Penyesuaian Pada Nilai Buku

Kewajiban
Hubungan antara kewajiban dan modal
ekuitas, dua sumber utama pendanaan
perusahaan merupakan faktor penting
dalam menilai solvabilitas jangka panjang.
Ini berguna bagi analisis. Terdapat kewajiban
yang tidak sepenuhnya disajikan dalam
neraca dan terdapat pos yang terkait
dengan pendanaan dimana klasifikasi
akuntansi sebagai utang atau ekuitas tidak
dapat diterima begitu saja dalam analisis.

Penyesuaian Pada Nilai Buku

Kewajiban

Pajak penghasilan tangguhan

Sewa guna usaha operasi
Pendanaan di luar neraca
Kewajiban kontinjen
Hak minoritas
Utang yang dapat di konversi
Saham preferen

Komposisi Struktur Modal Dan

Solvabilitas
Risiko fundamental struktur modal
dengan utang adalah risiko tidak
cukupnya kas pada masa- masa sulit.
Bagian ini membahas beberapa
ukuran biasa yang digunakan untuk
mengevaluasi tingkat leverage
keuangan dan mengevaluasi risiko
insolvabilitas.

Laporan Ukuran Sama Dalam

Analisis Solvablitas
Suatu ukuran umum risiko keuangan
perusahaan adalah komposisi
struktur modal. Analisis komposisi
dilakukan dengan membuat common
size statement atas kewajiban dan
ekuitas pada neraca.

Ukuran Struktur Modal Untuk

Analisis Solvabilitas
Rasio struktur modal (capital
structure ratio ) merupakan alat
analisis solvabilitas lainnya.
Mengaitkan komponen struktur
modal satu sama lain dengan
totalnya.

Total Utang Terhadap Total

Modal
Rasio total utang terhadap total total
modal (total debt to total capital ratio)
disebut juga rasio total hutang dihitung
(total debt ratio ) sebagai berikut:

Total Utang / Total Modal

Ukuran ini biasanya disajikan dalam
bentuk rasio.

Total Hutang Terhadap Modal

Ekuitas
Rasio total hutang terhadap modal
ekuitas ( total debt to equity capital
ratio ) sebagai berikut :

Total Utang / Ekuitas

Pemegang Saham

Utang Jangka Panjang Terhadap

Modal Ekuitas
Utang Jangka Panjang Terhadap Modal Ekuitas (
Long Term Debt To Equity Capital Ratio )
mengukur hubungan antara utang jangka
panjang ( kewajiban tak lancar ) terhadap
modal ekuitas. Rasio yang melebihi 1:1
menunjukan pendanaan utang jangka panjang
yang lebih besar dibandingkan modal ekuitas.
Rasio ini disebut rasio utang terhadap ekuitas
dan dihitung dengan cara :
Utang Jangka Panjang / Ekuitas
Pemegang Saham

Utang Jangka Pendek Terhadap

Total Hutang
Rasio utang yang jatuh tempo dalam jangka
relatif pendek terhadap total hutang
merupakan indikator penting dari kekurangan
kas jangka pendek atau kebutuhan
pendanaan perusahaan. Sebagai lawan dari
utang jangka panjang, utang jangka pendek
merupakan indikator ketergantugan
perusahaan terhadap pendanaan jangka
pendek ( utamanya dari bank ) dan biasanya
dipengaruhi oleh perubahan tingkat bunga.

Interpretasi Ukuran Struktur

Modal
Analisis common size dan rasio struktur modal
umumnya mengukur tingkat risiko struktur
modal perusahaan. Ukuran strukur modal
digunakan sebagai alat penyaring. Misalnya
jika rasio utang terhadap modal ekuitas relatif
kecil ( 10 % atau kurang ), tidak ada masalah
aspek kondisi keuangan perusahaan analisis
mungkin lebih baik diarahkan ke tempat lain.
Jika analisis memperlihatkan bahwa utang
merupakan bagian penting dari kapitalisasi,
maka di butuhkan analisis lebih lanjut.

Ukuran Solvabilitas
Berdasarkan Asset
Analisis Komposisi Asset ( Asset
Composition Analysis ) merupakan
alat penting dalam menilai risiko
yang dihadapi struktur modal suatu
perusahaan. Komposisi asset
biasanya dievaluasi menggunakan
laporan common size saldo aset.