RESULTS; IMPACT OF MENSTRUATION ON SELECT

HEMATOLOGY AND CLINICAL CHEMISTRY

VARIABLES IN CYNOMOLGUS MACAQUES

Pengamatan Klinis

Jumlah hari dengan blood-tinged vaginal

discharge dianalisis di setiap kera untuk
menentukan drasi dan keteraturan siklus
ovarium.
7/10 siklus ovarium kera teratur.
Durasi siklus rata-rata 29,33,5 (SD) hari.
Jaraknya 23-37 hari selama total 17 siklus
lengkap.
Fase menstruasi bervariasi antara 1 dan 16
hari.

Pengamatan Klinis

2/7 kera yang teratur siklus ovariumnya (3540

dan 8034) menunjukan fase menstruasi utama
yang panjang.
ditampilkan fase menstruasi terutama panjang.
Kera 3540 dan 8034 mengalami 3 fase
menstruasi sempurna yang berlangsung antara
masing-masing 7 dan 11 hari, dan 11 dan 13
hari.
Pada hari ke-16 dan ke-8 dari fase menstruasike4 mereka, masing-masing, pada hari terakhir
penelitian .

Pengamatan Klinis

5 kera lainnya dengan siklus ovarium teratur (kera 8530, 7950,

5018, 3550, dan 2162) memiliki 2-4 siklus ovarium dengan fase
menstruasi yang lebih pendek dan bervariasi antara satu dan
sampai 6 hari.
3 kera yang tersisa (3470, 2161, dan 9290) memiliki periode yang
sangat tidak teratur.
Monyet 3470 hanya punya satu hari red vaginal discharge (hari 37).
Monyet 2161 memiliki red vaginal discharge pada hari pertama
penelitian, pada hari-hari 39 dan 40, dan yang terakhir
hari penelitian;
Kera 9290 memiliki 3 pengamatan red vaginal discharge durasi 3-5
hari spasi 10 dan 14 hari terpisah,
Diikuti oleh tidak ada tanda menstruasi pendarahan selama 50 hari
ke depan sampai akhir penelitian.

Analisis Hormon

Serum estradiol dan progesteron dievaluasi 2x

seminggu untuk mengkonfirmasi bahwa kera
yang diteliti dalam siklus.
Kera menunjukan 3 fase menstruasi yang
berbeda.
Estradiol puncak (diamati dalam 2 dari 3 fase
menstruasi) terjadi sekitar 10-12 hari setelah
hari pertama menstruasi.
Puncak di tingkat progesteron terjadi sekitar 10
hari setelah puncak estradiol dan sekitar 7-10
hari sebelum onset menstruasi.

Analisis Hormon

Sebagai sampel untuk analisis ini diambil hanya dua kali

seminggu, perkembangan kadar hormon melalui fase yang
berbeda dari siklus ovarium tidak semulus yang mungkin seperti
pengambilan sampel setiap hari.
Pola perdarahan menstruasi yang tidak teratur, puncak hormon
gagal menunjukkan pola siklik yang konsisten selama penelitian.
Untuk ilustrasi, kadar hormon kera 3470, yang memiliki hanya
satu hari red vaginal discharge diamati pada hari 37 dari 97 hari
pada studi dan diklasifikasikan sebagai tidak teratur, juga
ditunjukkan.
2 kera dengan panjang tapi fase menstruasi teratur memiliki
perbedaan yang signifikan di konsentrasi estradiol dan
progesteron bila dibandingkan dengan kera dengan durasi fase
menstruasi normal.

TERIMA KASIH