PRESENTASI KASUS Stase Dalam Hipertensi
PRESENTASI KASUS Stase Dalam Hipertensi
Umur
Jenis Kelamin
Alamat
Tanggal masuk
2012
No. RM
:
:
:
:
Ny. P
42 tahun
Perempuan
:
Ndlingo
11 Desember
:
374935
Kesan Umum
: Baik
Kesadaran : Compos Mentis
Vital Sign
:
: 160/100 mmHg
Tekanan darah
: 108 x/menit
Nadi
Suhu badan : 36,4oC
Pernafasan : 20 x/menit
Rambut
Pemeriksaan mata
: Palpebra edema (-/-), Konjungtiva
Anemis (-/-) Sklera ikterik (-/-)
Pupil
: Reflek cahaya (+/+), isokor
Pemeriksaan Telinga : Otore (-/-), nyeri tekan (-/-),
serumen (-/-)
Pemeriksaan Hidung : Sekret (-/-), epistaksis (-)
Pemeriksaan Leher
:
Kelenjar tiroid
Tidak membesar
Kelenjar lnn Tidak membesar, nyeri (-)
S: os masih meresa pusing, nyeri kepala mutermuter belum mereda, pegel di leher belakang,
mual (-), muntah (-), merasa kembung dan nyeri
perut bagian uluhati dan bagian tengah.
O: ku baik cm
BP: 150/90 mmhg, HR: 96x, RR: 20x, T: 36
Tx: Infus RL 10 tpm
Inj Ranitidin 1A/12jam
Captopril 3x25mg tab
Versilon 3x1
Paracetamol 500 mg, kalo perlu
Antasid syr 3x1
Infus RL 10 tpm
Inj Ranitidin 1A/12jam
Captopril 3x25mg tab
Versilon 3x1
Paracetamol 500 mg, kalo perlu
Antasid syr 3x1
Hipertensi
Siastol (mmHg)
Siastol (mmHg)
Normal
< 120
Dan
< 80
Prahipertensi
120-139
Atau
80-89
Hipertensi derajat 1
140-159
Atau
90-99
Hipertensi derajat 2
160
Atau
100
Hipertensi Kardiovaskuler
peningkatan kronik resistensi perifer total yang
disebabkan oleh ateroslerosis
Hipertensi renal (ginjal)
Dapat terjadi akibat dua defek ginjal : oklusi parsial
arteri renalis atau penyakit jaringan ginjal
Hipertensi endokrin
Feokromositoma adalah suatu tumor medula adrenal
yang mengeluarkan adrenalindalam jumlah yang
berlebihan
Hipertensi neurogenik
Akibat lesi saraf, Masalahnya mungkin adalah kesalahan
kontrol tekanan darah akibat defek di pusat kontrol
kardiovaskuler atau di baroreseptor.
Ro thorax
EKG,
profil lipid dan
Urine rutin
Elektrolit Na, K, Cl
dilakukan untuk mengetahui adanya
pencetus, penyakit penyerta atau
komplikasi.
Tekanan Darah =
Sistem Renin-Angiotensin
Meningkatkan sekresi hormon antidiuretik
(ADH)
Sekresi aldosteron dari korteks adrenal.
Sistem Saraf Otonom
terjadi karena interaksi antara sistem saraf
otonom dan sistem renin-angiotensin
bersama sama dengan faktor lain
termasuk natrium, volume sirkulasi, dan
beberapa hormon
Disfungsi diastolik
Substansi vasoaktif
transpor natrium mempertahankan tekanan darah
dalam keadaan normal.
Bradikinin, vasodilator yg potensial,
Endothelin dapat meningkatkan sensitifitas garam
pada tekanan darah serta mengaktifkan sistem
renin-angiotensin lokal.
Arterial natriuretic peptide: hormon yg diproduksi
di atrium jantung dalam merespon peningkatan
volume darah. Hal ini dapat meningkatkan ekskresi
garam dan air dari ginjal yang akhirnya dapat
meningkatkan retensi cairan dan hipertensi
Selektif 1bloker
Anti hipertensi ygmemblokadrenergukreseptor 1
Menghilangkan stres
Menurunkan asupan garam
Menurunkan berat badan berlebih
Menurunkan konsumsi alkohol
Latihan fisik
Menghentikan merokok
Meningkatkan konsumsi buah dan sayur
serta menurunkan asupan lemak.
Stroke
Infark miokard
Gagal ginjal
Heart failure (CHF)
Selasai
Terima
kasih