Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Bayang-Bayang Krisis
Pangan
Banyak orang yang memiliki lahan sangat luas, tapi tidak dikelola dengan
benar, hanya dijadikan sebagai objek investasi spekulatif.
Sementara bila ada orang yang mengolah lahan pertanian, dia hanya sebagai
buruh tani, bukan pemilik lahan
Banyak orang yang mengelola lahan pertanian, tapi mereka tidak memiliki
lahan itu. Mereka hanya membayar sewa kepada pemiliknya.
Kelangkaan pangan
Kemiskinan
Kelaparan
Seperti yamg terjadi di 39 desa di NTT yang terancam kelaparan dan kelangkaan
air bersih.(Tempo.co).
Kebijakan pertanian dan perdagangan amburadul terbukti telah membuat
Indonesia sebagai negara agraris ini terus dihantui krisis kelangkaan pangan.
Ekonomi
Kalau kita lihat data terakhir tahun 2013 yang kita punya itu tidak berubah..
sekitar hampir 37 persen, katakanlah tidak berubah.. jadi memang stunting itu
merupakan masalah yang comprehensive sehingga penurunannya selama hampir
10 tahun tidak banyak," kata Minarto, Direktur Proyek Kesehatan & Gizi Berbasis
Masyarakat- MCA Indonesia.
Harga Fantastis
Nasi Pecel = 70.000
Bensin 1 liter = 250.000
Beras 18 kg (1 karung) = 800.000
Rumah tipe 36 > 1 miliar
Pesawat Harapan
Kenaikkan harga terjadi apabila persediaan barang sedikit dan permintaan
barang meningkat. Dan kenaikkan juga dapat dipicu distribusi barang terhambat.
Keterhambatan ini bisa karena infrastruktur transportasi yang buruk ataupun
mekanisme yang rumit
Beberapa waktu yang lalu Presiden Jokowi menyampaikan bahwa saat ini ada
10 provinsi, kota, dan kabupaten yang dananya paling banyak mengendap di
bank. Jokowi tak ingin dana tersebut hanya 'menganggur' di bank.
"Bahwa pada Mei uang di APBD kabupaten, kota, provinsi masih Rp 246 triliun.
Besar sekali. Kalau uang ini keluar semua, ekonomi kita kan terdongkrak naik.
Juni turun jadi Rp 214 triliun tapi masih di atas Rp 200 triliun, hati-hati
bapak-ibu," kata Jokowi.
Jokowi mengatakan hal ini dalam pidatonya di Rakornas TPID (Tim Pengendali
Inflasi Daerah) yang digelar di Hotel Sahid, Jakarta, Kamis (4/8/2016).
Swasembada pangan
Indonesia pada tahun 1984 diera Presiden Suharto pernah mengalami swasembada beras, artinya pada saat itu
tidak ada penduduk Indonesia yang kelaparan. Seharusnya swasembada pangan sekarang ini juga bisa diwujudkan
asal pemerintah punya keberanian dan sedikit saja bekerja keras.
Bagaimana caranya??
Pertama,intensifikasi pertanian ditempuh dengan penggunaan sarana produksi pertanian yang lebih baik.
Pemerintah memberikan dukungan dan fasilitas seperti; modal, peralatan, benih, tekno!ogi, research, pemasaran,
informasi dll.
Kedua,ekstensifikasi pertanian dilakukan untuk meningkatkan luasan lahan pertanian yang diolah karena selama
ini cenderung lahan pertanian yang produktif tergerus oleh pembangunan perumahan ataupun pertokoan.
Ketiga,negara juga akan membangun infrastruktur pertanian, jalan, komunikasi, dsb, sehingga distribusi bahan
makanan baik jalur darat maupun laut lancar.
Keempat,mengontrol distribusi hasil panen dan ketersediaan bahan pangan. Dengan memberlakukan subsidi
silang antar daerah. Sehingga penumpukan barang dan lonjakan harga tidak terjadi.
Kelima,pemerintah menindak tegas oknum yang melakukan penimbunan barang ataupun hal-hal kotor lainnya,
yang berkaitan dengan ketersediaan bahan pangan.