Tahapan Persalinan
Tahapan Persalinan
PERSALINAN
ASKEB II
Mulai dari adanya his sampai pembukaan lengkap. Lamanya pada PP 1218 jam dan pada MP 6-8 jam.
Pada saat partus mulai ditandai dengan keluarnya lendir baercampur
darah ( bloody show ), karena servik mulai membuka ( dilatasi ) dan
mendatar ( affacement ). Darah berasal dari pecahnya pembuluh
darah kapiler sekitar kanalis servikalis karena pergeseran letika
servik mendatar dan terbuka
Fase laten
fase dimana pembukaan serviks berlangsung lambat sampai
pembukaan 3 cm dan berlangsung dalam 7-8 jam
Fase aktif
fase yang berlangsung selama 6 jam dan di bagi atas :
1. Periode akselerasi yang berlasung selama 2 jam dan pembukaan lebih kurang
4 jam
2. Periode dilatasi maksimal yang berlangsung selama 2 jam dan pembukaan
berlangsung cepat menjadi 9 cm
3. Peiode deselerasi yang berlangsung lambat yaitu dalam waktu 2 jam dan
pembukaan jadi 10 / lengkap
-
Kala II ( Pengeluaran )
dimulai dari pembukaan sampai anak lahir. Lamanya pada PP adalah 1-2 jam
dan pada MP -1/2 jam sampai dengan -1 jam
-
Dimulai sejak bayi lahir sampai lahir plasenta. Lamanya kurang lebih - jam
dimana kontraksi rahim istirahat sebentar.Uterus teraba keras dengan fundus
uteri setinggi pusat,menjadi tebal 2x sebelumnya,selanjutnya timbul his
pelepasan dan pengeluaran uri sehingga seluruh plasenta terlepas,terdorong
kedalam vagina dan akan lahir spontan atau dengan sedikit dorongan dari atas
simpisis atau fundus uteri berlangsung 5-30 menit setelah bayi lahir dan
mengeluarkan darah kira-kira 100-200 cc
- Kala IV ( Pengawasan )
adalah pengawasan selama 1 jam setelah bayi dan uri lahir untuk mengamati
keadaan ibu terutama terhadap bahaya pendarahan postpartum.
Tujuan Asuhan Persalinan
Yaitu tercapainya kelangsungan hidup dan kesehatan yang tinggi bagi ibu serta
bayinya melalui upaya dan kesehatan yang terintegrasi dan lengkap namun
mengugunakan intervensi seminimal mungkin hingga prinsip keamanan dan
kualitas terjaga pada tingkat yang seoptimal mungkin.
Tanda-tanda Persalinan
1. Terjadinya his persalinan yang sifatnya :
- Pinggang terasa sakit dan menjalar kedepan
- sifat teratur,interval makin pendek dan kekuatannya makin besar
- mempunyai pengaruh terhadap perubahan servik
- makin beraktivitas semakin kuat
PAP merupakan suatu bidang yang dibentuk oleh promontorium , linea inominata,
dan pinggir atas simpisis puplis.
5.
Arkus publis membentuk sudt 90 derajat lebih,pada laki-laki kurang dari 80 derajat
Power ( kekuatan )
Yaitu tenaga yang mendorongan anak keluar. Yang termasuk yaitu :
His/kontraksi uterus
macam-macam his :
1. His pendahuluan ( his palsu ) yaitu peningkatan kontraksi braxton hick yang
sifatnya :
- nyeri yang hanya terasa dibagian bawah
- tidak teratur
- lamanya his pendek
- tidak bertambah kuat dengan majunya waktu
- kalau dibawa jalan tidak bertambah kuat malahan sering berkurang
- tidak ada pengaruh pada pendataran serviks.
2. His Persalinan yaitu his yang datang berulang yang menimbulkan pembukaan pada
servik yang sifatnya :
- Nyeri melingkar dari punggung memancar keperut bagian depan
- teratur
- makin lama makin pendek intervalnya
- kalau dibawa berjalan bertambah kuat
- mempunyai pengaruh pada pendataran dan pembukaan
Tenaga mengedan
setelah pembukaan lengkap,his kuat,kepala sudah turun,mak timbulah perasaan
mengedan.
* Passanger
Janin
Bagian yang besar dan keras adalah kepala janin dapat mempengruhi jalan
persalinan.dan banyak mengalami cidera pada persalinan hingga membahayakan
kehidupan janin.bila kepala janin sudah lahir maka bagian yang lain menyusul
kemudian.
Plasenta
Uri berbentuk bundar atau oval dengan ukuran 15-20 cm,tebal 2-3 cm, berat 500600 gr. Biasanya berbentuk lengkap pada kehamilan kira-kira 16 minggu, dimana
ruang amnion telah mengisi seluruh rongga rahim.
Pembagian Plasenta :
- Bagian janin ( fetal portion ) terdiri dari korion frondosum dan vili.
- bagian maternal ( maternal portion ) terdiri dari desidua kompokta yang terbentuk
lobus dan kotiledon (15-20 )
- tali pusat merentang dari pusat janin de uri bagian permukaan janin rata2 50-55 cm
Faal Plasenta :
- Nutrisasi ( alat pemberi makan pada janin )
- Respirasi ( alat penyalur zat asam dan pembuang CO2 )
- Eksresi ( alat pengeluaran sampah metabolisme )
- Produksi ( alat yang mengahasilkan hormon )
- Imunisasi ( penyalur bermacam-macam antobody kejanin )
- Pertahanan/sawar ( yang menyaring obat-obatan dan kuman bisa melewati uri
Air Ketuban
Volume air ketuban pada kehamilan cukup bulan kira-kira 1000-1500 cc. Air ketuban
bewarna putih keruh , berbau amis dan berasa manis. Reaksi agak alkalis atau netral
dangan barat jenis 1,008. komposisi terdiri atas 90% air, sisanya albumin ,urea, asam
urik, kreatinin, sel epitel, rambut lanugo,vernik kaseosa, dan garam an organik.kadar
protan kira-kira 2,6 % g/l , terutama albumin.
Tentukan tujuan anda apa yang anda coba untuk selesaikan dangan tindakan
pendukung dan penenanang
Bicara kepada wanita bersalin dangan nada dan cara yang dapat didengar dan
dimengerti olehnya salama persalinan yang penuh stres
Perawatan Mulut
1. Pastikan wanita untuk gosok gigi
2. Berkumur
3. Apusan gliserin
4. Pelembut bibir
5. Cairan oral
Manfaat lap badan :
1. Membersihkan
2. Kompres dingin untuk wajah dan bagian tubuh lainnya
3. Kompres hangat untuk punggung
4. Pelembab bibir atau mulut
5. Mengeringkan
Pengeringan :
1. Keringkan dengan kain lap
2. Keringkan dengan paket sarung tangan
3. Keringkan dengan baju klien
Kompres panas atau punggung bawah :
1. Menurunkan nyeri
2. Meningkatkan sirkulasi
Penggosongan kandung kemih :
1. Menurunkan nyeri abdomen
2. Kandung kemih yang penuh memperlambat persalinan statis
urine,meningkatkan risiko infeksi kandung kemih,menyebabkan nyeri
Pengobatan :
adalah pengobatan yang tepat merupakan tindakan pendukung dan
pemberi rasa nyaman
Kompres dingin :
Adalah kompres dingin pada daerah aksila dan pangkal paha mengurangi
rasa nyeri dan memberi ketenangan
Orang terdekat :
1. Kemungkinan mencakup rekan kerja,pasangan,ortu,anakanak,keluarga terdekat,atau teman
2. dapat sebagai tindakan terapeutik terbaik bagi banyak wanita
3. asuhan harus banyak dilakukan untuk membantu wanita memilih
individu yang secara nyata akan dapat menolongnya
4. hindari keluarga atau teman yang kehadirannya mungkin dapat
menyebabkan ketegangan pada wanita.
5. bidan harus memfasilitasi hubungan dengan individu terdekat
5. Kekuatan His
perkalian antara amplitudo dengan frekuensi yang ditetapkan dengan
satuan Montevideo. Kekuatan kontraksi secara klinis ditentukan dengan
mencoba apakah jari kita dapat menekan dinding rahim kedalam.
Kekuatan kontraksi menimbulkan naiknya tekanan intrauterine sampai 35
mmHg
Aktivitas kontraksi rahim (his) mempunyai beberapa ciri khas sebagai berikut
:
1. Saat hamil
perubahan perimbangan estrogen dan progesterone menimbulkan
kontraksi otot rahim dengan sifat tidak teratur menyeluruh,tidak nyeri
dan kekuatan 5mmHg yang disebut kontraksi Braxton Hicks sering terjadi
umur 30 minggu. Akan menjadi kekuatan his dalam persalinan.
2. Kekuatan His Kala Kedua
Keuatan His kala pertama atau kedua mempunyai amplitudo
mmHg,interval 3-4 menit, dan durasi berkisar 60-90 detik.
60
kekuatan his bersifat pasif. Kedua kekuatan his dan refleks mendorong
bagian terendah hingga terjadi pembukaan pintu,dengan crowning dan
penipisan perineum.menyebabkan ekspulsi kepala hingga lahir ubunubun besar,dahi,muka dan kepala seluruhnya.
Tenaga ini serupa dengan mengejan waktu kita buang air besar tapi jauh
lebih kuat lagi
Ada dua cara ibu mengejan :
1. Letaj berbaring merangkul kedua pahanya sampai batas siku dagu
menegenai dada.mulut dikatup.
2. Badang miring kearah punggung janin berada hanya satu kaki yang
dirangkul yaitu yng sebelah atas.
Bila kepala janin didasar panggul vulva muali membuka pintu,rambut
kepala mulai kelihatan tiap his lebih maju,anus terbuka,prinerium
meregang.
Tanpa tenaga anak tak dapat lahir harus dibantu dengan forceps.dan juga
melahirkan placenta lepas dinding rahim.
Setelah kontraksi otot tersebut tidak berelaksi tapi menjadi pendek ini
disebut Retraksi. Akibat retraksi ini segmen atas makin tebal setelah bayi
lahir.
kontraksi paling kuat di fundus uteri dan lemah pada segmen bawah
rahim jika sama kuat tidak akan ada kemajuan persalinan.
TURUNNYA KEPALA
Dapat dibagi dalam :
Majunya kepala
Pembagian ini berlaku bagi Primigravida sudah terjadi bulan terakhir
dari kehamilan tapi pada multipara biasanya terjadi pada permulaan
persalinan. Pintu panggul biasanya dengan sutura sagitalis melintang
dan dengan fleksi yang ringan.
kalau sutura sagitalis terdapat ditengan-tengah jalan lahir, ialah tepat
diantaranya sympisis dan promontorium,maka dikatakan kepala dalam
synclistismus. Pada ini os parietale depan belakangnya sama tingginya
jika agak kedepan kita hadapi asynclitismus.
Asynclistismus posterior adalah sutura sagitalis mendekati sympisis
dan os parietale belakang lebih rendah dari os parietale depan.
EXTENSI
Setelah putaran selesai dan kepala sampai didasar panggul,terjadilah
extensi atau defleksi dari kepala.
hal ini disebabkan karena sumbu jalan lahir pada pintu bawah panggul
mengarah kedepan atas.hingga kepala mengadakan extensi untuk
melaluinya jika tidak terjadi kepala kepala tertekan pada perineum dan
menembusnya.
Pada kepala bekerja dua kekuatan : yang satu mendesaknya kebawah
dan satunya lagi disebabkan tahanan dasar panggul yang menolaknya
keatas. Resultantenya adalah kekuatan kearah depan atas.
PUTARAN PAKSI LUAR/PUTARAN RESTITUSI
Setelah kepala lahir, kepala anak memutr kembali untuk menghilangkan
torsi pada leher yang terjadi karena putaran paksi dalam.
Gerakan yang terakhir ini adalah putaran paksi luar yang sebenarnya dan
disebabkan karena ukuran bahu (diameter bisacmial) menempatkan diri
dalam diameter anteroposterior dari pintu bawah panggul.
Setelah putaran paksi luar bahu depan sampai dibawah sympisis dan
menjadi hypomochlion untuk kelahiran bahu belakang.
Jlannya persalinan dengan positif occipito transversa adalah dengan
ubun-ubun kecil kiri melintang.
Kalau ubun-ubun kanan melintang maka jalannya persalinan sama,hanya
ubun-ubun kecil sekarang memutar kekanan artinya searah dengan
jarum jam.
Position occipito posterior ada 3 macam :
1. Ubun-ubun kecil kiri belakang
2. Ubun-ubun kecil kanan belakang
3. Ubun-ubun kecil belakang
Positio occipito posterior kanan lebih sering dari pada occipito posterior
kiri. Sebab-sebanya adalah panggul sempit atau karena placenta terdapat
pada dinding depan rahim. Dapat lahir secara spontan walau dibantu
dengan forceps.
Kadang-kadang
pada
positio
fleksi
sedemikian
kurangnya hingga ubun-ubun besar lebih rendah dari ubunubun kecil yang bergerak kebelakang. Ini disebut letak
puncak kepala yang anak lahir dengan bagian mukla dibawah
sypisis.
Fleksi kurang ini, ada hubungannya dengan kurangnya
kyphose dari tulang punggung. Karena tulang punggung
terdapat sebelah belakang hingga tertekan pada tulang
punggung ibu tidak memungkinkan fleksi tulang punggung
yang baik.
2. Pars membranasea
a. Hiatus urogenitalis
- Terletak antara keua muskulus puboccygeus
- Berbentuk segitiga
b. iafragma urogenitalis
- Menutupi hiatus urogenitalis
- Dibagian depannya ditembus oleh utretra dan vagina
3. Regio Perineum
Merupakan bagian permukaan pintu bawah panggul terbagi menjadi :
a. Bagian Anal : (sebelah belakang)
Terdapat muskulus sfingter ani eksternum mengelilingi anus liang
senggama bagian bawah.
b. Regio urogenitalis
Terdapat muskulus ischiokavernosus dan muskulus transversus perinei
superfisialis.
c.
d.
e.
Ukuran melintang
Jrak antara kedua tuber ossis ischiadica kanan kiri sebesar 10,5 cm
H III
H IV
UKURAN PANGGUL
Ukuran panggul perlu diketahui terutama pada kehamilan pertama
sehingga persalinan dapat ditentukan karena ukuran panggul luar tidak
banyak artinya, untuk kepentingan ramalan persalinan dan ditetapkan
pemeriksaan :
A. UKURAN PANGGUL SECARA KLINIS
1. Ukuran pintu atas panggul adalah konyugata vera, yang tidak dapat
diukur secara langsung sehingga konyugata vera = CD-1,5 cm.
2. Ukuran panggul tengah ditentukan dengan mengukur distansia
interspinarum.
3. Ukuran pintu bawah panggul ditentukan dengan mengukur jarak tuber
ossis iskium dari luar.
Pemeriksaan dalam
Pada waktu melakukan pemeriksaan ukuran panggul bagian dalam
dengan memperhatikan apa yang harus diperiksa :
1. Apakah promontorium dapat diraba dan berapa jaraknya.
2. Apakah alinea terminalis dapat diraba seluruhnya atau sebagian.
3. Bagaimana bentuk dinding samping jalan lahir
- Lurus-sejajar
- Divergen
- Konvergen
- Terdapat benjolna tambahan
4. Apakah spina ischiadica menonjol dan berapa jaraknya.
5. Bagaimana keadaan tulang kelangkang
- Melengkung atau merata
- Terdapat benjolan
6. Bagaimana sudut arkus pubis.
- Tumpul dan Runcing dan tajam
Sisi radial jari telunjuk ditempelkan pinggi bawah simfisis dan ditandai
denga kuku jari telunjuk tangan kiri.
Klau CG lebih besar dari 10 cm maka PAP dianggap cukup tua (Biasanya
CV = 11 cm ).
2. Pemeriksaan dalam
Bidang tengah panggul
Dapat diukur dengan klinis dan memerlukan pengukuran secara
rontgenologis.
Pintu bawah panggul
Diameter transversa adalah pengukuran yang kasar karena tubera ischii
tertutup oleh lapisan otot dan lemak yang berbeda tebalnya dari oang ke
orang.
Ukura-ukuran luar
Dapat digunakan untuk penilaian dapat juga memberi petunjuk akan
kemungkinan panggul sempit.
Ukuran luar` yang terpenting :
Distandia spinarum :
Distansia cistarum jarak yang terjauh kanan dan kiri jarak antara pinggir
atas symphisis dan ujung processus spinosus ruas tulang lumbal ke V
(Ind.18,Er.20)
BENTUK PANGGUL
CALDEWELL-MOLOY mengemukakan 4 bentuk dasar panggul ialah :
1. Panggul gynecoid
2. Panggul android
3. Panggul anthropoid
4. Panggul platypelloid
Pembagian ini didasarkan segemen posterior dan anterior dari p.a.p.
Segmen posteior iakah bagian yang terdapat sebelah belakang dari
diameter transversa p.a.p, sedangkan segamen interior bagian yang
terdapat sebelah depan dari garis tersebut.
1. Panggul gynecoid
- Bentuk ini adalah bentuk yang khas bagi wanita
- diameter segittalis posterio hanya sedikit lebih pendek dari diameter.
- Batas segmen membulat dan luas.
- Diameter transversa kira-kira sama panjangnya dengan diameter
membentuk lingkaran.
2. Panggul android
-
3. Panggul anthropoid
-
4. Pamggul platypolloid
-
Sacrum melengkung
2.
b.
Diameter suboksipito
* Antara foramen magnum kepangkal hidung
* Jaraknya 11 cm
* fleksi sedang kedudukan dibelakang kepala
c.
d.