Anda di halaman 1dari 9

JOBSHEET

KOMPRESI BIMANUAL INTERNA


PROGRAM STUDI : D-IV BIDAN PENDIDIK
MATA KULIAH
: ASKEB PATOLOGI (II)
JOB / KEGIATAN
: KBI
WAKTU
: 30 MENIT
NAMA DOSEN
: RISKA

JOBSHE
ET
Unit
: Asuhan Kebidanan Patologi (II)
Topik Keterampilan : Kompresi Bimanual Interna (KBI)
Waktu
: 30 Menit
Dosen
:
Referensi
Jaringan Pelatihan Klinik Kesehatan Reproduksi Departemen Kesehatan Republik
Indonesia, 2008 , Buku Acuan
Rohani, dkk. Asuhan Kebidanan Pada Masa persalina. Jakarta : Salemba Medika, 2011.
Setyorini, Retno Heru. Belajar Tentang Persalina. Yogyakarta : Graha Ilmu, 2013.
Sulistyawati, Ari dkk. Asuhan Kebidanan pada ibu bersalin. Jakarta : Salemba Medika,
2010.
Objektif Perilaku Mahasiswa
1. Setelah membaca Jobsheet dan melihaat peragaan, mahasiswa mampu menyiapkan alat
alat untuk melakukan Kompreesi Bimanual Interna.
2. Setelah membaca Jobsheet dan melihat peragaan, mahasiswa mampu melakukan
Kompresi Bimanual Interna.

Petunjuk
1. Baca dan pelajari lembar kerja
2. Siapkan alat alat yang di butuhkan dan susun secara ergonomis/rapi
3. Ikuti petunjuk yang ada pada Jobsheet
4. Bekerja dengan hati hati dan teliti.
Dasar Teori
Pengertian Kompresi bimanual adalah menekan rahim diantara kedua tangan
dengan maksud merangsang rahim untuk berkontraksi dan mengurangi perdarahan.
Kompresi Bimanual Interna
Kompresi Bimanual Interna merupakan tindakan sesudah plasenta
dikeluarkan masih terjadi perdarahan karena atonia uteri, perlu dilakukan tindakan
kompresi bimanual sambil mengambil tindakan-tindakan lain untuk menghentikan
perdarahan dan memperbaiki keadaan penderita.

Prosedur Pelaksanaan
Persiapan :
1. Pasien
Pastikan kandung kemih ibu telah kosong.
2. Bidan
Karena Kompresi Bimanual Interna merupakan
penatalaksanaan komplikasi perdarahan pada kala IV, Bidan telah
menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) antara lain : Topi,
Kacamata, Masker, Celemek, Handscoon dan Sepatu boat.
3. Alat dan Obat
No

Langkah Kerja

Persetujuan
medik

Persiapan Alat

tindakan

Ilustrasi / Gambar

Memasang sampiran

Pakai Alat Pelindung Diri

Cuci tangan 6 langkah


dibawah air yang mengalir

Keringkan tangan dengan


handuk

Memasang
( pendek )

Handscoon

Memasang pengalas
bokong ibu.

di

bawah

Mengosongkan kandung kemih

10

Melakukan Vulva Hygiene

11

Membuka handscoon pendek dengan


mengganti
dengan
handscoon
panjang ( Tangan Kanan).

12

Penolong berdiri menghadap sisi


kanan pasien.

13

Lakukan pemeriksaan dengan benar


sehingga
dapat
dipastikan
bahwa
perdarahan disebabkan oleh atonia uteri.
Key Point
Lakukan dengan palpasi difundus dengan
cepat, biasanya akan di temukan ( uterus
teraba lembek pada 15 detik setelah plasenta
lahir ).

14

Masukkan tangan kanan secara obstetrik


kedalam Vagina, kemudian mengepalkan tangan
kanan, dan meletakkan datar punggung jari
telunjuk hingga kelingking pada forniks
anterior, dorong uterus ke kranio anterior.

15

Telapak tangan kiri menekan bagian belakang


korpus uteri.

16

Melakukan kompresi, mendekatkan telapak


tangan kiri dengan tangan kanan pada forniks
anterior.

17

Memperkatikan perdarahan yang terjadi , bila


perdarahan berhenti pertahankan posisi hingga
kontraksi uterus membaik.

18

Keluarkan tangan kanan secara


obstetrik , kemudian perhatikan/
melakukann pemantauan kontraksi.

19

Bersihkan
peralatan
yang
terkontaminasi, rendam dalam larutan
clorin 0,5 %.

20

Rapikan pasien

21

Mencuci tangan

22 Buka handscoon dalam


keadaan
terbalik
dan
rendam
pada
larutan
klorin 0,5 %

23 Buka alat pelindung diri.

24 Pendokumentasian.

Anda mungkin juga menyukai