Anda di halaman 1dari 12

Kimia

Pemisahan
Kromatografi
HPLC

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN


KIMIA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU
PENGETAHUAN
UNIVERSITAS BENGKULU
2016

Disusun:
Kelompok IV
1. Rika Juwita Suputri
A1F014002
2. Deza Oktasila
A1F014007
3. Resti Seftia Ningsih A1F014008
4. Siti Zaya Aisyahlika
A1F014017
5. Angga Aprian Dinata
A1F014027
6. Diana sumiati
A1F14030
7. nova syoviana
A1F0130
8. aisyah
A1F0130
9. reni
A1F0130

Dosen Pengampu :
Elvinawati, M.Si

KROMATOGRAFI
Kromatografi adalah suatu teknik
pemisahan campuran berdasarkan
perbedaan kecepatan perambatan
komponen dalam medium tertentu.
Pada dasarnya semua cara
kromatografi menggunakan dua fase
yaitu fase diam (stationer) dan fase
gerak (mobile).

HPLC (High Performance Liquid


Chromatography)
HPLC yaitu pemisahan berdasarkan
perbedaan kecepatan perambatan
komponen dalam medium tertentu
tetapi dilakukan dengan penggunaan
tekanan tinggi untuk mengirim fase
gerak ke dalam kolom.
Dengan memberikan tekanan tinggi,
laju dan efisiensi pemisahan dapat
ditingkatkan dengan besar

Prinsip kerja HPLC


Pemisahan suatu senyawa kimia dari
suatu campuran atau senyawa
lainnya berdasarkan perbedaan sifat
fisiknya.
Memisahkan setiap komponen dalam
sample untuk selanjutnya
diidentifikasi (kualitatif) dan dihitung
berapa konsentrasi dari masingmasing komponen tersebut
(kuantitatif).

Instrument HPLC

1.Gradien Controller/Solvent Reservoir :


Fungsinya untuk menampung fasa gerak yang akan dialirkan kedalam kolom
dengan bantuan pompa. Syarat fasa gerak yang digunakan harus dimilipore
( pori-pori+5m) dan didegass.
2.Pompa:
Fungsinya untuk mendorong fasa gerak masuk kedalam kolom.
3.Sample Introductions/Injector :
Fungsinya sebagai tempat memasukkan cuplikan/sampel
4.Kolom:
Merupakan jantung dari sistem HPLC, karena didalam kolomlah terjadi
pemisahan komponen-komponen cuplikan.
5.Detektor:
Fungsinya untuk mendeteksi komponen-komponen cuplikan hasil pemisahan
kolom.
6.Data Output :
Fungsinya untuk menampilkan hasil yang diperoleh

Komponen HPLC
1. Fase Gerak
Berdasarkan kekuatan / kepolaran fasa
geraknya KCKT dibagi menjadi:
. Fasa normal : Fasa gerak kurang
polar dibandingkan fasa diam
. Fasa Terbalik : Fasa gerak lebih polar
dibandingkan fasa diam

POMPA (Sistem Penyalur Fasa Gerak)


Terbuat dari bahan yang tahan
terhadap fasa gerak
Bekerja pada tekanan sampai 6000
psi (400 atm)

Injektor (injector)
Sampel yang akan dipisahkan
dimasukkan ke dalam kolom secara
otomatis atau manual melalui injeksi.

DETEKTOR HPLC

Tergantung pada jenis senyawa dalam eluat;


Spektrofotometer UV Visible
Indeks bias
Spektrofluorimeter ( zat berfluoresensi)
Konduktivitas listrik( zat ionik)
Spektrometer inframerah
Spektrometer massa ( LC MS )
Spektrometer NMR ( LC NMR )

Metode Pemisahan Umum dalam HPLC

Tergantung sifat polaritas senyawa dalam


eluat;
Fasa Normal
Fasa gerak nonpolar
Fasa diam polar
Fasa Terbalik
Fasa gerak polar
Fasa diam nonpolar

Anda mungkin juga menyukai