KELOMPOK

DEMOKRASI
Anggota kelompok:

DEMOKRASI
Istilah demokrasi berasal

dari
Bahasa
Yunani
demos, yang berarti rakyat
dan
kratein
berarti
pemerintahan.
Dengan
demikian demokrasi berarti
sistem kekuasaan yang
berada di tangan rakyat.
Menurut
Abraham
Lincoln demokrasi adalah
pemerintahan dari rakyat,
oleh rakyat dan untuk
rakyat.

PRINSIP DEMOKRASI
Pengakuan hak asasi manusia.
Pemisahaan atau pembagian kekuasaan (trias politika).
Pemerintahan menurut hukum.
Jaminan hak individu secara konstitusional, termasuk
prosedurnya.
Badan kehakiman yang bebas dan tidak memilih.
Pemilihan umum yang bebas dan kebersamaan politik.
Kebebasan mengemukakan pendapat
Kebebasan berserikat dan berposisi.
Pendidikan politik/kewarganegaraan (civil education).

DEMOKRASI PANCASILA
Notonegoro Demokrasi Pancasila adalah kerakyatan
yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam
permusyawaratan/perwakilan
yang
ber-Ketuhanan
Yang Maha Esa, yang berperikemanusiaan yang adil
dan beradab, yang mempersatukan Indonesia, dan
yang berkeadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Dardji Darmidihardjo Demokrasi Pancasila adalah
paham demokrasi yang bersumber pada kepribadian
dan falsafah hidup Bangsa Indonesia, yang
perwujudannya dalam Pembukaan UUD 1945.

PRINSIP DEMOKRASI PANCASILA

Persamaan bagi seluruh rakyat Indonesia.
Keseimbangan antara hak dan kewajiban.
Pelaksanaan kebebasan yang bertanggung jawab secara
moral kepada Tuhan Yang Maha Esa, diri sendiri dan
orang lain.
Mewujudkan rasa keadilan sosial.
Pengambilan keputusan dengan musyawarah mufakat.
Mengutamakan
persatuan
dan
nasional
dan
kekeluargaan.
Menjunjung tinggi tujuan dan cita-cita nasional.

SEJARAH
PERKEMBANGAN
DEMOKRASI DI
INDONESIA

Sejarah perkembangan Demokrasi di Indonesia

Periode 1945-1959 (masa revolusi)

Demokrasi yang dianut adalah demokrasi parlementer yang diperkuat
dalam Undang-Undang Dasar 1949 (Konstitusi RIS) dan UndangUndang Dasar Sementara (UUDS) 1950
Periode 1959-1965 (masa orde lama)
menggunakan demokrasi terpimpin dengan dominasi politik ada pada
presiden yang melahirkan tindakan dan kebijakan yang menyimpanh
dari ketentuan UUD 1945. dimana Presiden soekarno pada tahun 1960
membubarkarkan DPR dan tahun 1959 diberlakukan dekrit presiden

 Periode 1965-1998 (masa Orde Baru)

Menggunakan demokrasi pancasila, akan tetapi Demokrasi Pancasila
hanyalah sebuah nama. Sehingga terjadi ketidakdemokratisan pernguasa
Orde Baru yang ditandai oleh : (1) dominannya peranan militer (ABRI): (2)
birokratisasi dan sentralisasi pengambilan keputusan politik: (3)
pengebirian peran dan fungsi parlai politik: (4) campur tangan pemerintah
dalam berbagai urusan parlai politik dan publik: (5) politik masa
mengambang: (6) monolitisasi ideologi negara: (7) inkorporasi (peleburan)
lembaga non pemerintah dan inkorporasi lembaga nonpemerintah
Periode 1998-sekarang ( Reformasi )

Orde reformasi ditandai dengan turunnya Presiden Soeharto pada

tanggal 21 Mei 1998. dalam periode ini cita-cita dari demokrasi yang
mapan dan menjunjung tinggi HAM menjadi tantangan utama,
sehingga dalam periode ini terjadi perombahakan baik aturan, fungsi,
dan institusi

contoh budaya demokrasi dalam kehidupan seharihari

Pemilihan umum
Pemilihan kepala daerah
Pembagian kekuasaan
Kebebasan pers
Pluralisme
Kesetaraan hukum

Demokrasi dalam pemerintahan dari sudut

pandang masyarakat

Menurut hasil survey, sebagian besar Responden menjawab:

pengertian dari demokrasi itu sendiri adalah suatu bentuk pemerintahan yang
dijalankan dari rakyat oleh rakyat dan untuk rakyat.
2. mengenai kinerja pemerintah yang selama ini diketahui, apakah sudah sesuai
dengan demokrasi atau tidak, hampir 70 persen Responden menjawab bahwa
kinerja pemerintah terutama DPR saat ini tidak sesuai dengan kuwajiban yang
seharusnya Responden lakukan sebagai wakil rakyat, bahkan cenderung lebih
mementingkan diri Responden sendiri dibandingkan dengan rakyatnya
3. mengenai unjuk rasa, apakah sudah sesuai dengan prinsip demokrasi itu sendiri
atau tidak, sebagian besar Responden menjawab bahwa ujuk rasa sudah sesuai
dengan prinsip dari suatu demokrasi, hai ini dikarenakan unjuk rasa merupakan
bagian dari perwujudan aspirasi dari rakyat selain itu unjuk rasa yang dimaksud
disini adalah suatu unjuk rasa yang menjunjung tinggi adaya norma dan aturan
yang berlaku.
4. mengenai respon dari unjuk rasa itu sendiri apakah perlu mendapatkan respon dari
pemerintah, 90 persen meraka menjawab bahwa unjuk rasa perlu mendapatkan
repos dari pemerintah hal ini dikarenakan pemerintah terutama DPR merupakan
wakil dari rakyat yang harus mendapatkan pendapat dari segala bentuk kinerjanya.
1.