht
WBC
PLT
11,8 gr/dl
33,7 %
13,2. 10^6/uL
201. 10^3/uL
Foto toraks
Foto abdomen
Diagnosis
Open pneumotoraks
sinistra + Trauma tembus
abdomen + V. scissum
Rencana Penatalaksanaan
WSD
Eksplorasi laparatomi emergensi
Manajemen luka
Pemasangan WSD
Laparatomi eksplorasi
Follow up 5/06/2011
S: nyeri bekas operasi, sesak nafas
O: TD: 120/80
P: 24
N: 80
S: 36,5
Drain WSD: Tampak bewarna merah,
undulasi (+)
Drain post OP: < 20 cc
TERIMA KASIH