Posisitional Vertigo
Lia Pamungkas
11.2013.205
IDENTITAS PASIEN
Nama pasien : Ny. SR
Umur : 48 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Status perkawinan: Menikah
Pekerjaan : Wiraswasta (pedagang)
Agama : Islam
Pendidikan : SMA
Alamat : Jati Wetan
Tanggal pemeriksaan : 21 April 2015
RM : 4100xx
PASIEN DATANG KE RS
Sendiri / bisa jalan / tak bisa jalan,
dituntun oleh keluarga / dengan alat
bantu
Diantar oleh keluarga
: ya /tidak
PEMERIKSAAN SUBYEKTIF
Dilakukan secara auto anamnesis pada
hari Kamis, 27 April 2015, pukul 11.30
WIB
Keluhan Utama:Pusing berputar sejak 1
bulan
Riwayat Penyakit
Sekarang:
Riwayat Penyakit
Keluarga
Riwayat
Riwayat
Riwayat
Riwayat
hipertensi disangkal
diabetes mellitus disangkal
asma disangkal
penyakit yang sama disangkal
PEMERIKSAAN OBYEKTIF
StatusPresens
Keadaan umum : Tampak sakit ringan
Kesadaran : Compos mentis
GCS: E4 V5 M6
Tekanan darah : 140/90 mmHg
Suhu : 36,3 oC
Nadi : 84x/menit
Pernapasan : 20x/menit
NPS : Kepala: Normocephal
Mata : CA-/- SI -/Wajah : Simetris
Leher : Tidak ada perbesaran KGB
Jantung : BJ I/II regular, murmur (-), gallop (-)
Paru : Suara napas vesikuler (+/+), ronkhi (-/-), wheezing (-/-)
Abdomen : Datar, supel, bising usus (+), nyeri tekan (-)
Ekstremitas : Edema (-), akral hangat (+/+)
Status Psikikus
Cara berpikir : Realistik
Perasaan hati : Eutimik
Tingkah laku : Aktif
Ingatan
: Baik
Kecerdasan : Cukup
Status Neurologikus
Kepala
Bentuk : Normocephal
Nyeri tekan : (-)
Simetris : Simetris
Pulsasi : A.Temporalis teraba (+/+)
Leher
Sikap : Simetris
Pergerakan : Bebas bergerak
Bruit : -/Tanda-tanda Perangsang Meningen
Kaku kuduk : (-)
Kernig : (-)
Laseque : (-)
Brudzinski I : (-)
Brudzinski II : (-)
Brudzinski III : (-)
Brudzinski IV : (-)
N. II
Kanan
Kiri
Tajam penglihatan normal
normal
Lapangan penglihatan
normal
normal
Melihat warna
normal
normal
Fundus okuli
tidak dilakukan
tidak dilakukan
N. III
Kanan
Kiri
Sela mata
normal
normal
Pergerakan bulbus baik
baik
Strabismus
(-)
(-)
Nistagmus
(-)
(-)
Exophtalmus
(-)
(-)
Endoftalmus
(-)
(-)
Pupil Besar 3 mm 3 mm
Bentuk bulat bulat
Refleks cahaya langsung (+) (+)
Refleks tidak cahaya langsung(+) (+)
Reflek konvergensi (+) (+)
Melihat kembar (-)(-)
N.X
Arcus faring
kanan
normal
kiri
normal
Uvula
Berbicara
Menelan
Disfagia
N.XI
Mengangkat bahu
Memalingkan kepala
N.XII
Pergerakan lidah
Papil atrof
Tremor lidah
Julur lidah
Artikulasi (R)
ditengah
normal
normal
(-)
(-)
normal
normal
kanan
(+)
(+)
kanan
normal
(-)
(-)
normal
normal
kiri
(+)
(+)
kiri
normal
(-)
(-)
normal
normal
Motorik
Pergerakan
Kekuatan
Tonus
Trof
Supinasi
Pronasi
Abduksi
Adduksi
Sensibilitas
Taktil
Nyeri
Thermi
Diskriminasi
Arah
Lokasi
kanan
bebas
5-5-5-5
normotonus
normotrof
normal
normal
normal
normal
kanan
baik
baik
baik
baik
tidak dilakukan
(+)
(+)
(+)
(+)
(+)
(+)
kiri
bebas
5-5-5-5
normotonus
normotrof
normal
normal
normal
normal
kiri
Refleks
Biceps
+
Triceps
+
Radius
+
Ulna
+
Tromner-hoffman
dilakukan
kiri
kanan
+
+
+
+
+
+
+
+
+
+
+
+
tdk di lakukan
tdk
kanan kiri
kanan kiri
Patella + + + +
Achilles + + + +
Babinski(-) (-)
Chaddock (-) (-)
Gonda (-) (-)
Gordon (-) (-)
Schaefer (-) (-)
Oppenheim (-) (-)
PEMERIKSAAN TAMBAHAN
RESUME
PEMERIKSAAN SUBYEKTIF :
Pasien Perempuan Ny. SR berusia 48 tahun
datang ke poliklinik saraf RS. Mardi Rahayu
dengan keluhan
Vertigo sejak 1 bulan yang lalu saat pasien
berpindah posisi dari duduk ke berbaring
maupun saat os menoleh ke kanan dan ke
kiri. Serangan berlangsung tiba-tiba kurang
lebih 10 detik.
Nausea (+) setiap kali vertigo
Postural imbalance
Insomnia
Vomitis (-) dan tinitus (-)
PEMERIKSAAN OBYEKTIF
Status presens dalam batas normal
Pemeriksaan status Neurologikus tidak
ada kelainan.
Tes koordinasi, gait, keseimbangan
Tes romberg +
Pemeriksaan Tambahan: Dix- Hallpike :
nistagmus horizontal (+) dengan masa
laten kira-kira 3 detik
DIAGNOSIS
Diagnosis Neurologis
Diagnosis Klinis
: Vertigo perifer
Diagnosis topis
: Nervus kranial
Vestibulokoklearis (VIII)
Diagnosis Etiologik : Benign Paroxixmal
Posisitional Vertigo
RENCANA AWAL
Terapi :
Medikamentosa :
Betahistin tablet 3 x 6 mg
Amitriptyline 3x 25 mg
Non Medikamentosa
Epley Manuver
Brandt-Daroff
PROGNOSIS
Ad vitam
: Bonam
Ad funoctionam : Bonam
Ad sanationam : Bonam